Ridwan, Mochamad (2013) MODEL PENDEKATAN BERMAIN DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEBUGARAN JASMANI SISWA TUNAGRAHITA : STUDI EKSPERIMEN DI SEKOLAH LUAR BIASA YAYASAN TERATE BANDUNG. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
T_POR_1102258_title.pdf Download (261kB) | Preview |
|
|
Text
T_POR_1102258_abstract.pdf Download (192kB) | Preview |
|
|
Text
T_POR_1102258_table of content.pdf Download (266kB) | Preview |
|
|
Text
T_POR_1102258_chapter (1).pdf Download (375kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.upi.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
T_POR_1102258_chapter (2).pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (601kB) |
|
|
Text
T_POR_1102258_chapter (3).pdf Download (596kB) | Preview |
|
|
Text
T_POR_1102258_chapter (4).pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (372kB) |
|
|
Text
T_POR_1102258_chapter (5).pdf Download (196kB) | Preview |
|
|
Text
T_POR_1102258_bibliography.pdf Download (351kB) | Preview |
|
|
Text
T_POR_1102258_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
Abstract
Rendahnya kebugaran jasmani kesehatan siswa tunagrahita yang meliputi daya tahan jantung paru, kekuatan otot, daya tahan otot, kelentukan dan komposisi tubuh. Berkaitan dengan siswa tunagrahita, maka peningkatan kualitas pendidikan jasmani adaptif di sekolah luar biasa merupakan tuntutan yang harus dilaksanakan dalam upaya meningkatkan kebugaran jasmani kesehatan. Tujuan ingin mengetahui apakah model pendekatan bermain dapat meningkatkan kebugaran jasmani siswa tunagrahita Yayasan Terate Kota Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain Pre-test and Post-test Control Group Design. Sampel yang digunakan sebanyak 30 siswa kemudian dibagi menjadi kelompok eksperimen berjumlah 15 siswa, dan kelompok kontrol 15 siswa. Uji persyaratan analisis yang digunakan adalah uji normalitas, uji homogenitas, dan persentase peningkatan. Hasil penelitian ini diketahui bahwa komponen kebugaran jasmani kesehatan yang meliputi daya tahan jantung paru, kekuatan otot, daya tahan otot, dan kelentukan mengalami peningkatan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) Model pendekatan bermain dalam pendidikan jasmani dapat meningkatkan daya tahan jantung paru, kekuatan otot, daya tahan otot, dan kelentukan siswa tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Yayasan Terate Kota Bandung. (2) Model pendekatan bermain dalam pendidikan jasmani tidak dapat menurunkan komposisi tubuh siswa tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Yayasan Terate Kota Bandung.
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Subjects: | Universitas Pendidikan Indonesia > Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Olahraga S-2 |
| Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Olahraga S-2 |
| Depositing User: | DAM STAF Editor |
| Date Deposited: | 10 Oct 2013 04:07 |
| Last Modified: | 10 Oct 2013 04:07 |
| URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/2174 |
Actions (login required)
 |
View Item |