PENGEMBANGAN PENANDA MULTIPLEX PCR UNTUK IDENTIFIKASI BAKTERI Aeromonas hydrophila

Ricky Awaludin Cahyadi, - (2022) PENGEMBANGAN PENANDA MULTIPLEX PCR UNTUK IDENTIFIKASI BAKTERI Aeromonas hydrophila. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_BIO_1803797_Title.pdf

Download (547kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_BIO_1803797_Chapter1.pdf

Download (136kB) | Preview
[img] Text
S_BIO_1803797_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (237kB)
[img]
Preview
Text
S_BIO_1803797_Chapter3.pdf

Download (315kB) | Preview
[img] Text
S_BIO_1803797_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
S_BIO_1803797_Chapter5.pdf

Download (50kB) | Preview
[img] Text
S_BIO_1803797_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (387kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Dalam suatu kegiatan budidaya ikan, banyak permasalahan yang dihadapi oleh para pembudidaya ikan salah satunya adalah permasalahan penyakit. Salah satu penyakit yang disebabkan oleh bakteri pada ikan adalah penyakit Motile Aeromonas Septicemia (MAS). MAS merupakan penyakit serius yang menyerang semua jenis ikan air tawar di daerah tropis yang disebabkan oleh bakteri Aeromonas hydrophila. Penyakit ini tidak hanya menginfeksi ikan, namun juga patogen terhadap udang dan amfibi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengembangkan primer multiplex untuk pendeteksian Aeromonas hydrophila patogen. Terdapat empat sampel bakteri Aeromonas hydrophila dan satu sampel bakteri Aeromonas taiwanensis yang digunakan dalam pengujian ini. Sebelumnya dilakukan perancangan primer secara in silico. Sampel di uji secara molekuler sebagai validasi secara molekuler menggunakan PCR dengan 16S rDNA dan lima gen virulen Aeromonas hydrophila (AerA, alt, ahpA, HlyA, dan ast). Selanjutnya dilakukan uji secara in vitro yaitu pengujian Single dan Multiplex PCR. Hasil amplifikasi seluruh sampel dengan 16S rDNA menghasilkan amplicon 1.500 bp yang menunjukan bahwa sampel yang diuji merupakan mikro organisme. Lima gen virulen primer multiplex dibuat dalam satu set (AerA, alt, ahpA, HlyA, dan ast). Primer dilakukan optimasi secara single PCR dengan rentang Ta 55-65°C dengan Ta yang optimal yaitu 58°C Berdasarkan uji multiplex PCR semua gen yang dirancang berhasil diamplifikasi namun belum ada sampel yang memunculkan ke lima gen yang diuji sehingga penelitian dengan sekuensing pun dibutuhkan sebagai validasi dari sampel yang diuji.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: Link Google Scholar: Diah Kusumawaty : https://scholar.google.com/citations?user=PHUbHM4AAAAJ&hl=en&oi=sra Any Aryani : https://scholar.google.com/citations?hl=en&user=wLgZSDkAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing: Diah Kusumawaty : 6005459 Any Aryani : 6038233
Uncontrolled Keywords: Aeromonas hydrophila, Motile Aeromonas Septicemia (MAS), Multiplex PCR, in vitro, in silico
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions: Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Biologi > Program Studi Biologi (non kependidikan)
Depositing User: Ricky Awaludin Cahyadi
Date Deposited: 05 Sep 2022 07:02
Last Modified: 05 Sep 2022 07:02
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/76956

Actions (login required)

View Item View Item