PENDIDIKAN SEKSUAL DAN SIKAP SEKS PRANIKAH : studi deskriptif kuantitatif pada penonton film dua garis biru

Ica Raisa, - (2020) PENDIDIKAN SEKSUAL DAN SIKAP SEKS PRANIKAH : studi deskriptif kuantitatif pada penonton film dua garis biru. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_IKOM_1602249_Title.pdf

Download (5MB)
[img] Text
S_IKOM_1602249_Chapter1.pdf

Download (4MB)
[img] Text
S_IKOM_1602249_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_IKOM_1602249_Chapter3.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_IKOM_1602249_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_IKOM_1602249_Chapter5.pdf

Download (722kB)
[img] Text
S_IKOM_1602249_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

ABSTRAK Pendidikan seksual yang diberikan kepada remaja Indonesia masih belum maksimal. Kurangnya pendidikan seksual tersebut berbanding lurus dengan meningkatnya prevelensi seks pranikah para remaja. Padahal pendidikan seksual merupakan salah satu cara untuk mencegah perilaku seksual berisiko serta dampak negatif perilaku tersebut terhadap kehamilan yang tidak diinginkan dan penyakit seksual menular. Disamping itu film sebagai salah satu bentuk media massa dinilai tepat untuk menjadi media sosialisasi pendidikan seksual karena merupakan media yang disukai para remaja. Film menjadi media massa yang menarik perhatian remaja karena menawarkan naskah kognitif yang bisa dinikmati. Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan apakah film pendidikan seksual yang memaparkan konsekuensi seks pranikah dapat berpengaruh terhadap sikap seks pranikah para penonton remaja. Untuk membuktikan rumusan masalah tersebut penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. 110 responden dari anggota UKMF Satu Layar berpartisipasi dalam penelitian ini dengan mengisi kuisioner pernyataan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Film Dua Garis Biru sebagai media pendidikan seksual berpengaruh secara positif terhadap sikap seks pranikah. Ketiga komponen terpaan Film Dua Garis Biru yaitu durasi menonton, isi cerita film dan atensi berhubungan dengan sikap responden untuk menghindari seks pranikah dalam kategori sedang. Secara parsial, faktor isi cerita film berpengaruh secara signifikan, namun faktor durasi menonton dan atensi tidak berpengaruh secara signifikan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, film dapat dijadikan sebagai salah satu media sosialisasi yang efektif untuk menyampaikan informasi mengenai pendidikan seksual. Kata kunci : Terpaan Media, Efek media, Film Dua Garis Biru, Seks pranikah, Remaja   ABSTRACT The sexual education that given for Indonesian adolescents were not optimal. The lack of sexual education is directly proportional to the increasing prevalence of premarital sex among adolescents. In fact, sexual education is one of many ways to prevent risky sexual behavior and the negative impact of this behavior on unwanted pregnancies and sexually transmitted diseases. Also, film as a form of mass media is considered appropriate as a media for socializing sexual education because it is a preferred medium for teenagers. Films have become a mass media that attract teenagers because they offer cognitive scripts that can be enjoyed. This research was conducted to prove whether a sexual education film that describes the consequences of premarital sex can influence adolescent viewers to avoidance of premarital sex. To proved the research problem, this study uses a quantitative approach using the descriptive quantitative method. 110 participants from UKMF Satu Layar participated in this research by filling out a statement questionnaire. The results showed that Dua Garis Biru Film as sexual education medium had a positive effect on premarital sex behavior in a good way. The three components of Dua Garis Biru Films exposure, which are duration for watching, content of film’s story and attention are related to the premarital sex behavior in the moderate category. Partially, the content of film’s story factor has a significant effect, but the duration for watching and attention factor do not significantly influence. Based on these results, films can be used as an effective medium of socialization to convey information about sexual education. Keywords: Media Exposure, Media effects, Dua Garis Biru Films, Premarital Sex, Adolescent

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Media Exposure, Media effects, Dua Garis Biru Films, Premarital Sex, Adolescent
Subjects: L Education > L Education (General)
Q Science > QA Mathematics > QA75 Electronic computers. Computer science
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Ica Raisa
Date Deposited: 27 Dec 2021 04:35
Last Modified: 27 Dec 2021 04:35
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/69926

Actions (login required)

View Item View Item