Nursaadah, Salma (2016) PENGARUH DISKUSI EKSPLISIT REFLEKTIF SETELAH PRAKTIKUM BERBASIS GUIDED-INQUIRY TERHADAP PANDANGAN SISWA TENTANG INKUIRI ILMIAH. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_BIO_1203505_Title.pdf Download (20kB) | Preview |
|
|
Text
S_BIO_1203505_Abstract.pdf Download (135kB) | Preview |
|
|
Text
S_BIO_1203505_Table_of_content.pdf Download (233kB) | Preview |
|
|
Text
S_BIO_1203505_Chapter1.pdf Download (136kB) | Preview |
|
Text
S_BIO_1203505_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (220kB) |
||
|
Text
S_BIO_1203505_Chapter3.pdf Download (322kB) | Preview |
|
Text
S_BIO_1203505_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (948kB) |
||
|
Text
S_BIO_1203505_Chapter5.pdf Download (56kB) | Preview |
|
|
Text
S_BIO_1203505_Bibliography.pdf Download (203kB) | Preview |
|
Text
S_BIO_1203505_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh diskusi eksplisit reflektif setelah praktikum berbasis guided-inquiry terhadap pandangan siswa tentang inkuiriilmiah. Aspek inkuiriilmiah yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah (1) penyelidikan ilmiah dapat dilakukanmelalui metode yang berbeda, (2) sebuah penyelidikan ilmiah harus dimulai dengan pertanyaan, (3) semua ilmuwan yang melakukan prosedur yang sama belum tentu mendapatkan hasil yang sama, (4) prosedur penelitian dapat mempengaruhi hasil, (5) data ilmiah tidak sama dengan bukti ilmiah, (6) pertanyaan mengarahkan proses, (7) kesimpulan harus berdasarkan pada pengolahan data, dan (8) kesimpulan harus berdasarkan pada data dan sesuai dengan pengetahuan sebelumnya.Metode penelitian yang digunakan adalah quasy experimental. Penelitian ini melibatkan seorang guru dan 60 siswa SMA kelas XI IPA. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah pretest posttest design dan fokus kepada pengumpulan data kualitatif. Kelas eksperimen dan kelas kontrol diberi kuesioner (adaptasi VASI, Lederman dkk., 2014) untuk pretest dan posttest, dan akan mendapatkan aktivitaspraktikum yang berbedayaitu praktikum berbasis guided-inquirydanpraktikumberbasisverifikatif. Kelas eksperimen melakukan diskusi dengan merefleksikan setiap kegiatan yang telah dilakukannya pada saat praktikum berbasis guided-inquiry dengan mengaitkan aspek-aspek inkuiriilmiah, kelas kontrol hanya melakukan diskusi mengenai konten dari praktikum yang telah dilakukannya, seperti cara kerja, hasil, dan kesimpulan. Hasil analisis menunjukkan terdapat perubahan pandangan siswa tentang inkuiriilmiah pada kelas eksperimen dan kelas kontrol, sehingga dapat diartikan bahwa kegiatanpraktikum dapat meningkatkan pandangan siswa tentang inkuiriilmiah. Kelas eksperimen menunjukkan peningkatan pandangan yang lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol. Disimpulkanbahwadiskusi eksplisit reflektif setelah praktikum berbasis guided-inquiry dapat lebih meningkatkan pandangan siswa tentang inkuiriilmiah. ;--- The objective of this study was determine the effect of reflective explicit discussion after the guided-inquiry-based laboratory to students' views about scientific inquiry. Aspects of inquiry science is the focus in this study were (1) scientific investigation all begin with a question and do not necessarily test a hypothesis, (2) there is no single set or sequence of steps followed in all investigation, (3) inquiry procedures are guided by the question asked (4)all scientists permorming the same procedures may not get the same result, (5) inquiry procedures can influence result, (6) research conclusions must be consistent with the data collected,(7) scientific data are not the same as scientific evidence, and (8) explanations are developed from a combinations of collected data and what is already known. The method used was quasy-experimental. The study involved a senior high school teacher and 60 students of grade XI. The design used in this study is pretest posttest design and focus on qualitative data collection. Experimental class and control class were given a questionnaire (adaptation VASI, Lederman et al, 2014) for the pretest and posttest, and will get a different lab activities are guided-inquiry-based lab and verification-based lab. Furthermore, experimental class discussion by reflecting any activities during the practicum-based guided-inquiry by linking aspects of scientific inquiry, whereas the control group only did discussion about the content of the lab that has been done, such as how to work, results, and conclusion. The analysis showed the change in view about scientific inquiry in the experimental class, so it can be interpreted that the lab activities can improve student views about scientific inquiry. Class experiment showed increased a better view than the control class. The conclusion that can be drawn is explicit discussion reflective after lab-based guided-inquiry can further enhance the students' views about scientific inquiry.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No Panggil : S BIO NUR p-2016 ; Pembimbing : I. Yusuf Hilmi II. Rini Solihat |
Uncontrolled Keywords: | Scientific Inquiry view, Discussion Explicit Reflective, Guided-Inquiry-Based Practice, Pandangan InkuiriIlmiah, Diskusi Eksplisit Reflektif, Praktikum Berbasis Guided-Inquiry |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Mr mhsinf 2017 |
Date Deposited: | 12 Oct 2017 03:03 |
Last Modified: | 12 Oct 2017 03:03 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/26648 |
Actions (login required)
View Item |