Suhati Novalia Rengganis, - (2010) PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK PERMASALAHAN TINDAK PIDANA PENCURIAN MENGGUNAKAN INFERENSI RUNUT MAJU BERBASIS METODE DEPTH FIRST SEARCH (DFS). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_d545_060144_table_of_contents.pdf Download (255kB) |
|
Text
s_d545_060144_chapter1.pdf Download (268kB) |
|
Text
s_d545_060144_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (509kB) |
|
Text
s_d545_060144_chapter3.pdf Download (462kB) |
|
Text
s_d545_060144_chapter4.pdf Download (486kB) |
|
Text
s_d545_060144_chapter5.pdf Download (249kB) |
|
Text
s_d545_060144_bibliography.pdf Download (250kB) |
Abstract
Indonesia sebagai negara hukum, memiliki bermacam-macam peraturan hukum, salah satunya adalah Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) yang digunakan untuk mengatur berbagai macam tindak pidana. Masalah hukum kerap terjadi di lingkungan sekitar kita, mulai dari kasus tindak pidana ringan hingga pidana berat. Hal ini dapat dikarenakan banyak faktor diantaranya kurangnya kesadaran hukum di masyarakat, kesulitan ekonomi, dan lain-lain. Adapun jenis tindak pidana yang sering terjadi di masyarakat lingkungan sekitar kita adalah tindak pidana terhadap harta kekayaan yakni pencurian. Maka penulis mencoba membuat suatu sistem permasalahan tindak pidana pencurian dengan menggunakan inferensi runut maju berbasis metode Depth First Search (DFS). Inferensi runut maju merupakan strategi pencarian yang memulai proses pencarian dari sekumpulan data atau fakta, dari data-data tersebut dicari suatu kesimpulan yang menjadi solusi dari permasalahan yang dihadapi. Sedangkan Depth First Search (DFS) adalah salah satu jenis algoritma pencarian solusi pada sebuah graf atau pohon. DFS ini dijalankan dengan cara membangkitkan pohon pencarian secara dinamis dan dilakukan secara mendalam atau dilakukan dengan ekspansi simpul-simpul terdalam lebih dulu. Tujuan penelitian ini adalah mengimplementasikan metode inferensi runut maju secara tepat dalam sistem pakar yang digunakan untuk menyeleksi pasal-pasal KUHP yang terlibat dalam sebuah kasus tindak pidana pencurian. Materi hukum untuk program sistem pakar ini diadopsi dari Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP). Pembuatan sistem pakar ini dilakukan dengan menganalisa permasalahan hukum dengan melibatkan praktisi hukum, membuat desain sistem pakar, mengimplementasikan desain dalam program komputer dan melakukan uji coba dengan melibatkan praktisi hukum dan orang awam.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | id sinta dosen pembimbing: Wawan Setiawan: 5977494 M Nursalman: 6143456 |
Uncontrolled Keywords: | PERANGKAT LUNAK, TINDAK PIDANA PENCURIAN, INFERENSI RUNUT MAJU, METODE DEPTH FIRST SEARCH (DFS) |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QA Mathematics > QA75 Electronic computers. Computer science |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Program Studi Ilmu Komputer |
Depositing User: | Erni Alipiyani |
Date Deposited: | 18 Oct 2023 07:10 |
Last Modified: | 18 Oct 2023 07:10 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/110531 |
Actions (login required)
View Item |