TINGKAT KESIAPAN SEKOLAH DALAM PENGAPLIKASIAN KURIKULUM MERDEKA

Nisha Mourrow Firdaus, - (2023) TINGKAT KESIAPAN SEKOLAH DALAM PENGAPLIKASIAN KURIKULUM MERDEKA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Kurikulum pendidikan Indonesia sudah diperbaharui beberapa kali salah satunya
Kurikulum 2013 menuju Kurikulum Merdeka. Kesiapan sekolah mempengaruhi efektivitas
penerapan kurikulum karena berhubungan dengan pemahaman mengenai struktur dan
karakteristik kurikulum, persiapan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran, sarana
prasarana yang mendukung, serta proses pembelajaran yang didapat oleh peserta didik.
Kegiatan pembelajaran terutama yang diselenggarakan di sekolah berhubungan dengan
pengaplikasian kurikulum. Pengaplikasian kurikulum terutama kurikulum baru perlu
memperhatikan kesiapan sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat
kesiapan sekolah dalam pengaplikasian Kurikulum Merdeka. Penelitian ini menggunakan
metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, dan
observasi. Subjek penelitian terdiri dari Kepala sekolah, Wakil kepala sekolah bidang
kurikulum, Wakil kepala sekolah bidang sarana prasarana, dan guru mata pelajaran Dasar
Program Keahlian (DPK) 1 SMKN 6 Bandung. Kesiapan sekolah dalam pengaplikasian
Kurikulum Merdeka diukur melalui kesiapan manajemen sekolah dan kesiapan guru dalam
pengaplikasian Kurikulum Merdeka. Berdasarkan hasil penelitian, tingkat kesiapan
sekolah dalam pengaplikasian Kurikulum Merdeka di SMKN 6 Bandung berdasarkan
tahap implementasi Kurikulum Merdeka adalah delapan aspek pada tahap mahir, enam
aspek pada tahap siap, dan tiga aspek pada tahap berkembang. Enam aspek yang berada
pada tahap siap berdampak pada sekolah adalah pengaplikasian Kurikulum Merdeka sudah
berdasarkan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka tetapi harus terus mengembangkan enam
aspek tersebut. Tiga aspek yang berada pada tahap berkembang berdampak pada sekolah
adalah pelaksanaan kegiatan P5 yang masih lebih banyak dipandu oleh guru dan
pembelajaran sesuai tahap belajar peserta didik yang baru menyesuaikan dengan fase
capaian belajar mayoritas peserta didik di kelas. Sehingga, aspek yang berada pada tahap
berkembang harus terus dikembangkan.

The Indonesian education curriculum has been updated several times, one of which is the
Kurikulum 2013 towards an Kurikulum Merdeka. School readiness affects the
effectiveness of curriculum implementation because it relates to understanding the
structure and characteristics of the curriculum, preparation, implementation, and
assessment of learning, supporting infrastructure, and the learning process obtained by
students Learning activities, especially those held in schools, are related to curriculum
application. The application of the curriculum, especially the new curriculum, needs to pay
attention to school readiness. This research aims to determine the level of school readiness
in the application of the Kurikulum Merdeka. This research uses qualitative methods with
data collection techniques using interviews, observations, and questionnaires. The research
subjects consisted of the Principal, Vice Principal of Curriculum, Vice Principal of
Infrastructure,and Dasar Program Keahlian (DPK) 1 Teachers of SMKN 6 Bandung.
School readiness in implementing the Kurikulum Merdeka is measured through school
management readiness and teacher readiness in implementing the Kurikulum Merdeka.
Based on the research results, the level of school readiness in the application of their
curriculum at SMKN 6 Bandung based on the implementation stage of the Kurikulum
Merdeka is eight aspects at the advanced stage, six aspects at the ready stage, and three
aspects at the developing stage. The six aspects that are at the ready stage have an impact
on the school is that the application of the Kurikulum Merdeka is based on the principles
of the Kurikulum Merdeka but must continue to develop these six aspects. The three aspects
thar are at the developing stage have an impact on schools are the implementation of P5
activities which are still more guided by the teacher and learning according to the learning
stage of the new learners according to the learning achievement phase of the majority of
students in the class. So, aspects that are at the developing stage must continue to be
developed.

	Text S_TA_1909847_Title.pdf Download (401kB)
	Text S_TA_1909847_Chapter1.pdf Download (132kB)
	Text S_TA_1909847_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (431kB)
	Text S_TA_1909847_Chapter3.pdf Download (226kB)
	Text S_TA_1909847_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB)
	Text S_TA_1909847_Chapter5.pdf Download (78kB)
	Text S_TA_1909847_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (4MB)

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	ID SINTA Dosen Pembimbing: Asep Yudi Permana : 5977218 Nitih Indra Komala Dewi : 6125855
Uncontrolled Keywords:	Kesiapan Sekolah, Kurikulum Merdeka, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Subjects:	L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools L Education > LB Theory and practice of education > LB2361 Curriculum
Divisions:	Fakultas Pendidikan Teknik dan Industri > Jurusan Pendidikan Teknik Arsitektur > Program Studi Pendidikan Teknik Arsitektur
Depositing User:	Nisha Mourrow Firdaus
Date Deposited:	28 Sep 2023 23:58
Last Modified:	28 Sep 2023 23:58
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/108551

Actions (login required)

View Item