Trihartadi, Nanda Gautama (2017) AMBIVALENSI TOKOH SUNGU LEMBU DALAM NOVEL RADEN MANDASIA SI PENCURI DAGING SAPI KARYA YUSI AVIANTO PAREANOM (KAJIAN POSKOLONIAL). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_IND_1304671_Title.pdf Download (394kB) |
|
Text
S_IND_1304671_Abstract.pdf Download (315kB) |
|
Text
S_IND_1304671_Table_of_content.pdf Download (155kB) |
|
Text
S_IND_1304671_Chapter1.pdf Download (276kB) |
|
Text
S_IND_1304671_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (333kB) |
|
Text
S_IND_1304671_Chapter3.pdf Download (204kB) |
|
Text
S_IND_1304671_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
Text
S_IND_1304671_Chapter5.pdf Download (164kB) |
|
Text
S_IND_1304671_Bibliography.pdf Download (279kB) |
|
Text
S_IND_1304671_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (270kB) |
Abstract
The problems which commonly found in the general public and sometimes not really felt by the public is colonialism behaviors that lives among us. In the literary work that is called as a reflection of life, of course that things also often encountered and raised on this issue. The fact in the real life, some people especially Indonesian must have experienced those three things, especially about ambivalence. Yusi Avianto Pareanom's novel tells us a character who has a tendency to feel ambivalent towards the invaders. This research using a postcolonial literature as the main theories which will examine the ambivalences conditions seen in the characters of this novel named Sungu Lembu.This research aims to reveal this following problems: (1) the structure of Raden Mandasia Si Pencuri Daging Sapi’s novel by Yusi Avianto Pareanom; (2) the form of hegemony / domination seen in the novel; (3) revealing the binary opposition of novel’s character; (4) and the ambivalence of the Sungu Lembu in the novel. By using Qualitative method the source of this research is the novel text of Raden Mandasia The Thief Beef that was published in 2016. Technique of collecting data with literature study. The result of this research are divided into four discussion of the ambivalence of Sungu Lembu’s character, including (1) The initial identity of Sungu Lembu which was originally formed in a novel’s story before encountering ambivalence; (2) Something that Sungu Lembu hates about everything that came from the dominant. (3) An ambivalent or colliding feeling between the something that Sungu Lembu hates and likes from the dominant; (4) A new identity formed after the initial dissolution of the Sungu Lembu after having encountered ambivalences.----- Permasalahan yang biasa ditemukan di khalayak umum dan terkadang tak benar-benar terasakan oleh masyarakat adalah terjadinya praktik kolonialisme. Salah satu masalah mengenai kolonialisme yang kental pun biasa erat kaitannya dengan ambivalensi. Dalam kehidupan bermasyarakat, masyarakat mengalami hal tersebut yang juga permasalahan ini muncul dalam karya sastra. Novel karya Yusi Avianto Pareanom mengisahkan seorang tokoh yang memiliki kecenderungan perasaan yang ambivalen terhadap penjajah. Penelitian ini menggunakan kajian poskolonial akan menelaah kondisi ambivalensi tokoh utama bernama Sungu Lembu yang ada dalam novel. Penelitian ini bertujuan mengungkapkan masalah sebagai berikut: (1) struktur yang membangun novel RMSPDS (2) bentuk hegemoni/dominasi yang tampak dalam novel tersebut; (3) tokoh-tokoh yang menempati oposisi biner; (4) dan tentunya ambivalensi tokoh Sungu Lembu yang terdapat dalam novel. Dengan menggunakan metode deskriptif sumber penelitian ini adalah teks novel RMSPDS yang terbit tahun 2016. Teknik pengumpulan data dengan studi pustaka. Temuan penelitian ini terbagi ke dalam empat pembahasan ambivalensi tokoh Sungu Lembu yang diantaranya yaitu: (1) Identitas awal Sungu Lembu yang pada mulanya terbentuk dalam cerita novel sebelum menemui ambivalensi; (2) Sesuatu yang dibenci Sungu Lembu mengenai segala hal yang diperlihatkan dan dilakukan pihak dominan terhadapnya. (3) Perasaan ambivalen atau bertabrakan antara hal yang dibenci dengan hal yang disukai Sungu Lembu dari pihak dominan; (4) Identitas baru yang terbentuk setelah terpecahnya identitas awal Sungu Lembu setelah menemui ambivalensi.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil: S IND TRI a-2017; Pembimbing: I. N. Lilis Aisyah, II. Yostiani Noor Asmi Harini ; NIM: 1304671 |
Uncontrolled Keywords: | novel, kajian poskolonial, ambivalensi, poscolonial literature, ambivalences |
Subjects: | L Education > LT Textbooks P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Mr. Arif Rezkyana Nugraha |
Date Deposited: | 05 Dec 2018 01:27 |
Last Modified: | 05 Dec 2018 01:27 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/32486 |
Actions (login required)
View Item |