IMPLEMENTASI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MELALUI PELATIHAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH PADA PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DI SML UMKM CENTRE

Adinda Ramadhiani Nurpratama, - (2023) IMPLEMENTASI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MELALUI PELATIHAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH PADA PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DI SML UMKM CENTRE. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Saat ini setiap perusahaan di Indonesia sedang menjalankan program CSR dalam
bentuk amal (charity) atau pemberdayaan (empowerment) dan salah satu yang
menjalankan program CSR dalam bentuk pemberdayaan adalah SML UMKM
Centre. Program CSR di SML UMKM Centre bertujuan dalam pemberdayaan
perempuan melalui pelatihan UMKM. Hal tersebut mendorong peneliti mengkaji
sejauh mana implementasi pemberdayaan perempuan melalui pelatihan umkm pada
program csr di sml umkm centre. Penelitian ini menggunakan pendeketan kualitatif
dengan menggunakan analisis deskriptif. Partisipan penelitian adalah satu kepala
bagian program CSR bidang ekonomi, satu mentor pelatihan UMKM, dan dua
peserta pelatihan UMKM. Pengumpulan data dilakukan dalam bentuk wawancara,
observasi dan studi dokumentasi. Hasil temuan menunjukkan bahwa (1) Tahapan
yang dilakukan SML UMKM Centre dalam pelatihan umkm adalah tujuh
komponen sistem pendidikan nonformal yaitu: masukan mentah, masukan sarana,
masukan lingkungan, output, proses, masukan lain, dan outcome., (2) proses
pemberdayaan perempuan dalam pelatihan UMKM di SML UMKM Centre
dilakukan dengan tiga tahapan yaitu: tahap penyadaran dengan memberikan
pencerahan, motivasi, pendampingan dan keterampilan. Tahap pengkapasitasan
(capacity building) memberikan teori dan praktek keterampilan, lalu pada tahap
pendayaan (empowerment) memfasilitasi dan memberikan kebebasan untuk
mengembangkan diri tanpa paksaan., (3) Dampak dari pelatihan umkm terbagi
menjadi 3, yaitu: dampak jangka pendek, masyarakat memiliki kesadaran dalam
pengembangan diri dan memiliki pengetahuan akan keterampilan. Dalam jangka
menengah, masyarakat mengalami perubahan sikap dan tingkah laku dan jangka
panjang dapat dilihat dari perubahan kondisi masyarakat dari segi ekonomi,
lingkungan, dan sosial., (4) Faktor pendukung program CSR adalah sumber daya
manusia yang berpartisipasi aktif dan lingkungan yang mendukung. Faktor
penghambat berasal dari waktu yang sempit dalam mempersiapkan program yang
akan datang :
Currently every company in Indonesia is running a CSR program in the form of
charity or empowerment and one that is running a CSR program in the form of
empowerment is the SML UMKM Center. The CSR program at the SML UMKM
Centre aims to empower women through MSME training. This prompted
researchers to examine the extent of the implementation of women’s empowerment
through micro small and medium enterprises (umkm) training in the corporate
social responsibility (csr) program at sml umkm center. This study uses a qualitative
approach using descriptive analysis. The research participants were one head of the
CSR program in the economic field, one MSME training mentor, and two MSME
training participants. Data collection was carried out in the form of interviews,
observation and documentation studies. The findings show that (1) Stages carried
out by the SML UMKM Center in the MSME training program are seven
components of the non-formal education system, namely: raw input, input facilities,
enviromental input, output, process, other input, and outcome. (2) the process of
empowering women in MSME training at the SML UMKM Centre is carried out in
three stages, namely: the awareness stage by providing enlightenment, motivation,
assistance and skills. The capacity building stage provides theory and practice
skills, then the empowerment stage facilitates and gives freedom to develop oneself
without coercion. (3) the impact of the MSME training is divided into 3, namely:
short-term impact, the community has awareness in self-development and has
knowledge of skills. In the medium term, people experience changes in attitudes
and behavior and in the long term it can be seen from changes in community
conditions in terms of economic, environmental and social. (4) factors supporting
the CSR program are human resources who actively participate and a supportive
environment. The inhibiting factor came from the limited time in preparing the
upcoming program.

	Text S_PENMAS_1606252_Tittle.pdf Download (399kB)
	Text S_PENMAS_1606252_Chapter 1.pdf Download (149kB)
	Text S_PENMAS_1606252_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (256kB)
	Text S_PENMAS_1606252_Chapter 3.pdf Download (143kB)
	Text S_PENMAS_1606252_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (365kB)
	Text S_PENMAS_1606252_Chapter 5.pdf Download (61kB)
	Text S_PENMAS_1606252_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB)

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	https://scholar.google.com/citations?view_op=list_works&hl=en&user=z7UicfsAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing: Achmad Hufad: 5977826 Viena Rusmiati Hasanah: 257089
Uncontrolled Keywords:	Program CSR, Pemberdayaan Perempuan, Pelatihan UMKM CSR Program, Women Empowerment, MSME Training
Subjects:	H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education
Divisions:	Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Masyarakat-S1
Depositing User:	Adinda Ramadhiani Nurpratama
Date Deposited:	12 Oct 2023 07:56
Last Modified:	12 Oct 2023 07:56
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/109502

Actions (login required)

View Item