Widya Triagustina Rahayu, - (2009) TRADISI LISAN LAGU-LAGU NGAHURIP PADA SENI TERBANG MASYRAKAT TANJUNGKERTA KABUPATEN SUMEDANG (ANALISIS STRUKTUR, PROSES PENCIPTAAN, KONTEKS PERTUNJUKAN, DAN FUNGSI). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_ind_056294_table_of_content.pdf Download (252kB) |
|
Text
s_ind_056294_chapter1.pdf Download (289kB) |
|
Text
s_ind_056294_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (324kB) |
|
Text
s_ind_056294_chapter3.pdf Download (286kB) |
|
Text
s_ind_056294_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (50kB) |
|
Text
s_ind_056294_chapter5.pdf Download (1MB) |
|
Text
s_ind_056294_bibliography.pdf Download (246kB) |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Tradisi Lisan Lagu-Lagu Ngahurip Pada Seni Terbang Masyarakat Tanjungkerta Kabupaten Sumedang (Analisis Struktur, Proses Penciptaan, Konteks Pertunjukan, dan Fungsi)”. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keinginan peneliti untuk meneruskan penelitian sebelumnya dengan mengangkat pokok permasalahan 1) struktur lagu, 2) proses penciptaan, 3) konteks pertunjukan dan 4) fungsi. Jadi penelitian ini lebih menekankan pada kelisanan teks. Berdasarkan pokok permasalahan tadi penelitian ini bertujuan: memperoleh gambaran 1) struktur lagu dalam ngahurip, 2) bagaimana proses penciptaan lagu ngahurip 3) konteks pertunjukannya seni terbang , 4) bagaimana fungsi seni terbang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Metode ini digunakan untuk mendapatkan kedalaman analisis terhadap teks yang dikaji. Selanjutnya data akan dianalisis menggunakan teori yang dikemukakan oleh Albert Lord, pendekatan ini yaitu suatu pendekatan yang menitik beratkan kepada kajian formula (frasa, klausa atau larik) dalam puisi yang dihasilkan dengan dua cara yaitu mengingat frasa itu dengan menciptakan melalui analogi frasa-frasa yang telah ada. Formula itu dinterpretasikan untuk menemukan ide dalam cerita (puisi). Dari hasil interpretasi itulah dipahami ide cerita (puisi) sebagai ciri sastra lisan. Objek penelitian ini adalah pertunjukan seni terbang dalam ruwatan secara utuh termasuk lagu-lagu seni ngahurip di dalamnya juga masyarakat pemiliknya. Prosedur analisis yang digunakan adalah sebagai berikut: pertama, menganalisis struktur teks terdiri atas formula sintaksis, formula bunyi (rima, aliterasi, dan asonansi), formula irama, majas dan tema. Komposisi tersebut akan memperlihatkan ciri sastra lisan. Berdasarkan hasil analisis teks lagu-lagu ngahurip tersebut maka dapat ditemukan komposisinya sebagai sastra lisan, yaitu keteraturan dalam menempatkan kata, frasa, atau larik yang sama dan pengulangan bunyi vokal dan konsonan yang sama. Kedua, menganalisis proses penciptaan, yaitu menganalisis teks-teks atau variasi yang dihubungkan dengan konsep formula dan pendapat saehu, dan sinden. Ketiga, menganalisis konteks pertunjukan meliputi: 1) konteks situasi yang meliputi teknik pertunjukan, bentuk petrunjukan (musik, nyanyian, dan tari). 2) konteks budaya meliputi budaya masyarakat pemilik seni terbang serta berbagai macam ritualnya. Keempat, menganalisis fungsi yang difokuskan pada hubungan antara seni terbang serta sastra lisan yang terkandung di dalamnya dengan masyrakat pendukungnya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing SUMIYADI: 5994381 NENDEN LILIS AISYAH: 5994508 |
Uncontrolled Keywords: | TRADISI LISAN, LAGU-LAGU, NGAHURIP, SENI TERBANG, MASYRAKAT TANJUNGKERTA, KABUPATEN SUMEDANG |
Subjects: | L Education > L Education (General) P Language and Literature > PN Literature (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia (nonpendidikan) |
Depositing User: | Hikmal Fajar Fardyan |
Date Deposited: | 12 Sep 2023 09:53 |
Last Modified: | 12 Sep 2023 09:53 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/102523 |
Actions (login required)
View Item |