Renny Sri Herdianty, - (2024) STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS LINGUISTIK DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN ARTIKULASI ANAK DENGAN HAMBATAN PENDENGARAN. S3 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
D_PKH_1706825_Title.pdf Download (614kB) |
|
Text
D-PKH_1706825_Chapter1.pdf Download (262kB) |
|
Text
D_PKH_1706825_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (585kB) |
|
Text
D_PKH_1706825_Chapter3.pdf Download (403kB) |
|
Text
D_PKH_1706825_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
Text
D_PKH_1706825_Chapter5.pdf Download (94kB) |
|
Text
D_PKH_1706825_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
Abstract
Anak dengan hambatan pendengaran mengalami kendala dalam berkomunikasi verbal, di antaranya kendala artikulasi. Kondisi tersebut merupakan dampak dari ketidakberfungsian organ pendengaran. Saat bertutur, anak mengalami gejala pelafalan substitusi, omisi, distorsi serta adisi. Artikulasi ini erat kaitannya dengan pelafalan dan produksi bunyi bahasa dengan melakukan perubahan rongga dan ruang dalam saluran suara untuk menghasilkan bunyi bahasa. Pembelajaran yang diselenggarakan di sekolah X Kabupaten Sumedang belum secara optimal dapat meningkatkan kemampuan artikulasi dengan melatihkan pengucapan kata dan kalimat sederhana. Aspek-aspek yang berkaitan dengan pelafalan fonem dalam kosa kata dan pemakaiannya dalam kalimat sederhana belum diintegrasikan secara optimal dalam mata pelajaran. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan strategi pembelajaran berbasis linguistik dalam meningkatkan kemampuan artikulasi anak dengan hambatan pendengaran. Metode penelitian yang digunakan adalah mixed methods dengan dua subjek anak dengan hambatan pendengaran dan guru. Pengumpulan data dilakukan melalui tes, wawancara, observasi, studi dokumentasi, catatan lapangan, serta kuesioner. Aspek artikulasi maupun pembelajaran menjadi dasar asesmen untuk menentukan intervensi yang tepat terutama dalam strategi pembelajarannya. Anak dengan hambatan pendengaran dilatih identifikasi bunyi, pernafasan sampai dengan percakapan yang divisualisasikan dengan gambar untuk melatih artikulasi kata-kata yang terkait dengan kehidupan sehari-hari sesuai dengan kaidah linguistiknya. Hasil analisis data menunjukkan bahwa penerapan strategi pembelajaran berbasis linguistik efektif digunakan oleh guru sebagai alternatif strategi pembelajaran dalam meningkatkan kemampuan artikulasi di sekolah inklusif. Efektivitas ini diantaranya ditunjukkan oleh berkurangnya gejala substitusi, omisi, distorsi serta adisi pada anak. Penelitian ini dapat dikaji lebih lanjut oleh peneliti selanjutnya tidak terbatas pada hambatan artikulasi anak dengan hambatan pendengaran. Children with hearing impairments experience problems in verbal communication, including articulation problems. This condition is the result of the dysfunction of the hearing organ. When speaking, children experience symptoms of substitutions, omissions, distortions, and additions of pronunciation. Articulation is closely related to the pronunciation and production of language sounds by changing the cavity and space in the vocal tract to produce language sounds. Learning organized at school X in Sumedang Regency has not optimally improved articulation skills by practicing the pronunciation of simple words and sentences. Aspects related to the pronunciation of phonemes in vocabulary and their use in simple sentences have not been optimally integrated in the subjects. Therefore, this study aims to produce a linguistic-based learning strategy in improving the articulation skills of children with hearing impairment. The research method used is mixed methods with two subjects of children with hearing impairment and teachers. Data were collected through tests, interviews, observations, documentation studies, field notes, and questionnaires. Aspects of articulation and learning become the basis of assessment to determine appropriate interventions, especially in learning strategies. Children with hearing impairments are trained to identify sounds, breathing to conversations visualized with pictures to train the articulation of words related to daily life in accordance with linguistic rules. The results of data analysis show that the application of linguistic-based learning strategies is effective for teachers as an alternative learning strategy in improving articulation skills in inclusive schools. This effectiveness is shown by the reduction of symptoms of substitution, omissions, distortions, and additions in children. This research can be further studied by future researchers not limited to the articulation barriers of children with hearing impairments.
Item Type: | Thesis (S3) |
---|---|
Additional Information: | https://scholar.google.com/citations?hl=en&user=D8ipYFEAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing: Syihabuddin : 5990111 Achmad Hufad : 5977826 Budi Susetyo : 6016781 |
Uncontrolled Keywords: | Anak dengan Hambatan Pendengaran, Artikulasi, Linguistik Articulation, Children with Hearing Impairment, Linguistics |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education L Education > LC Special aspects of education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Khusus-S3 |
Depositing User: | Renny Sri Herdianty |
Date Deposited: | 10 Sep 2024 16:21 |
Last Modified: | 10 Sep 2024 16:21 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/122839 |
Actions (login required)
View Item |