HENDRIAWAN, Deri (2010) PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN BASIC INDUCTIVE MELALUI MEDIA PRESENTASI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERFIKIR SISWA : Penelitian Dan Pengembangan Pada Mata Pelajaran Sejarah Di Sma Kota Cilegon. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
t_pk_0808781_table_of_content.pdf Download (246kB) | Preview |
|
|
Text
t_pk_0808781_chapter1.pdf Download (309kB) | Preview |
|
Text
t_pk_0808781_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (863kB) | Request a copy |
||
|
Text
t_pk_0808781_chapter3.pdf Download (293kB) | Preview |
|
Text
t_pk_0808781_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (333kB) | Request a copy |
||
|
Text
t_pk_0808781_chapter5.pdf Download (250kB) | Preview |
|
|
Text
t_pk_0808781_bibliography.pdf Download (258kB) | Preview |
Abstract
antangan dan permasalahan pendidikan sejarah di era global, terus bertambah sementara yang lama belum terselesaikan. Kesulitan yang dihadapi di antaranya adalah rendahnya penghargaan sebagian masyarakat siswa terhadap penerapan ilmu sejarah yang dianggap hanya sebagai pelajaran hapalan fakta-fakta dan kurang menuntut keterampilan berpikir. Salah satu elemen yang berperan dan memiliki posisi strategis untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah guru. Temuan penelitian memunjukan bahwa model pembelajaran sejarah di sekolah menengah kurang memfasilitasi siswa mengembangkan keterampilan berfikir dan memanfaatkan potensi sumber belajar. Permasalahan utama penelitian ini adalah model pembelajaran yang bagaimanakah yang dapat meningkatkan keterampilan berfikir siswa. Penelitian ini mengarah kepada proses pembelajaran sejarah di kelas IPS melalui pengembangan model basic inductive melalui media presentasi dalam kaitannya untuk meningkatkan keterampilan berfikir siswa. Sejalan dengan permasalahan yang ada tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan suatu model pembelajaran yang mampu meningkatkan keterampilan berfikir siswa pada mata pelajaran sejarah di kelas XI IPS. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan. Terdapat tiga tahapan pokok dalam penelitian ini yaitu perencanaan, pengembangan dan pengujian model. Berdasarkan hasil studi kepustakaan dan studi lapangan disusunlah draf model pembelajaran yang kemudian dikembangkan dan melalui ujicoba terbatas dan meluas. Pelaksanaan uji coba model dilakukan dengan metode penelitian tindakan (action research). Kegiatan pengujian model terbatas dilakukan di satu sekolah dan uji coba luas di tiga sekolah berbeda. Dari hasil pengujian model ditemukan bahwa model pembelajaran basic inductive melalui media presentasi signifikan dalam meningkatkan keterampilan berpikir siswa. Secara statistik model pembelajaran basic inductive melalui media presentasi yang diterapkan pada uji coba terbatas dan uji coba luas menunjukan keterampilan berpikir lebih tinggi dibandingkan keadaan sebelumnya. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran basic inductive melalui media presentasi efektif untuk meningkatkan keterampilan berpikir siswa. Temuan ini memiliki implikasi positif terhadap fungsi/peran guru, aktivitas, dan motivasi belajar siswa serta optimalisasi penggunaan sumber belajar. Selain itu mampu memunculkan sikap kreatifitas, keleluasaan menyampaikan pendapat serta memanfaatkan sumber belajar yang melimpah terkait dengan penyebab rendahnya keterampilan berpikir yang dimiliki siswa sebelumnya.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Additional Information: | Nomor Panggil T_PK HEN p-2010 |
Uncontrolled Keywords: | Model Pembelajaran Basic Inductive, Media Presentasi Meningkatkan Keterampilan Berfikir Siswa,pelajaran Sejarah |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pengembangan Kurikulum S-2 |
Depositing User: | Staf Koordinator 2 |
Date Deposited: | 01 Jul 2014 03:30 |
Last Modified: | 01 Jul 2014 03:30 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/10231 |
Actions (login required)
View Item |