STRUKTUR KOGNITIF MAHASISWA DALAM PERFORMANSI WACANA ARGUMENTASI

Yana Suryana, - (2004) STRUKTUR KOGNITIF MAHASISWA DALAM PERFORMANSI WACANA ARGUMENTASI. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Menulis adalah mengkomunikasikan sesuatu melalui lambang-lambang
tulisan. Dalam kegiatan menulis, ada dua permasalahan pokok, yaitu memilih atau
menemukan gagasan dan memilih bahasa atau ungkapan untuk mengungkapkan
gagasan itu.
Permasalahan yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah: 1)
bagaimanakah keadaan struktur kognitif mahasiswa dalam wacana argumentasi, 2)
bagaimanakah keadaan performansi mahasiswa dalam wacana argumentasi, dan 3)
bagaimanakah hubungan antara struktur kognitif dan performansinya dalam wacana
argumentasi.
Data dalam penelitian ini adalah berupa karangan atau wacana yang dibuat
oleh para mahasiswa STKIP Subang pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan
Sastra Indonesia yang berada pada semester ke-6 dan ke-8.
Untuk mengetahui keadaan struktur kognitif mahasiswa dalam wacana, yaitu
dengan menganalisis aspek-aspek berikut: 1) Aspek isi gagasan yang dikembangkan,
dengan komponen: a) gagasan yang disampaikan, b) penekanan masalah, c)
pengembangan masalah, dan d) relevansi antara masalah dengan pengembangan
masalah; dan 2) Aspek organisasi isi yang dikembangkan, dengan komponen; a)
pengorganisasian gagasan, b) cakupan informasi pendukung, dan c) urutan paparan
logis dan koherensi. Sedangkan untuk mengetahui keadaan performansi mahasiswa
dalam wacana, yaitu dengan menganalisis aspek-aspek: 1) Aspek penggunaan bahasa,
dengan komponen: a) ekspresi dalam penggunaan kalimat, b) penggunaan kata dan
pilihan kata, dan c) penggunaan ejaan dan tanda baca; dan 2) Aspek mekanik
penulisan, dengan komponen: a) penggunaan aturan penulisan, dan b) kejelasan
tulisan.
Dari hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa secara umum
keadaan struktur kognitif mahasiswa dalam wacana argumentasi dalam tingkatan
klasifikasi baik atau tinggi, yaitu mencapai skor rata-rata 43,25. Sedangkan keadaan
performansi mahasiswa dalam wacana argumentasi menunjukkan dalam tingkatan
klasifikasi cukup, yaitu mencapai skor rata-rata 38,64. Dari hasil penghitungan
koefisien korelasi, yaitu untuk mengetahui bagaimana hubungan antara struktur
kognitif mahasiswa dan performansinya dalam wacana argumentasi diketahui bahwa
hasilnya negatif, yaitu -0,33. Jaditidak ada hubungan yang signifikan antara struktur
kognitif danperformansi mahasiswa dalam wacana argumentasi.

	Text T_BIND_019567_title.pdf Download (355kB)
	Text T_BIND_019567_chapter1.pdf Download (301kB)
	Text T_BIND_019567_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (589kB)
	Text T_BIND_019567_chapter3.pdf Download (238kB)
	Text T_BIND_019567_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB)
	Text T_BIND_019567_chapter5.pdf Download (389kB)
	Text T_BIND_019567_chapter6.pdf Download (208kB)
	Text T_BIND_019567_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (5MB)

Item Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	wacana argumentasi, mahasiswa
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Bahasa Indonesia S-2
Depositing User:	muhammad widhianto abdillah
Date Deposited:	15 Jul 2022 08:15
Last Modified:	15 Jul 2022 08:15
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/74108

Actions (login required)

View Item