PENGGUNAAN KARTU CONTOH PERTANYAAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENGAJUKAN PERTANYAAN PRODUKTIF PADA PELAJARAN SAINS DI KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI CIDADAPIKOTA BANDUNG

Evi Yanti, - (2008) PENGGUNAAN KARTU CONTOH PERTANYAAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENGAJUKAN PERTANYAAN PRODUKTIF PADA PELAJARAN SAINS DI KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI CIDADAPIKOTA BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh tinuan pembekjaran IPA (Sains) yaitu untuk
mengetahui kemampuan bertanya siswa yang merupakan salah satu aktivitas siswa di
dalam proses pembekjaran. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kemampuan
berfikir kreatif siswa melahii kegiatan bertanya dengan menggunakan kartu contoh
pertanyaan untuk meningkatkan pertanyaan produktif siswa. Penelitian ini dilakukan
terhadap siswa kelas VSDN Cidadap I kota Bandung, terdiri dari 31 orang siswa. Metode
yang digunakan yaitu eksperimen dengan tiga kali pertemuan. Rumusan masalah yang
diangkat dalam penelitian ini adalah ** Apakah penggunaan kartu contoh pertanyaan dapat
meningkatkan kemampuan siswa mengajukan pertanyaan produktifpada pelajaran sains
di keks V SDN Cidadap I Kota Bandung?**. Data diperoleh melalui tes dengan
membagikan kartu contoh pertanyaan untuk memudahkan siswa dalam mengajukan
pertanyaan. Alat evaluasi yang digunakan berupa tes tertulis berbentuk lembar isian
pertanyaan, untuk menjaring kemampuan siswa dalam mengajukan pertanyaan dalam
konsep daur air. Berdasarkan hasil analisis penerapan kartu contoh pertanyaan didalam
meningkatkan minat siswa mengajukan pertanyaan pada konsep daur air dinyatakan
bahwa total pertanyaan yang diajukan siswa sebanyak 237 buah pertanyaan, dengan
jumlah pertanyaan produktif sebanyak 11,3% sedangkan jumlah pertanyaan nonproduktif
sebanyak 88,6%. Pada pertemuan I jumkh pertanyaan produktif sebelum
pemberian KCP sebanyak 4,16% dan 5,5% setelah pemberian KCP, sedangkan
pertanyaan non-produktif sebehxm pemberian KCP sebanyak 44,4% dan 45,8% setelah
pemberian KCP. Pada pertemuan II jumlah pertanyaan produktif yang muncul sebelum
diberikan KCP sebanyak 4,76% dan 6,6%setelah diberikan KCP, sedangkan pertanyaan
non-produktif yang muncul sebehim diberikan KCP sebanyak 40% dan 48,5% setelah
diberikan KCP. Dan pada pertemuan HI siswa tidak disuruh untuk mengajukan
pertanyaan sebelum diberikan KCP siswa hanya disuruh untuk mengajukan pertanyaan
setelah diberikan KCP saja, jumlah pertanyaan produktif yang muncul setelah diberikan
KCP sebanyak 13,3% dan jumlah pertanyaan non-produktif yang muncul sebanyak 86,6%.

	Text S_PGSD_0610806_Title.pdf Download (309kB)
	Text S_PGSD_0610806_Chapter1.pdf Download (235kB)
	Text S_PGSD_0610806_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (728kB)
	Text S_PGSD_0610806_Chapter3.pdf Download (279kB)
	Text S_PGSD_0610806_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (503kB)
	Text S_PGSD_0610806_Chapter5.pdf Download (94kB)
	Text S_PGSD_0610806_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB)

Item Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	meningkatkan kemampuan siswa mengajukan pertanyaan produktif pada pelajaran sains
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Ilmu Pendidikan > Pedagogik > PGSD Bumi Siliwangi
Depositing User:	Moh. Rizal Syahrial
Date Deposited:	29 Dec 2022 08:16
Last Modified:	29 Dec 2022 08:16
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/82173

Actions (login required)

View Item