PENGARUH GENDER TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI ANAK USIA DINI MELALUI METODE BERMAIN PERAN : Penelitian Eksperimen Literasi Anak Usia 5—6 Tahun Kelompok B

Evi Fauziyah Mitagani, - (2023) PENGARUH GENDER TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI ANAK USIA DINI MELALUI METODE BERMAIN PERAN : Penelitian Eksperimen Literasi Anak Usia 5—6 Tahun Kelompok B. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PAUD_1901451_Tittle.pdf

Download (440kB)
[img] Text
S_PAUD_1901451_Chapter 1.pdf

Download (178kB)
[img] Text
S_PAUD_1901451_Chapter 2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (281kB)
[img] Text
S_PAUD_1901451_Chapter 3.pdf

Download (264kB)
[img] Text
S_PAUD_1901451_Chapter 4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (336kB)
[img] Text
S_PAUD_1901451_Chapter 5.pdf

Download (161kB)
[img] Text
S_PGPAUD_1901451_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (3MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Literasi anak usia dini merupakan proses pembelajaran yang penting bagi perkembangan bahasa anak. Metode bermain peran telah terbukti sebagai alat yang efektif untuk meningkatkan literasi anak, karena melibatkan imajinasi, interaksi sosial, dan pemahaman konten. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh gender terhadap literasi anak usia dini melalui penggunaan media bermain peran. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimen. Sampel penelitian terdiri dari anak-anak usia dini (5-6 tahun) yang dipilih secara acak dari beberapa lembaga pendidikan anak usia dini. Mereka akan dibagi menjadi dua kelompok: kelompok eksperimen yang akan menerima pembelajaran melalui metode bermain peran, dan kelompok kontrol yang akan menerima pembelajaran konvensional. Data dikumpulkan melalui tes literasi sebelum dan sesudah intervensi pembelajaran. Hasil dari penelitian ini diharapkan mampu mengidentifikasi apakah terdapat perbedaan signifikan dalam kemampuan literasi antara anak laki-laki dan perempuan setelah menerapkan metode bermain peran. Analisis data akan menggunakan uji statistik yang tepat untuk mengukur perbedaan antara kedua kelompok.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan dalam preferensi dan partisipasi anak-anak dalam media bermain peran berdasarkan gender. Anak laki-laki cenderung lebih tertarik pada permainan dengan tema petualangan, superhero, atau peran yang melibatkan kekuatan fisik. Sementara itu, anak perempuan cenderung lebih tertarik pada permainan dengan tema peran sosial, rumah tangga, atau peran yang melibatkan perawatan dan interaksi sosial. Selain itu, pengaruh gender juga mempengaruhi pola interaksi dan komunikasi anak-anak saat bermain peran. Anak laki-laki cenderung menggunakan bahasa yang lebih dominan dan agresif, sedangkan anak perempuan cenderung menggunakan bahasa yang lebih kooperatif dan empatik. Hal ini dapat mempengaruhi perkembangan kemampuan bahasa dan keterampilan sosial pada anak-anak. Penelitian ini menunjukkan bahwa media bermain peran dapat menjadi sarana yang efektif untuk meningkatkan literasi anak usia dini. ------- Early childhood literacy is an important learning process for children's language development. The role playing method has been proven to be an effective tool for increasing children's literacy, because it involves imagination, social interaction, and understanding of content. This study aims to explore the influence of gender on early childhood literacy through the use of role playing media. This research method uses a quantitative approach with an experimental design. The research sample consisted of early childhood children (5-6 years) who were randomly selected from several early childhood education institutions. They will be divided into two groups: an experimental group that will receive learning through role-playing methods, and a control group that will receive conventional learning. Data was collected through literacy tests before and after the learning intervention. The results of this research are expected to be able to identify whether there are significant differences in literacy abilities between boys and girls after implementing the role-playing method. Data analysis will use appropriate statistical tests to measure the differences between the two groups. The research results show that there are no differences in children's preferences and participation in role-playing media based on gender. Boys tend to be more interested in games with adventure themes, superheroes, or roles that involve physical strength. Meanwhile, girls tend to be more interested in games with themes of social, household roles, or roles that involve care and social interaction. In addition, the influence of gender also affects the interaction and communication patterns of children when playing roles. Boys tend to use more dominant and aggressive language, while girls tend to use more cooperative and empathetic language. This can affect the development of language skills and social skills in children. This research shows that role playing media can be an effective.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: SINTA ID : 257816 SINTA ID : 5978631
Uncontrolled Keywords: bermain peran, gender, literasi anak usia dini, early childhood, gender, role play
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Divisions: UPI Kampus cibiru > PGPAUD UPI Kampus Cibiru
Depositing User: Evi Fauziyah Mitagani -
Date Deposited: 23 Jan 2024 03:35
Last Modified: 23 Jan 2024 03:35
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/104055

Actions (login required)

View Item View Item