Bunga Ayu Lestari, - (2024) PENGARUH KEGIATAN MERONCE TERHADAP KEMAMPUAN MENGKLASIFIKASI BENDA PADA ANAK USIA DINI 5-6 TAHUN: Penelitian Pre-Eksperimen Pada Anak Usia 5-6 Tahun di PAUD X Kecamatan Bojongloa Kaler Kota Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_PAUD_2004743_Title.pdf Download (845kB) |
|
Text
S_PAUD_2004743_Chapter 1.pdf Download (122kB) |
|
Text
S_PAUD_2004743_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (235kB) | Request a copy |
|
Text
S_PAUD_2004743_Chapter 3.pdf Download (225kB) |
|
Text
S_PAUD_2004743_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (389kB) | Request a copy |
|
Text
S_PAUD_2004743_Chapter 5.pdf Download (49kB) |
|
Text
S_PAUD_2004743_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Latar belakang penelitian ini mengenai permasalahan yang dihadapi anak usia dini di PAUD X yaitu kemampuan anak dalam proses klasifikasi terhadap benda-benda berdasarkan warna, bentuk, dan ukuran yang belum sesuai dengan tingkat pencapaian perkembangan anak. Stimulus yang diberikan kepada anak terhadap kemampuan mengklasifikasi dalam penelitian ini adalah kegiatan meronce dengan warna, bentuk, dan ukuran yang bervariasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan anak dalam mengklasifikasi benda sebelum dan sesudah mengikuti kegiatan meronce yang selanjutnya dapat mengetahui pula adanya pengaruh dari kegiatan meronce terhadap kemampuan mengklasifikasi benda pada anak usia dini 5-6 tahun. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Pre-Eksperimen Design dengan desain model One Group Pretest-Posttest. Kegiatan meronce pada penelitian ini didefinisikan sebagai treatment atau perlakuan pada metode yang digunakan. Untuk mengetahui adanya pengaruh kegiatan meronce terhadap kemampuan mengklasifikasi benda dalam penelitian ini yaitu dengan melakukan analisis data pengujian dengan uji paired samples t-test. Perhitungan n-gain score diolah untuk mengetahui tingkat efektivitas terhadap kegiatan meronce. Hasil dari penelitian ini menunjukan tingkat efektivitas n-gain score pada tafsiran yang efektif dan kategori skor yang tinggi, hasil uji paired samples t-test yang diperoleh dengan menggunakan software IBM SPSS yaitu nilai signifikansi (2-tailed) diperoleh sebesar 0.000 atau kurang dari kriteria signifikansi 0.05 mengartikan bahwa adanya pengaruh kegiatan meronce terhadap kemampuan mengklasifikasi benda, dan perhitungan manual dengan nilai ttabel pada df sebesar 13 dan signifikansi 0.05 yaitu bernilai sebesar 2.16 menghasilkan thitung > ttabel atau 33.307 > 2.16 atau terima H1, berkesimpulan bahwa kegiatan meronce memiliki pengaruh terhadap kemampuan mengklasifikasikan benda pada anak usia dini 5-6 tahun. ------------- This study focuses on the problems faced by early childhood in PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini, or Early Childhood Education) called PAUD X, specifically their ability to classify objects based on colour, shape, and size is not yet in accordance with the level of child development achievement. The stimulus used in this study for ability to classify is the activity of meronce with various colours, shapes, and sizes. The main objective of this study is to assess the children's level of classification before and after participating in the meronce activities. Additionally, the study aims to determine the impact of meronce activities on the ability to classify objects among early childhood aged 5-6 years. The research approach used in this study is the Pre-Experiment design method with a One Group Pretest-Posttest model. Meronce activity in this study is defined as a treatment on the method used. To find out the effect of meronce activities on the ability to classify objects in this study, by testing data analysis with the paired samples t-test test. The result of the n-gain score calculation was processed to determine the level of effectiveness of the activity. The results of this study show the level of effectiveness of the n-gain score in the effective interpretation and high score category, the results of the paired samples t-test obtained by using IBM SPSS software, the significance value (2-tailed) obtained is 0.000 or less than the significance criteria of 0.05 means that is an effect of meronce activities on the ability to classify objects, and manual calculations with a ttable value at df of 13 and a significance of 0.05 which is valued at 2.16, results in tcount > ttable or 33.307 > 2.16 means accepted H1, conclusions that meronce activities have an effect on the ability to classify objects in early childhood 5-6 years.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kegiatan Meronce, Kemampuan Mengklasifikasi, Anak Usia Dini, Pre-Eksperimen Design, One Group Pretest-Posttest, Meronce Activity, Classification Ability, Early Age Children, Pre-Experiment Design, One Group Pretest-Posttest. |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education |
Divisions: | UPI Kampus cibiru > PGPAUD UPI Kampus Cibiru |
Depositing User: | Bunga Ayu Lestari |
Date Deposited: | 11 Sep 2024 08:21 |
Last Modified: | 11 Sep 2024 08:21 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/121531 |
Actions (login required)
View Item |