PENDEKATAN MULTISENSORI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK BERKESULITAN BELAJAR: Penelitian Eksperimen Single Subject Research Pada Anak Berkesulitan Belajar Kelas 3 di SD Cipinang II

Amanda Fithri Amalia, - (2011) PENDEKATAN MULTISENSORI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK BERKESULITAN BELAJAR: Penelitian Eksperimen Single Subject Research Pada Anak Berkesulitan Belajar Kelas 3 di SD Cipinang II. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_plb_045934_table_of_content.pdf

Download (248kB)
[img] Text
s_plb_045934_chapter1.pdf

Download (274kB)
[img] Text
s_plb_045934_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (329kB)
[img] Text
s_plb_045934_chapter3.pdf

Download (286kB)
[img] Text
s_plb_045934_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (863kB)
[img] Text
s_plb_045934_chapter5.pdf

Download (241kB)
[img] Text
s_plb_045934_bibliography.pdf

Download (246kB)
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Kemampuan membaca sangat dibutuhkan setiap orang, karena dengan membaca kita dapat mengetahui makna suatu pesan, begitu pula halnya dengan anak berkesulitan belajar, membaca permulaan akan menjadi kebutuhan yang mendasar. Persoalannya, mereka memiliki hambatan dalam suatu proses psikologi dasar atau lebih yang meliputi pemahaman dan penggunaan bahasa ujaran atau tulisan. Salah satu hambatan anak berkesulitan belajar adalah dalam bidang membaca permulaan. Berkenaan dengan itu, diperlukan suatu cara untuk membantu mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini bermaksud mencoba meningkatkan kemampuan membaca permulaan dengan pendekatan multisensori. Pendekatan ini merupakan pendekatan untuk membantu mengoptimalkan kemampuan membaca permulaan dengan mempergunakan indra visual, auditori dan kinestetik-taktil secara serempak yang bertujuan untuk meningkatkan daya ingat dan pembelajaran siswa. Penelitian ini dilakukan terhadap satu orang anak berkesulitan belajar berusia 8 tahun duduk di kelas 3 SD yang memiliki hambatan dalam membaca permulaan. Untuk memperoleh data penelitian,dilakukan langkah sebagai berikut: anak diberikan kartu suku kata, anak diminta untuk membaca tiap suku kata yang diberikan oleh peneliti, peneliti menuliskan suku kata dan kata. Lalu anak menelusuri bentuk tulisan dan menuliskan kembali setiap suku kata dan kata yang diberikan. Dengan demikian yang menjadi target behavior adalah peningkatan kemampuan membaca permulaan meliputi kemampuan membaca suku kata dan kemampuan membaca kata. Target behavior diukur secara kuantitatif. Data penelitian diperoleh dengan memberikan penilaian jawaban yang salah dan benar (correct response). Metode yang digunakan adalah Eksperimen Single Subject Research dengan desain A-B-A. analisis data dilakukan dengan menggunakan grafik garis. Hasil penelitian menunjukan bahwa pendekatan multisensori selama 16 sesi dengan 50 suku kata dan 30 kata. Bahwa terjadi peningkatan kemampuan membaca permulaan dalam membaca suku kata dan membaca kata yang diberikan. Hal ini dapat dilihat dari kondisi baseline 1 (A) mean level kemampuan membaca suku kata anak adalah 18%, pada saat diberikan intervensi (B) adalah 36%,dan pada saat pengkondisian pada baseline 2 (A’) adalah 35,5%. Sedangkan untuk kemampuan membaca kata anak adalah baseline 1 (A) 30%, pada saat diberikan intervensi adalah 47% dan pada saat pengkondisian adalah 50,25%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pendekatan multisensori efektif untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada subjek IR.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID SINTA DOSEN PEMBIMBING:-
Uncontrolled Keywords: MULTISENSORI, KEMAMPUAN MEMBACA, Single Subject Research
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Depositing User: risa luna lestari
Date Deposited: 16 Nov 2023 09:42
Last Modified: 16 Nov 2023 09:42
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/112767

Actions (login required)

View Item View Item