PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR UNTUK MEREDUKSI KECEMASAN DALAM MENGHADAPI UJIAN FORMATIF : Studi Deskriptif di SMPN 14 Bandung Tahun Ajaran 2019/2020

Arfendi Tamrin, - (2019) PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR UNTUK MEREDUKSI KECEMASAN DALAM MENGHADAPI UJIAN FORMATIF : Studi Deskriptif di SMPN 14 Bandung Tahun Ajaran 2019/2020. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text S_PPB_1506952_Title.pdf Download (473kB)
	Text S_PPB_1506952_Chapter1.pdf Download (434kB)
	Text S_PPB_1506952_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (580kB)
	Text S_PPB_1506952_Chapter3.pdf Download (745kB)
	Text S_PPB_1506952_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (558kB)
	Text S_PPB_1506952_Chapter5.pdf Download (293kB)
	Text S_PPB_1506952_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (278kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya upaya mereduksi kecemasan oleh adanya persepsi bahwa ujian merupakan sesuatu yang dianggap sulit, menakutkan dan menegangkan. Tujuan penelitian adalah merumuskan program bimbingan belajar secara hipotetik untuk mereduksi kecemasan dalam menghadapi ujian formatif siswa SMPN 14 Bandung Tahun Ajaran 2019/2020. Pendekatan yang digunakan ialah pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Teknik sampel yang digunakan adalah sampel jenuh, yaitu seluruh siswa kelas IX SMPN 14 Bandung Tahun Ajaran 2019/2020 yang berjumlah 250. Penelitian menunjukkan tingkat kecemasan siswa dalam menghadapi ujian formatif berada pada tingkat rendah, yakni kecemasan yang dapat memberikan motivasi belajar dan menghasilkan kreativitas pada peserta didik. Penelitian menghasilkan program bimbingan belajar yang mencakup dimensi kecemasan yakni manifestasi kognitif, manifestasi afektif, dan perilaku motorik yang di dalamnya mencakup empat belas indikator. Program bimbingan belajar dirancang dengan tujuan untuk mereduksi kecemasan siswa dalam menghadapi ujian formatif, khususnya diperuntukkan bagi siswa yang memiliki tingkat kecemasan pada kategori sedang dan tinggi. Meskipun demikian, dirancang pula layanan untuk siswa pada kategori rendah sebagai upaya pemeliharaan. Kata Kunci: Program Bimbingan Belajar, Kecemasan, Ujian Formatif. This study was conducted based on the importance of efforts to reduce anxiety by the perception that examination is something considered as difficult, frightening and tense to do. The purpose of the study was to formulate a hypothetical learning guidance program to reduce anxiety in facing formative examination for students of Junior High School 14 Bandung in the academic year of 2019/2020. The study employed a quantitative approach with a descriptive method. The sample technique used was a saturated sample that involved all 250 students in grade IX. The result showed that the level of student anxiety in facing formative examination was at a low level, namely anxiety which can provide motivation to learn and produce creativity on the learners. The study produced a learning guidance program that includes dimensions of anxiety namely cognitive manifestations, affective manifestations, and motoric behaviors in which include fourteen indicators. The learning guidance program was designed with the aim of reducing students’ anxiety in facing formative examination, particularly for those who have moderate and high levels of anxiety. Nevertheless, services were also designed for students in the low category as an upkeep effort. Keywords: Learning Guidance Program, Anxiety, Formative Examination.

Item Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Program Bimbingan Belajar, Kecemasan, Ujian Formatif.
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions:	Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Psikologi dan Bimbingan
Depositing User:	Arfendi Tamrin
Date Deposited:	24 Feb 2020 04:06
Last Modified:	24 Feb 2020 04:06
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/44511

Actions (login required)

View Item