Desy Nurjanah, - (2021) ANALISIS MULTIMODALITAS BUKU SISWA KELAS 1 TEMA 8 “PERISTIWA ALAM” : Penelitian Kualitatif Analisis Isi terhadap Multimodalitas pada Buku Teks Kelas I Sekolah Dasar Kurikulum 2013. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_PGSD_1700521_Title.pdf Download (360kB) |
|
Text
S_PGSD_1700521_Chapter1.pdf Download (141kB) |
|
Text
S_PGSD_1700521_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (168kB) |
|
Text
S_PGSD_1700521_Chapter3.pdf Download (233kB) |
|
Text
S_PGSD_1700521_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (6MB) |
|
Text
S_PGSD_1700521_Chapter5.pdf Download (116kB) |
|
Text
S_PGSD_1700521_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (653kB) |
Abstract
Proses pendidikan dituangkan dalam sebuah kegiatan belajar mengajar yang didukung dengan penyediaan sumber belajar seperti penggunaan buku teks sebagai langkah pencapaian tujuan pendidikan. Berkaitan dengan hal tersebut, pemerintah melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan buku tematik terpadu kurikulum 2013. Selain itu, penerbit lain seperti Erlangga menerbitkan buku pelajaran yang disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku. Penting kiranya buku teks mengandung unsur multimodalitas dalam mewujudkan pembelajaran yang dapat memperkaya dan dijadikan sebagai penyalur dalam pengembangan pemahaman siswa. Berdasarkan hal tersebut, maka dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui multimodalitas yang terdapat pada buku teks. Desain penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah buku siswa kelas I SD kurikulum 2013 tema 8 “Peristiwa Alam” terbitan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Edisi Revisi 2017 dan dari penerbit Erlangga Edisi Revisi 2016. Instrumen yang digunakan ialah sistem semiotik linguistik dan intersemiosis antarmoda verbal dan visual. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti ialah studi dokumentasi dengan metodologi analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan unsur multimodalitas yang terkait dengan sistem semiotik linguistik yang ada pada buku siswa penerbit Erlangga memuat 100% unsur multimodalitas. Berbeda dengan buku siswa terbitan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yang hanya memuat 71% unsur multimodalitas. Hal ini menunjukkan kesimpulan bahwa aspek multimodalitas yang digunakan pada buku siswa dari penerbit Erlangga lebih baik dibandingkan dengan buku siswa terbitan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Implikasi dari penelitian ini sebagai bahan masukan bagi pendidik untuk mengembangkan bahan ajar dan menjadi kontribusi pemikiran dalam pembaharuan pada buku teks pembelajaran. ----- The educational process is outlined in a teaching and learning activity supported by the provision of learning resources such as the use of textbooks as a step toward achieving educational purposes. In this regards, the government through the Ministry of Education and Culture issued an integrated thematic book 2013 curriculum. Besides that, other publishers such as Erlangga publish textbooks that are be adapted to the applicable curriculum. It is important that textbooks contain elements of multimodality in realizing learning that can enrich and serve as a channel in developing student undestanding. Based on this, the research was conducted the aim of knowing the multimodality contained in the textbooks. The reseacrh design carried out by the researcher is a qualitative approadch. The data sources in this study are the book of students grade I of elementary school curriculum 2013 theme 8 “Natural Phenomena” published by the Ministry of Education and Culture revised edition 2017 and from the publisher Erlangga revised edition 2016. The instruments used were linguistic semiotic system and intersemiosis between verbal and visual modes. The data collection technique used is a study of documentation with methodology of content analysis. The result of the study show that the multimodality element associated with the linguistic semiotic system in the Erlangga publisher’s student book contains 100% multimodality element. This is different from the student book published by Ministry of Education and Culutre which only contains 71% multimodality element. This shows the conclusion that the multimodality aspect used in textbooks from Erlangga publisher is better than textbooks published by the Ministry of Education and Culture. The implication to educator for developing teaching materials and become a contribution of thought in the renewak of learning texbooks.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Textbooks, Multimodality, Linguistic semiotic system, Intersemiosis between modes. Buku teks, Multimodalitas, Sistem semiotik linguistik, Intersemiosis antarmoda |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LA History of education L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | UPI Kampus cibiru > PGSD UPI Kampus cibiru |
Depositing User: | Desy Nurjanah |
Date Deposited: | 05 Oct 2021 03:50 |
Last Modified: | 05 Oct 2021 03:50 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/67190 |
Actions (login required)
View Item |