Isfiani, Fani (2016) MENINGKATKAN KETERAMPILAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MELALUI PENERAPAN TEKNIK SSCS (SEARCH, SOLVE, CREATE , AND SHARE) PADA PEMBELAJARAN IPS. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_PIPS_1201867_Title.pdf Download (101kB) | Preview |
|
|
Text
S_PIPS_1201867_Abstract.pdf Download (318kB) | Preview |
|
|
Text
S_PIPS_1201867_Table_of_Content.pdf Download (160kB) | Preview |
|
|
Text
S_PIPS_1201867_Chapter 1.pdf Download (238kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.upi.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
S_PIPS_1201867_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (435kB) |
|
|
Text
S_PIPS_1201867_Chapter 3.pdf Download (577kB) | Preview |
|
|
Text
S_PIPS_1201867_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
|
|
Text
S_PIPS_1201867_Chapter 5.pdf Download (218kB) | Preview |
|
|
Text
S_PIPS_1201867_Bibliography.pdf Download (293kB) | Preview |
|
|
Text
S_PIPS_1201867_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi karena kurangnya keterampilan siswa dalam memecahkan masalah serta kurang mampu untuk menarik suatu kesimpulan yang berakhir pada tindakan apa yang semestinya dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam memecahkan masalah melalui penerapan teknik pembelajaran SSCS (Search, Solve, Create, and Share) serta untuk mengidentifikasi kendala penerapan teknik pembelajaran SSCS. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan melibatkan siswa kelas 8A SMP Negeri 14 Bandung yang berjumlah 40 orang siswa. Analisis data berdasarkan instrumen penelitian yakni lembar observasi siswa dan guru, wawancara siswa dan guru sebelum dan setelah penelitian berlangsung, dan LKS yang diolah dengan menggunakan rata-rata dan persentase (untuk data kuantitatif) dan merefleksi setiap pelaksanaan tindakan (untuk data kualitatif). Hasil penelitian menunjukkan: (1) Penerapan teknik pembelajaran SSCS dapat meningkatkan proses kegiatan belajar mengajar, terlihat dari setiap proses pembelajaran mencerminkan langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang dilakukan dari kegiatan awal hingga penutup dan mengalami perkembangan kearah lebih baik dari tindakan pada siklus pertama, kedua, dan ketiga. (2) Keterampilan siswa dalam memecahkan masalah mengalami peningkatan pada setiap siklusnya. Hal tersebut ditunjukkan oleh perolehan nilai LKS yang berdasarkan indikator memecahkan masalah yang diberikan kepada siswa mengalami peningkatan. Pada siklus pertama rata-rata nilai LKS mendapatkan predikat C+, pada siklus kedua meningkat menjadi B, dan pada siklus ketiga kembali meningkat menjadi A. (3) Kendala yang dihadapi dalam menerapkan teknik pembelajaran SSCS, antara lain alokasi waktu yang diperlukan dalam penerapan teknik pembelajaran SSCS relatif lama, guru belum terbiasa menerapkan teknik pembelajaran SSCS, dan siswa mengalami kesulitan dalam membuat pertanyaan-pertanyaan pada fase search yang disebabkan karena kurang terbiasanya siswa dalam mengungkapkan masalah dalam bentuk pertanyaan secara tertulis dengan bahasa sendiri.;--- This research background causes by lack of students problem solving skills and not as yet common to concluding being action what to do. This research intended to increase students problem solving skills by the SSCS (Search, Solve, Create, and Share) learning technique’s application, and to identify constraints in the implementation of the SSCS learning technique. The method used is Classroom Action Research with apply students of class 8A at SMP Negeri 14 Bandung with a total 40 students. Analysis of data obtained from the observation sheet for students and teacher, interviews before and after research for students and teacher, and worksheet students is processed by use average and percentage (for quantitative data) and reflect any implementation measures (for qualitative data). The result of research showed : (1) With the application of the SSCS learning technique can increase learning process, that seen by every learning process reflect step by step from introduction step, core step, and conclusion step and experienced the better learning from the first, second, and third cycle. (2) The student’s problem solving skills has increase in every cycle. That seen by result of students worksheet based on problem solving indicators has increase. On the first cycle average of result students worksheet predicat is C+, and the second cycle increase become B, the last cycle increase again become A. (3) Constrains of SSCS learning technique’s application needed a long time allocation, the teacher doesn’t got into the way of SSCS learning technique’s application, and students a hard time to make questions on search phase because they don’t got into the way to disclose a problem in question with native language
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Additional Information: | No. Panggil: S PIPS ISF m 2016 Pembimbing: I. Aim Abdulkarim, II. Erlina Wiyanarti |
| Uncontrolled Keywords: | Teknik Pembelajaran SSCS, Keterampilan Memecahkan Masalah,Learning Technique of SSCS, Student’s Problem Solving Skills |
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
| Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan IPS |
| Depositing User: | Mr mhsinf 2017 |
| Date Deposited: | 21 Aug 2017 00:06 |
| Last Modified: | 21 Aug 2017 00:06 |
| URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/24970 |
Actions (login required)
 |
View Item |