Putri, Dina Manda (2016) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY DALAM PEMBELAJARAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI BENTUK NARASI : Penelitian Eksperimen Kuasi pada Siswa Kelas VII SMPN 16 Bandung Tahun Ajaran 2015/2016. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_IND_1200696_Title.pdf Download (90kB) | Preview |
|
|
Text
S_IND_1200696_Abstract.pdf Download (221kB) | Preview |
|
|
Text
S_IND_1200696_Table_of_content.pdf Download (167kB) | Preview |
|
|
Text
S_IND_1200696_Chapter1.pdf Download (165kB) | Preview |
|
Text
S_IND_1200696_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (224kB) |
||
|
Text
S_IND_1200696_Chapter3.pdf Download (312kB) | Preview |
|
Text
S_IND_1200696_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (664kB) |
||
|
Text
S_IND_1200696_Chapter5.pdf Download (166kB) | Preview |
|
|
Text
S_IND_1200696_Bibliography.pdf Download (222kB) | Preview |
|
Text
S_IND_1200696_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (210kB) |
Abstract
Pembelajaran bahasa Indonesia pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, lebih menekankan keterampilan berbahasa. Salah satu permasalahan dari keempat keterampilan berbahasa adalah rendahnya kemampuan siswa dalam menulis. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripisikan keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe pembelajaran two stay two stray dalam pembelajaran mengubah teks wawancara menjadi bentuk narasi. Terdapat modifikasi cara dalam penggunaan teknik two stay two stray. Modifikasi tersebut tidak dilakukan secara keseluruhan hanya pada hasil diskusi yang berupa hasil tulisan di setiap kelompoknya. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen kuasi dengan desain nonequivalent control group design. Instrumen penelitian ini terdiri dari instrumen perlakuan dan pengumpulan data, sehingga analisis data yang digunakan disesuaikan dengan jenis instrumen. Prosedur analisis data tes diolah dengan menggunakan uji reliabilitas, uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Namun, pengolah data nontes dilakukan dengan cara mendeskripsikan hasil perhitungan angket serta rata-rata nilai observasi aktivitas guru dan siswa. Temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan data prates ke pascates di kelas eksperimen dengan menggunakan teknik two stay two stray pada pembelajaran mengubah teks wawancara menjadi bentuk narasi. Sementara itu, perbandingan hasil prates ke pascates di kelas eksperimen dan kontrol menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan kemampuan siswa dalam mengubah teks wawancara menjadi bentuk narasi. Hal tersebut terlihat dari signifikansi data sebesar 0.03 yang lebih kecil dibanding dengan 0.05. Oleh karena itu, penggunaan teknik two stay two stray terbukti efektif dalam pembelajaran mengubah teks wawancara menjadi bentuk narasi pada siswa kelas VII. ; Learning Indonesia at the educational unit level curriculum emphasizez language skills. One of the problems of the four language skills are low ability students in wrote. Therefore, this study aimed to describe the effectiveness of learned techniques two stay two stray learning to change the text of the interview into a narrative form. There are modifications to the way in the use of techniques two stay two stray. Such modifications are not perfomed in its entirety only on the outcome of discussion in the form of wrote in each group results. The research method used is a quasi-experimental design with nonequivalent control group design. The research instrument consists of instruments treatment and collection of data, so the analysis of the data used according to the type of instrument. Test data analysis procedure is processed by using a reliability test, normality test, homogenity, and hypothesis test. However, non-test data processed is done by described the results of the questionnaire as well as the calculation of the average value of the teacher and students activity observation. Research findings show that there are significant differences in the data pretest to posttest esperimental class using the techniques two stay two stray in learned to change the text of the interview into a narrative form. Meanwhile, the comparison of pretest to posttest in the experimental classes and control classes showed significant differences role in the students’ ability to change the text of interview into a narrative form. It is seen from the data of significance of 0.03 smaller than 0.05. Therefore, the use of techniques two stay two stray proved to be effective in learned to change the text of the interview into a narrative form.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil : S IND PUT p-2016 ; Pembimbing : I. Andoyo Sastromiharjo , II. Denny Iskandar . |
Uncontrolled Keywords: | kemampuan menulis, pengonversian teks , two stay two stray, ability to write, convertion text . |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Mr. Arif Rezkyana Nugraha |
Date Deposited: | 20 Nov 2017 07:17 |
Last Modified: | 20 Nov 2017 07:17 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/28071 |
Actions (login required)
View Item |