KEBUTUHAN MEDIA PEMBELAJARAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR SANTRI MADRASAH ALIYAH DI PONDOK PESANTREN MODERN AL-IHSAN BALEENDAH

Saskia Maharani Aji Kusuma, - (2021) KEBUTUHAN MEDIA PEMBELAJARAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR SANTRI MADRASAH ALIYAH DI PONDOK PESANTREN MODERN AL-IHSAN BALEENDAH. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_KTP_1704005_Title.pdf

Download (463kB)
[img] Text
S_KTP_1704005_Chapter1.pdf

Download (158kB)
[img] Text
S_KTP_1704005_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (423kB)
[img] Text
S_KTP_1704005_Chapter3.pdf

Download (254kB)
[img] Text
S_KTP_1704005_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (520kB)
[img] Text
S_KTP_1704005_Chapter5.pdf

Download (98kB)
[img] Text
S_KTP_1704005_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (5MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Keputusan Kemenag RI terkait pengembangan kurikulum 2019 yang mengedepankan pembelajaran interaktif dan berjejaring melalui pemanfaatan multimedia sebagai sumber belajar menjadi tantangan baru bagi lembaga pendidikan islam seperti Madrasah Aliyah. Demi mewujudkan hal tersebut, lembaga pendidikan perlu terlebih dahulu mengetahui kebutuhan media pembelajaran agar pemanfaatan media sebagai sumber belajar mampu mengembangkan kompetensi dan pribadi siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengatahui tingkat kebutuhan pengadaan media pembelajaran sebagai sumber belajar santri MA Al-Ihsan Baleendah berdasarkan pendapat guru dan siswa terkait kondisi penggunaan media pembelajaran yang selama ini diterapkan, media pembelajaran yang idealnya digunakan, dan hambatan yang dialami dalam pengadaan media pembelajaran. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode deskriptif dan desain survei. Pengumpulan data penelitian dilakukan melalui penyebaran angket kepada 18 guru dan 78 siswa yang telah mengalami pembelajaran luring di sekolah. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif rata-rata (respons guru) dan uji kai-kuadrat (respons siswa). Berdasarkan hasil penelitian, secara umum kebutuhan media pembelajaran sebagai sumber belajar santri MA Al-Ihsan termasuk pada kategori “Sedang” yang berarti perlu adanya optimalisasi penerapan media yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Secara khusus, 1) Penggunaan media pembelajaran sebagai sumber belajar termasuk pada kategori “Sedang” yang berarti selama ini media yang digunakan telah sesuai dengan fungsinya secara minimal; 2) Kebutuhan pengadaan media pembelajaran yang ideal termasuk pada kategori “Tinggi” yang berarti diperlukan penerapan peran dan fungsi dari media yang sesuai dengan kebutuhan siswa secara maksimal; 3) Hambatan yang dialami dalam pengadaan media pembelajaran yang ideal termasuk pada kategori “Rendah” yang berarti kompetensi guru dan ketersediaan fasilitas sekolah mampu mendukung pengadaan media pembelajaran yang ideal. Namun, kurangnya optimalisasi potensi tenaga pendidik dan fasilitas belajar menjadi hambatan utama dalam pengadaan media pembelajaran yang idealnya dibutuhkan oleh komponen pembelajaran dan siswa. The Minister of Religion’s decree on the 2019 curriculum development that prioritizes interactive and networked learning through multimedia usage as learning resources is a new challenge for Islamic educational institutions such as Madrasah Aliyah. In actualizing that matter, educational institutions must previously know the needs of instructional media so that the instructional media usage as learning resources can develop the student’s personal and competencies. The aim of this study was to determine the need level for procurement instructional media as students learning resources in MA Al-Ihsan Baleendah, based on the presumption of the instructional media usage condition from teacher and student, the suitable instructional media to use, and the obstacle of instructional media procurements. This study was conducted by quantitative approaches, descriptive methods, and survey research design. Study data was conducted by distributing questionnaires to 18 teachers and 78 students who had experienced offline learning. Then, the collected data were analyze using average descriptive analysis (teacher’s response) and chi-square test (student’s response). The results showed that in general, the need of instructional media as students learning resources at MA Al-Ihsan is in the “Medium” category, it is need to optimize the suitable media usage with student needs. Specifically (1) The instructional media usage as learning resources is in the “Medium” category, indicating that so far, the media used in accordance with minimal function; (2) The need for procurement of suitable instructional media is in the “High” category, the role and function of media that accordance the needs of students are necessary to apply optimally; 3) The obstacle of the suitable instructional media procurements is in the “Low” category, indicating that the teacher competencies and the school facilities availability are able to support the ideal instructional media procurements. But, the lack of the optimization educator’s potential and availability of facilities are the major obstacle in procuring the ideal instructional media that need for the instructional components and students.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Media, Pembelajaran, Sumber Belajar, Madrasah Aliyah
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education > LB2361 Curriculum
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Teknologi Pendidikan
Depositing User: Saskia Maharani Aji Kusuma
Date Deposited: 27 Oct 2021 07:09
Last Modified: 27 Oct 2021 07:09
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/69155

Actions (login required)

View Item View Item