PEMANFAATAN MEDIA SCRAPBOOK BERBAHAN DASAR BARANG BEKAS UNTUK MENINGKATKAN ECOLITERACY SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS (PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI KELAS VII-I SMP NEGERI 3 LEMBANG)

Khumairoh, Imal (2015) PEMANFAATAN MEDIA SCRAPBOOK BERBAHAN DASAR BARANG BEKAS UNTUK MENINGKATKAN ECOLITERACY SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS (PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI KELAS VII-I SMP NEGERI 3 LEMBANG). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Title.pdf

Download (46kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Abstract.pdf

Download (264kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Table_of_content.pdf

Download (165kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Chapter1.pdf

Download (358kB) | Preview
[img] Text
S_PSIPS_1105391_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (533kB)
[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Chapter3.pdf

Download (608kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Chapter4.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Chapter5.pdf

Download (228kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Bibliography.pdf

Download (150kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Appendix1.pdf

Download (212kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Appendix2.pdf

Download (179kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PSIPS_1105391_Appendix3.pdf

Download (173kB) | Preview
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Permasalahan tentang sampah menjadi hal yang sulit untuk diselesaikan. Kebiasaan tidak menjaga kebersihan kelas, membuang sampah sembarangan, dan tidak bisa memanfaatkan barang bekas mencerminkan bahwa pemahaman siswa tentang ecoliteracy harus mendapatkan perhatian yang serius. Penugasan pembuatan media scrapbook berbahan dasar barang bekas menjadi salah satu alternatif untuk mengembangkan kemampuan ecoliteracy siswa lebih baik lagi. Penelitian tindakan kelas menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart ini dilaksanakan di SMP Negeri 3 Lembang dengan subjek penelitiannya adalah siswa kelas VII-I SMPN 3 Lembang. Hasil penelitian bahwa proses perencanaan dilakukan dengan menyusun RPP dan menentukan SK/KD termasuk di dalamnya menerapkan media scrapbook. Proses pelaksanaan sesuai dengan perencanaan penelitian. Partisipasi siswa menunjukan adanya peningkatan yang baik pada setiap siklusnya. Pada siklus 1 pengembangan kemampuan ekoliterasi siswa termasuk ke dalam ketegori “cukup”. Siswa masih sulit dalam memilah barang bekas untuk dibuat menjadi media scrapbook. Pada siklus 2 peneliti mempersiapkan sematang mungkin perencanaan dalam pelaksanaan tindakan berdasarkan diskusi balikan bersama guru mitra dan mengalami kenaikan yang signifikan dalam mengembangkan kemampuan ecoliteracy, berada pada kategori “baik”. Dan pada siklus 3 mengalami sedikit peningkatan dan berada pada ketegori “baik”. Siswa sudah mulai sudah terbiasa menjaga kebersihan kelas dan sudah terbiasa dalam memanfaatkan barang bekas untuk dijadikan media scrapbook. Kendala yang ditemukan dalam penelitian ini adalah membuat siswa untuk sadar akan menjaga lingkungan sekitar dan upaya yang dilakukan adalah selalu menanamkan pada diri siswa dari hal terkecil yaitu memanfaatkan barang bekas. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu kemampuan ecoliteracy siswa terus meningkat hingga siklus ketiga dilaksanakan melalui pembuatan media scrapbook berbahan dasar barang bekas. ---------- The issue of garbage becomes difficult to resolve. The habit of not keeping the class, throwing the trash in everywhere, and could not take advantage of second-hand goods reflects the students' understanding of eco-literacy which should be get serious attention. Assignment of making scrapbooks media-based thrift became one of the alternatives to develop the students' eco-literacy ability better. This class action research uses Kemmis and Mc Taggart model implemented in SMP Negeri 3 Lembang which the research subject is students in class VII-I. The results of the study that the planning process by drafting lesson plans and determine SK / KD include implementing scrapbook media. The implementation process is according to research planning. Participation of students showed an increase on each cycle. In the first cycle of the development of students' eco-literacy ability is included into the "enough” category. Students find it difficult in sorting out the trash to be made into a scrapbook media. In cycle 2 researchers preparing mature as possible in the implementation of action plans based on feedback discussion with the teachers and partners increased significantly in developing the ability eco-literacy, in the "good” category. In cycle 3 which increased slightly and are in the "good” category. Students are already getting used to maintain the cleanliness class and accustomed to utilizing of used second hand goods to be a scrapbook media. Problems were found in this study is to make students aware of keeping the environment and the efforts which always do by the students are from the smallest thing that utilizing second hand goods. In conclusion of this study is the continuing of students’ eco-literacy ability to rise until the third cycle is carried out through scrapbook media creation which based on second hand goods.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No. Panggil : S PSIPS KHU p-2015; Pembimbing : I. Kokom Komalasari II. Siti Nurbayani
Uncontrolled Keywords: ekoliterasi, scrapbook, ecoliteracy, scrapbook
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan IPS
Depositing User: Mr. Tri Agung
Date Deposited: 02 Sep 2016 07:04
Last Modified: 02 Sep 2016 07:04
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/22109

Actions (login required)

View Item View Item