Rahman Hidayat, - (2007) PENGEMBANGAN PROGRAM LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN PENYESUAIAN SOSIAL SISWA SMA NEGERI 1 CIMALAKA KABUPATEN SUMEDANG. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Rahman Hidayat, Pengembangan Program Layanan Bimbingan Kelompok untuk
Meningkatkan Penyesuaian Sosial Siswa SMA Negeri 1 Cimalaka Kabupaten
Sumedang.
Perubahan yang terjadi di masyarakat sering dirasakan terlalu cepat. Akibatnya
ada orang yang mampu menyesuaikan diri dan mengimbangi perubahan tersebut dan
ada pula yang tidak dapat menyesuaikan dirinya. Bagi yang tidak mampu menyesuaikan
dengan tuntutan perubahan itu akan mengalami hambatan dalam penyesuaian diri dan
sosialnya. Dalam proses penyesuaian sosial, siswa dihadapkan pada tuntutan dan
harapan yang sangat kompleks serta sulit. Banyak siswa yang merasa ragu dan kurang
responsive terhadap situasi yang dihadapi. Sebagai akibat kesulitan menyesuaikan
dirinya terhadap lingkungan, akhirnya siswa melakukan tindakan-tindakan yang
melanggar norma-norma. Ditemukan banyak siswa yang melakukan perbuatan yang
tidak pantas, melanggar aturan sekolah, terlambat masuk, membolos, tawuran, narkoba,
dan lainnya. Bimbingan kelompok diharapkan dapat menjawab permasalahan tersebut.
Namun temuan di lapangan belum adanya program bimbingan kelompok yang efektif
untuk membantu meningkatkan penyesuaian sosial siswa. Tujuan penelitian ini adalah
menghasilkan program bimbingan kelompok untuk membantu meningkatkan
penyesuaian sosial siswaSMA Negeri 1 Cimalaka kabupaten Sumedang.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Adapun
populasinya adalah siswa-siswa SMA Negeri 1 Cimalaka Kabupaten Sumedang dengan
sampel sebanyak 297 orang. Untuk memperoleh data digunakan teknik penelitian yaitu
teknik wawancara, observasi dan angket.
Hasil penelitian yaitu : (1) program layanan bimbingan kelompok di SMA Negeri 1
Cimalaka Kabupaten Sumedang sudah terintegrasi ke dalam program bimbingan dan
konseling. Walaupun ditelaah dari guru pembimbing belum memenuhi rasio, yaitu 1 guru
pembimbing untuk 150 orang siswa, fasilitas bimbingan secara umum sudah cukup
tersedia, dan kontribusi layanan bimbingan terhadap peningkatan kualitas penyesuaian
sosial siswa cukup besar. Faktor penghambat layanan bimbingan, yaitu : kurangnya
koordinasi dan komunikasi antara orang tua murid dengan wali kelas ataupun guru mata
pelajaran, orang tua kurang memahami perkembangan anak, sebagian orang tua kurang
peduli/tidak respon terhadap sekolah, ada beberapa guru yang kurang memperhatikan
kehadiran murid di kelas, ada wali kelas yang kurang memberi perhatian dan pengarahan
terhadap siswanya, dan ada guru yang terlalu keras pada siswa sehingga siswa enggan
untuk kembali sekolah; manfaat bimbingan kelompok yaitu siswa mampu menunjukkan
rasa sosial yang cukup baik dengan teman-teman maupun gurunya; (2) penyesuaian
sosial siswa secara umum termasuk ke dalam kategori sedang, yaitu siswa sudah
mampu menjalin hubungan dengan teman, guru, dan staf tata usaha; mampu
menyesuaikan terhadap tata tertib sekolah; mau berpartisipasi aktif siswa dalam kegiatan
kelompok belajar; dan mau mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang ada di sekolah; (3)
Program layanan bimbingan kelompok disusun berdasarkan aspek: a) perencanaan
program, b) pengorganisasian dan administrasi, c) sarana, d) anggaran, e) koordinasi
dan kerjasama, f) pelaksanaan, dan g) evsaluasi. (4) pelaksanaan program layanan
bimbingan kelompok untuk meningkatkan penyesuaian sosial mengacu kepada langkahlangkah,
yaitu (a) merumuskan tujuan bimbingan kelompok, (b) menentukan skala
prioritas dan jenis kegiatan yang akan diselenggarakan, (c)menentukan personel
bimbingan yang dilibatkan dalam kegiatan bimbingan kelompok, dan (d) menyediakan
fasilitas dan sarana yang digunakan dalam bimbingan kelompok.
Berdasarkan temuan di lapangan, peneliti merekomendasikan kepada kepala
sekolah untuk mengoptimalkan tenaga pembimbing dan memberikan kesempatan
pelatihan bagi guru mengenai tugas dan perannya dalam pelaksanaan kegiatan layanan
bimbingan kelompok. Bagi guru pembimbing hendaknya menyusun program bimbingan
kelompok yang efektif untuk membantu meningkatkan penyesuaian sosial siswa dengan
memperhatikan masalah yang dihadapi siswa. Sedangkan bagi peneliti selanjutnya
direkomendasikan untuk meneliti variabel bimbingan kelompok dengan variabel lainnya
![]() |
Text
T_BP_009652_title.pdf Download (441kB) |
![]() |
Text
T_BP_009652_chapter1.pdf Download (592kB) |
![]() |
Text
T_BP_009652_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
![]() |
Text
T_BP_009652_chapter3.pdf Download (655kB) |
![]() |
Text
T_BP_009652_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
![]() |
Text
T_BP_009652_chapter5.pdf Download (321kB) |
![]() |
Text
T_BP_009652_bibliography.pdf Download (125kB) |
![]() |
Text
T_BP_009652_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengembangan Program Layanan |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Bimbingan dan Konseling S-2 |
Depositing User: | Putri Armeilani Mustofa |
Date Deposited: | 13 Jul 2022 07:33 |
Last Modified: | 13 Jul 2022 07:33 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/74069 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |