Salma Qismah Ridhwa, - (2023) PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL CONGKLAK TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_PGPAUD_1807906_Title.pdf Download (517kB) |
|
Text
S_PGPAUD_1807906_Chapter1.pdf Download (236kB) |
|
Text
S_PGPAUD_1807906_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (173kB) |
|
Text
S_PGPAUD_1807906_Chapter3.pdf Download (370kB) |
|
Text
S_PGPAUD_1807906_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (422kB) |
|
Text
S_PGPAUD_1807906_Chapter5.pdf Download (204kB) |
|
Text
S_PGPAUD_1807906_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
Abstract
Mengenal konsep angka termasuk salah satu perkembangan kognitif yang dapat mengembangkan serta membantu anak dalam mengembangkan logika matematika dan pengetahuan, dan mempersiapkan pengembangan kemampuan berpikir teliti. Dengan mengerti konsep angka sederhana, maka berangsur-angsur terbukalah pemahaman matematika ke tingkat selanjutnya yang lebih sukar. Tetapi pada kenyataanya, dilapangan ditemukan bahwa masih ada anak usia 5-6 tahun yang belum mengenal angka. Mengenalkan konsep angka kepada anak usia dini lebih mudah dilakukan apabila menggunakan alat peraga dan permainan. Oleh karena itu, memberikan contoh dengan menggunakan benda atau alat yang ada di sekitar anak sangatlah penting untuk membantu anak dalam kegiatan belajar. Media pembelajaran yang dapat dalam membantu peserta didik mengenal angka numerik salah satunya melalui permainan tradisional Congklak diharapkan model permainan ini dapat mengenalkan konsep dan dapat merangsang kemampuan mengenal angka numerik pada anak dengan metode bermain sambil belajar. Metode dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif pre-eksperimen dengan Design One Group Pre-Test Post-Test. Teknik analisis data dalam penelitian ini, adalah Analisis Statistik Deskriptif; dan Analisis Statistik inferensial, yang terdiri dari Uji normalitas, Uji homogenitas dan Uji hipotesis dengan melakukan uji Paired sampel t-Test. Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh dari permainan congklak terhadap pengenalan angka numerik anak usia 5-6 tahun, yang dibukstikan dengan nilai rata-rata pretest sebesar 1,68 menjadi 3,73 setelah diberikannya treatment permainan congklak. Hasil ini di perkuat dengan hasil uji T berpasangan yaitu “Paired Samples Test” merupakan table utama yang menunjukkan hasil uji yang dilakukan. Hal ini dapat diketahui dari nilai signifikansi (2-tailed) pada tabel. Dari hasil uji-t berpasangan didapatkan nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05. Maka H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga, dapat disimpulkan terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel pre test dengan variabel post test. Dapat di simpulkan bahwa ada nya pengaruh dari permainan tradisional terhadapa kemampuan mengenal angka numerik anak usia 5-6 tahun. ----- Recognizing the concept of numbers is one of the cognitive developments that can develop and assist children in developing mathematical logic and knowledge, and preparing for the development of the ability to think carefully. By understanding the concept of simple numbers, understanding of mathematics will gradually open to the next, more difficult level. But in fact, in the field it was found that there are still children aged 5-6 years who do not know numbers. Introducing the concept of numbers to early childhood is easier to do when using props and games. Therefore, giving examples using objects or tools that are around children is very important to help children in learning activities. Learning media that can help students recognize numeric numbers, one of which is through the traditional Congklak game, it is hoped that this game model can introduce concepts and can stimulate the ability to recognize numeric numbers in children with the method of playing while learning. The method in this research is a quantitative pre-experimental approach with Design One Group Pre-Test Post-Test. The data analysis technique in this study is Descriptive Statistical Analysis; and inferential statistical analysis, which consists of a normality test, homogeneity test and hypothesis testing by conducting a paired sample t-test. Based on the results of data processing, it can be concluded that there is an influence from the congklak game on the recognition of numerical numbers for children aged 5-6 years, which is evidenced by the pretest average value of 1.68 to 3.37 after being given the congklak game treatment. These results are strengthened by the results of the paired T test, namely "Paired Samples Test" which is the main table that shows the results of the tests carried out. This can be seen from the significance value (2-tailed) in the table. From the results of the paired t-test obtained a significance value (2-tailed) of 0.000 <0.05. Then H0 is rejected and Ha is accepted. Thus, it can be concluded that there is a significant influence between the pre-test variables and the post-test variables. It can be concluded that there is an influence from traditional games on the ability to recognize numerical numbers for children aged 5-6 years.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | Link Google Scholar : Hayani Wulandari : https://scholar.google.co.id/citations?hl=id&user=oFyvWdYAAAAJ Gia Nikawanti : https://scholar.google.co.id/citations?hl=id&user=2eEkS3EAAAAJ ID SINTA Hayani Wulandari : 5994217 Gia Nikawanti : 6653966 |
Uncontrolled Keywords: | Permainan tradisional, congklak, pengenalan angka, anak usia dini. |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LC Special aspects of education |
Divisions: | UPI Kampus Purwakarta > PGPAUD UPI Kampus Purwakarta |
Depositing User: | Salma Qismah Ridhwa |
Date Deposited: | 07 Jun 2023 07:10 |
Last Modified: | 13 Jun 2023 03:42 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/90722 |
Actions (login required)
View Item |