LAPORAN PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TERMINAL TERPADU LEUWIPANJANG DENGAN TEMA WAYFINDING

Aprilia Nurul Hanissa, - (2018) LAPORAN PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TERMINAL TERPADU LEUWIPANJANG DENGAN TEMA WAYFINDING. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_TA_1401762_Title.pdf

Download (67kB)
[img] Text
S_TA_1401762_Tabel_of_Content.pdf

Download (109kB)
[img] Text
S_TA_1401762_Abstract.pdf

Download (66kB)
[img] Text
S_TA_1401762_Chapter1.pdf

Download (111kB)
[img] Text
S_TA_1401762_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (4MB)
[img] Text
S_TA_1401762_Chapter3.pdf

Download (2MB)
[img] Text
S_TA_1401762_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (50kB)
[img] Text
S_TA_1401762_Bibliography.pdf

Download (53kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Kota Bandung saat ini dilayani oleh dua terminal utama yaitu terminal bus Leuwipanjang dan terminal bus Cicaheum. Pada awalnya kondisi kedua terminal ini masih layak sebagai sebuah terminal bus tipe A. Tetapi perkembangan wilayah Kota Bandung terutama berkenaan dengan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) telah mengharuskan adanya sebuah terminal baru bagi Kota Bandung yang mampu mengakomodasi kebutuhan yang terus bertambah dan sudah mulai tidak mampu ditampung oleh terminal yang lama. Selain itu perencanaan konsep struktur ruang Kota Bandung mendatang diarahkan pada pola polisentrik, dimana aktivitas masyarakat akan dilayani oleh dua pusat pelayanan kota di Alun-alun dan Gedebage dengan delapan sub pusat pelayanan kota disetiap subwilayah kota, yang kedepannya akan didukung oleh penerapan konsep TOD dibeberapa titik stasiunnya. Berdasarkan penjabaran di dalam Bandung Urban Mobility Project (BUMP) setidaknya ada 14 usulan lokasi yang berpotensi menjadi titik pembangunan salah satunya TOD Leuwipanjang, dimana akan menampung moda transportasi AKDP, TMB, angkot dan LRT. Banyaknya jenis moda ransportasi yang ditampung mengakibatkan adanya sirkulasi yang tumpang tindih saat peralihan antar moda. Sedangkan penumpang yang baru datang ke terminal biasanya merasa bingung untuk mencari tujuan. Sehingga perlunya sign/tanda/informasi yang mudah dibaca dan ditemukan. Untuk menyelesaikan permasalahan di terminal maka tema wayfinding dipilih yang merupakan bagian dari penunjang prasarana transportasi yang dibutuhkan sebagai elemen untuk mengarahkan penumpang dari berbagai kalangan dengan lebih mudah dan tidak kehilangan orientasi.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No. Panggil : S TA APR t_2018 ; Pembimbing I. Beta Paramita, II. Trias Megayanti ; NIM: 1401762
Uncontrolled Keywords: terminal, terpadu, Leuwipanjang, transportasi, bus, angkot, TMB, LRT
Subjects: T Technology > T Technology (General)
T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TH Building construction
Divisions: Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan > Jurusan Pendidikan Teknik Arsitektur
Depositing User: Mr Tatang Saja
Date Deposited: 04 Sep 2019 04:54
Last Modified: 04 Sep 2019 04:54
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/38618

Actions (login required)

View Item View Item