Dina Dwi Octavia, - (2010) Pengembangan Metode Cooperative Learning Model Jigsaw Dalam Meningkatkan Pemahaman Siswa (Penelitian Tindakan Kelas Pada Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Di SMP Negeri 5 Bandung Kelas VII A). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_pkn_0602982_table_of_content.pdf Download (263kB) |
|
Text
s_pkn_0602982_chapter1.pdf Download (280kB) |
|
Text
s_pkn_0602982_chapter3.pdf Download (303kB) |
|
Text
s_pkn_0602982_chapter5.pdf Download (261kB) |
|
Text
s_pkn_0602982_bibliography.pdf Download (249kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dari permasalahan yang dihadapi selama proses pembelajaran PKn di sekolah. Salah satunya belum efektifnya pengembangan model-model pembelajaran dan kurangnya tingkat pemahaman siswa terhadap materi. Oleh karena itu, peneliti bersama guru di sekolah mencoba menerapkan metode Pembelajaran Cooperative Learning Model Jigsaw dalam pembelajaran PKn untuk meningkatkan pemahaman siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana pengembangan metode pembelajaran Cooperative Learning Model Jigsaw Dalam Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Materi Kemerdekaan Mengemukakan Pendapat Pada Mata Pelajaran PKn di SMP Negeri 5 Bandung kelas VII A. Pemahaman adalah tingkat kemampuan yang mengharapkan siswa mampu memahami arti dari konsep, situasi, serta fakta yang diketahuinya (Sudjana, 1990:24). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas (classroom action research), karena penelitian tindakan kelas berguna untuk meningkatkan dan/atau memperbaiki layanan pendidikan dalam konteks pembelajaran di kelas khususnya dalam rangka upaya meningkatkan pemahaman siswa pada materi yang diberikan pleh guru di kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) bahwa pengembangan metode pembelajaran Cooperative Learning Model Jigsaw dapat meningkatkan pemahaman siswa terutama materi kemerdekaan mengemukakan pendapat, hal ini dapat dilihat dari analisis 3 aspek indikator pemahaman siswa menunjukkan hasil yang baik antara guru dan siswa untuk belajar memahami materi dengan menggunakan metode cooperative learning model jigsaw, sehingga hasil yang diperoleh sangat memuaskan dengan meningkatnya pemahaman siswa terhadap materi kemerdekaan mengemukakan pendapat. (2) Tingkat pemahaman siswa tinggi karena guru berhasil melaksanakan perannya dalam menerapkan metode cooperative learning model jigsaw dengan baik yaitu peran guru sebagai mediator, fasilitator, dan motivator dalam proses pembelajaran PKn. (3) Pembelajaran dengan metode cooperative learning model jigsaw, dapat menciptakan suasana belajar yang demokratis karena nilai-nilai demokratis dapat tercermin dari : kerjasama dalam kelompok diskusi, sikap saling menghormati dan menghargai pemahaman materi antar siswa dengan baik serta guru juga sudah dapat menghargai pemahaman dari siswa hal ini yang membuat suasana pembelajaran menjadi demokratis. Jadi, pemgembangan metode cooperative learning model jigsaw dapat meningkatkan pemahaman siswa khususnya pada materi kemerdekaan mengemukakan pendapat.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing Endang Danial : 0002055003 Iim Siti Masyitoh : 0002016212 |
Uncontrolled Keywords: | tingkat pemahaman siswa |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan |
Depositing User: | Wahyu Utama |
Date Deposited: | 24 Jul 2023 07:52 |
Last Modified: | 24 Jul 2023 07:52 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/93669 |
Actions (login required)
View Item |