Minandar, Apria (2014) TARI DINCAK DAMBUS DI SANGGAR SENI WARISAN BUDAYA BANGKA BELITUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_SDT_1001760_Title.pdf Download (254kB) | Preview |
|
|
Text
S_SDT_1001760_Table_of_content.pdf Download (353kB) | Preview |
|
|
Text
S_SDT_1001760_Abstract.pdf Download (188kB) | Preview |
|
|
Text
S_SDT_1001760_Chapter1.pdf Download (242kB) | Preview |
|
Text
S_SDT_1001760_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (269kB) | Request a copy |
||
|
Text
S_SDT_1001760_Chapter3.pdf Download (377kB) | Preview |
|
Text
S_SDT_1001760_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text
S_SDT_1001760_Chapter5.pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text
S_SDT_1001760_Bibliography.pdf Download (134kB) | Preview |
|
Text
S_SDT_1001760_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (566kB) | Request a copy |
Abstract
Skripsi berjudul TARI DINCAK DAMBUS DI SANGGAR SENI WARISAN BUDAYA BANGKA BELITUNG, Latar belakang permasalahan yaitu tarian ini memiliki keunikan dalam teknik kaki dan tangannya, dimana kaki melangkah tangan selalu mengikuti. Penelitian ini bertujuan untuk melestarikan Tari Dincak Dambus di Bangka Belitung menggunakan metode deskriptif analisis melalui pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, studi pustaka, studi dokumentasi. Hasil Penelitian yang didapatkan oleh peneliti bahwa Tari Dincak Dambus adalah salah satu tarian yang bersumber dari cerita muda mudi dahulu setelah pesta panen padi diciptakan pada tahun 1941. Rias tari cendrung sederhana dengan tujuan hanya untuk mempercantik diri tanpa menunjukan karakter apapun. Busana yang digunakan tidak mengalami perubahan yang sangat tinggi karena pakaian melayu Bangka Belitung merupakan adat istiadat melayu umumnya. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah Tari Dincak Dambus ini adalah induknya tarian kreasi baru dan tarian Dincak Dambus ini merupakan ciri khas tarian Bangka Belitung. Tari Dincak Dambus dahulunya bukan lah tarian berpasangan tetapi perkembangan zaman tarian ini berubah bentuk menjadi tarian berpasangan tetapi tidak menghilangkan unsur-unsur agama Islam didalamnya. This paper is titled “Dincak Dambus Dance in Bangka Belitung Culture Heritage Dance Studio.” The background of the present study is that this type of dance is unique in terms of feet and hands movement, where the movement of feet is always followed by hands. The present study is intended to preserve Dincak Dambus in Bangka Belitung using observation, interview, bibliography study, and documentation. Result of the study shows that Dincak Dambus is one of the dance originated from the story of youth in the past and harvest festival in 1941. The make-up is simple with purpose only to show beauty, not to reflect any character. The costume used does not change significantly because the attire of Malayan Bangka Belitung is a common Malay custom. The conclusion which can be drawn from this study is that Dincak Dambus is a basis in the new creation of dance. This type of dance is also an icon of Bangka Belitung dance culture. Dincak Dambus was originally not in a form of pair dance, however, it changes eventually to be a pair dance without Islamic element inside.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil : S SDT MIN t-2014 |
Uncontrolled Keywords: | Tari Dincak Dambus, Sanggar Seni Warisan Budaya, Bangka Belitung. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Seni Tari |
Depositing User: | DAM STAF Editor |
Date Deposited: | 27 Feb 2015 01:38 |
Last Modified: | 27 Feb 2015 01:38 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/13204 |
Actions (login required)
View Item |