Saleh Haji, - (2005) PENGARUH PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA DISEKOLAH DASAR. S3 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
D_IPA_999826_Table_of_Content.pdf Download (307kB) |
|
Text
D_IPA_999826_Chapter1.pdf Download (704kB) |
|
Text
D_IPA_999826_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
Text
D_IPA_999826_Chapter3.pdf Download (1MB) |
|
Text
D_IPA_999826_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (53kB) |
|
Text
D_IPA_999826_Chapter5.pdf Download (662kB) |
|
Text
D_IPA_999826_BIbliography.pdf Download (558kB) |
|
Text
D_IPA_999826_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (34kB) |
Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar matematika siswa pada jenjang Sekolah Dasar dengan skor rata-rata secara nasional sebesar 5,41 (1993/1994), 4,83 (1994/1995), 5,76 (1995/1996), dan 6,15 (1996/1997). Salah satu penyebabnya adalah pendekatan dalam pembelajaran matematika yang digunakan saat ini kurang optimum dalam mengembangkan kemampuan sisw&Untuk mengatasi masalah tersebut, perlu diteliti suatu pendekatan lain dalam pembelajaran matematika yang memungkinkan siswa dapat mengoptimalkan kemampuannya. Pendekatan pembelajaran tersebut adalah Pendekatan Matematika Realistik (PMR) atau Realistic Mathematics Education (RME). Jenis penelitian ini adalah eksperimen, dengan disain faktorial 2x2x3. Faktor pendekatan pembelajaran terdiri atas 2 level yaitu pendekatan matematika realistik dan pendekatan biasa; faktor jenis kelamin terdiri atas 2 level yaitu laki-laki dan perempuan; dan faktor tingkat kepandaian terdiri atas 3 level yaitu pandai, sedang, dan rendah. Instrumen yang digunakan adalah (1) Instrumen tentang kemampuan problem solving, (2) Instrumen tentang kemampuan pemahaman pecahan, (3) Instrumen tentang kemampuan pemahaman operasi hitung bilangan bulat, (4) Instrumen tentang sikap siswa terhadap matematika, (5) Instrumen pedoman pengamatan guru, dan (6) Instrumen pedoman pengamatan siswa Pengujian hipotesis menggunakan uji ANOVA Dua-Jalur. Temuan yang diperoleh sebagai berikut: (1) Kemampuan problem solving, siswa yang diajar melalui pendekatan matematika realistik secara signifikan lebih baik daripada siswa yang diajar melalui pendekatan biasa (pendekatan tradisional); (2) Kemampuan pemahaman pecahan, siswa yang diajar melalui pendekatan matematika realistik secara signifikan lebih baik daripada siswa yang diajar melalui pendekatan biasa; (3) Kemampuan pemahaman operasi hitung bilangan bulat, siswa yang diajar melalui pendekatan matematika realistik secara signifikan lebih baik daripada siswa yang diajar melalui pendekatan biasa; (4) Sikap terhadap matematika, siswa yang diajar melalui pendekatan matematika realistik secara signifikan lebih baik daripada siswa yang diajar melalui pendekatan biasa; (5) Tidak terdapat interaksi yang signifikan antara pendekatan pembelajaran dengan jenis kelamin terhadap kemampuan problem solving; (6) Tidak terdapat interaksi yang signifikan antara pendekatan pembelajaran dengan jenis kelamin terhadap kemampuan pemahaman pecahan; (7) Tidak terdapat interaksi yang signifikan antara pendekatan pembelajaran dengan jenis kelamin terhadap kemampuan pemahaman operasi hitung bilangan bulat; (8) Terdapat interaksi yang signifikan antara pendekatan pembelajaran dengan jenis kelamin terhadap sikap siswa terhadap matematika; (9) Tidak terdapat interaksi yang signifikan antara pendekatan pembelajaran dengan tingkat kepandaian terhadap kemampuan problem solving, (10) Tidak terdapat interaksi yang signifikan antara pendekatan pembelajaran dengan tingkat kepandaian terhadap kemampuan
Item Type: | Thesis (S3) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | MATEMATIKA REALISTIK |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QA Mathematics |
Depositing User: | Windhi Nur'aeni Basuki |
Date Deposited: | 01 Dec 2020 07:17 |
Last Modified: | 01 Dec 2020 07:17 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/53871 |
Actions (login required)
View Item |