Vera Khairunnisa, - (2010) PERBANDINGAN PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS ANTARA SISWA YANG MEMPEROLEH PEMBELAJARAN MELALUI MODEL PEMECAHAN MASALAH “DDFK” DENGAN YANG MEMPEROLEH PEMBELAJARAN KONVENSIONAL (Penelitian Eksperimen pada Kelas IX SMP Pasundan 3 Bandung Tahun Ajaran 2010/2011). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_d0151_0605876_chapter1.pdf Download (258kB) |
|
Text
s_d0151_0605876_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (272kB) |
|
Text
s_d0151_0605876_chapter3.pdf Download (311kB) |
|
Text
s_d0151_0605876_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (360kB) |
|
Text
s_d0151_0605876_chapter5.pdf Download (239kB) |
|
Text
s_d0151_0605876_bibliography.pdf Download (314kB) |
Abstract
Kemampuan pemahaman konsep merupakan salah satu kemampuan dasar dari sejumlah kemampuan matematis yang harus dicapai oleh siswa. Kemampuan pemahaman konsep matematis juga merupakan salah satu tujuan pembelajaran matematika di sekolah yang terdapat dalam panduan KTSP. Namun, pada kondisi pembelajaran matematika di sekolah saat ini masih menunjukkan rendahnya kemampuan pemahaman konsep matematis siswa. Untuk itu, diperlukan suatu pembelajaran yang mampu memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan kemampuan pemahaman konsep matematisnya. Salah satu pembelajaran yang dapat digunakan adalah pembelajaran matematika melalui model pemecahan masalah “DDFK” (Definisi, Desain, Formulasi, Komunikasi). Model pembelajaran ini dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip pemecahan masalah, maksudnya dalam menyelesaikan suatu masalah dilakukan beberapa tahapan pemecahan masalah, yaitu mendefinisikan masalah, mendesain solusi, memformulasikan hasil, dan mengomunikasikan hasil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematis siswa yang menggunakan model pemecahan masalah “DDFK” dalam pembelajaran matematika lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain kelompok kontrol pretes-postes. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas IX SMP Pasundan 3 Bandung pada tahun ajaran 2010/2011 dengan sampel siswa kelas IX A sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas IX D sebagai kelompok kontrol. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes kemampuan pemahaman konsep matematis (pretes dan postes) serta lembar observasi. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematis siswa yang memperoleh pembelajaran matematika melalui model pemecahan masalah “DDFK” lebih baik daripada kemampuan pemahaman konsep matematis siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing : Prof. Dr. H. Wahyudin, M.Pd :5979725 Ririn Sispiyati, M.Si :5986406 |
Uncontrolled Keywords: | KONSEP MATEMATIS, SISWA, MODEL PEMECAHAN MASALAH “DDFK” |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Imas Aulia |
Date Deposited: | 22 Sep 2023 02:01 |
Last Modified: | 22 Sep 2023 02:01 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/106994 |
Actions (login required)
View Item |