Sariati, Dian (2013) ANALISIS KETERAMPILAN PROSES PADA PENGGUNAAN HIERARKI INKUIRI DAN DAMPAKNYA TERHADAP LITERASI SAINS SISWA SMP. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
T_IPA_1101661_title.pdf Download (271kB) | Preview |
|
|
Text
T_IPA_1101661_abstract.pdf Download (263kB) | Preview |
|
|
Text
T_IPA_1101661_table of content.pdf Download (347kB) | Preview |
|
|
Text
T_IPA_1101661_chapter (1).pdf Download (287kB) | Preview |
|
Text
T_IPA_1101661_chapter (2).pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (513kB) |
||
|
Text
T_IPA_1101661_chapter (3).pdf Download (479kB) | Preview |
|
Text
T_IPA_1101661_chapter (4).pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (653kB) |
||
|
Text
T_IPA_1101661_chapter (5).pdf Download (195kB) | Preview |
|
|
Text
T_IPA_1101661_bibliography.pdf Download (349kB) | Preview |
|
Text
T_IPA_1101661_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (816kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keterampilan proses pada penggunaan hierarki inkuiri dan dampaknya terhadap literasi sains siswa SMP dengan menggunakan metode penelitian deskriptif. Penelitian dilakukan pada proses pembelajaran yang menggunakan empat level hierarki dengan sampel satu kelas siswa SMP dimana masing-masing level pembelajaran ini memunculkan prosentase keterampilan proses yang berbeda. Analisis keterampilan proses dilakukan dengan melakukan observasi keterampilan proses dengan data tambahan berupa observasi pelaksanaan pembelajaran dalam memunculkan keterampilan proses, analisis Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), angket siswa dan wawancara. Dampak penggunaan hierarki inkuiri terhadap literasi sains dijaring melalui soal-soal literasi sains dari PISA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan hierarki inkuiri pada pembelajaran Discovery Learning yang memunculkan keterampilan proses Rudimentary Skill berada pada kategori kurang sekali (50,5%). Pembelajaran Interactive Demonstration yang memunculkan keterampilan proses Basic Skill dengan kategori cukup (63,2%). Pembelajaran Inquiry Lesson yang memunculkan keterampilan proses Intermediate Skill dengan kriteria kurang sekali (46,5%), dan untuk pembelajaran Inquiry Lab (Guided Inquiry) yang memunculkan keterampilan proses Integrated Skill memperoleh kriteria baik (76,8%). Dampak pembelajaran pada penggunaan hierarki inkuiri ini terhadap literasi sains menunjukkan peningkatan yang rendah dengan N-Gain sebesar 0,06. Rata-rata prosentase pada empat keterampilan proses berada pada kategori kurang (59,3%) dan peningkatan literasi sains yang rendah pada penggunaan hierarki inkuiri ini mendorong untuk diupayakannya peningkatan kemampuan inkuiri ilmiah guru dan pengembangan pembelajaran yang menggunakan inkuiri, karena hal ini berdampak pada peningkatan keterampilan proses siswa yang juga merupakan faktor dalam peningkatan literasi sains siswa. Kata kunci : Hierarki Inkuiri, keterampilan proses, literasi sains The study aimed to analyze process skill on the use of hierarchy inquiry and the impact to the scientific literacy at Junior High School, using Descriptive Research Methods. The study focused on learning process using four hierarchy levels with sample of a class at Junior High School in which each learning level produced different process skill. The analysis was done by observing the process skill and supported by addition data in form of implementation of learning process that brought out the process skill, analysis of Lesson Plan (RPP), students questionnaires and interviews. The impact of implementation of inquiry hierarchy to scientific literacy was concluded by using scientific literacy questions from PISA. The result showed that inquiry hierarchy of learning in Discovery Learning that brought out Rudimentary Skill process was in low category (50,5%), Interactive Demonstration Learning that brought out Basic Skill process was in fair category (63,2%), Inquiry Lesson Learning that brought out Intermediate Skill process was in low category (46,5%), and Inquiry Lab (Guided Inquiry) Learning that brought out Integrated Skill process was in good category (76,8%). The impact of implementation of inquiry hierarchy to scientific literacy showed low enhancement, with N-Gain value only 0.06. The average percentage of four process skill is at less category (59,3%) and the low scientific literacy in the implementation of inquiry hierarchy encourages to be striven for the improvement of teachers’ inquiry ability and development learning process to use inquiry because it gives impact of the improvement of students’ process skill which is the key for the improvement of students’ scientific literacy. Keywords: inquiry hierarchy, process skills, scientific literacy
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Subjects: | Universitas Pendidikan Indonesia > Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan IPA S-2 |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan IPA S-2 |
Depositing User: | DAM STAF Editor |
Date Deposited: | 10 Oct 2013 03:19 |
Last Modified: | 10 Oct 2013 03:19 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/2166 |
Actions (login required)
View Item |