IDENTIFIKASI KARAKTERISTIK KESULITAN BELAJAR SISWA DAN IMPLIKASINYA BAGI PENYUSUNAN PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR

Yuyu Yuliasih, - (2011) IDENTIFIKASI KARAKTERISTIK KESULITAN BELAJAR SISWA DAN IMPLIKASINYA BAGI PENYUSUNAN PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_ppb_0803089__table_of_conten.pdf

Download (251kB)
[img] Text
s_ppb_0803089__chapter1.pdf

Download (285kB)
[img] Text
s_ppb_0803089__chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (390kB)
[img] Text
s_ppb_0803089__chapter3.pdf

Download (326kB)
[img] Text
s_ppb_0803089__chapter5.pdf

Download (246kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Proses belajar yang dialami siswa tidak selamanya sesuai dengan yang diharapkan. Banyak hal yang mempengaruhi hasil belajar para siswa. Salah satu yang utama adalah kesulitan belajar yang dialaminya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap karakteristik kesulitan belajar siswa dan implikasinya bagi penyusunan program bimbingan dan konseling di sekolah. Secara rinci yang diungkap dalam penelitian, mencakup: 1) gambaran karakteristik kesulitan belajar siswa kelas VII dan kelas VIII tahun ajaran 2010/2011; 2) gambaran penyelengaraan kegiatan layanan bimbingan dan konseling di sekolah; dan 3) implikasi karakteristik kesulitan belajar siswa bagi penyusunan program bimbingan dan konseling di sekolah. Landasan teoretik yang digunakan adalah karakteristik yang dikemukakan Valett (Sukadji, 2000). Metode penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitaif dan sebagian kualitatif melalui studi dokumentasi. Data penelitian dikumpulkan dengan angket yang teruji validitas dan reliabilitasnya serta format studi dekumentasi dan dianalisis secara statistik sederhana dengan menggunakan rata-rata dan persentasi. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa: 1) mayoritas siswa mengalami kesulitan belajar pada kategori rendah dan karakteristik yang paling tinggi dialami siswa adalah adanya pandangan keliru terhadap diri disusul secara berurutan berikutnya adalah masalah motivasional, perilaku inkonsisten dalam belajar, pola asuh orang tua yang kurang memadai, kecemasan yang mengambang, sejarah kegagalan akademik dan terakhir hambatan fisik dalam belajar. Kondisi tersebut berlaku baik pada siswa kelas VII maupun kelas VIII; 2) Kegiatan layanan BK di sekolah belum optimal khususnya dalam menangani siswa yang mengalami kesulitan belajar; dan 3) Beberapa implikasi yang diproyeksikan terhadap penyusunan program BK di sekolah fokus pada pengembangan program bimbingan bidang akademik/belajar untuk mengatasi seluruh karakteristik kesulitan belajar yang dialami oleh para siswa. Penelitian ini memberikan rekomendasi kepada konselor, sekolah dan peneliti selanjutnya. Kepada konselor agar mempertimbangkan bahkan melaksanakan juga mengembangkan program bimbingan akademik/belajar untuk mengatasi kesulitan belajar siswa di sekolah. Kepada sekolah agar berkolaborasi melalui hasil penelitian ini mengatasi kesulitan belajar siswa. Peneliti selanjutnya meneliti lebih dalam latar belakang karakteristik kesulitan belajar yang dialami siswa.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kesulitan Belajar, Siswa, Program Bimbingan Belajar
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Psikologi dan Bimbingan
Depositing User: Mahda
Date Deposited: 04 Aug 2021 09:37
Last Modified: 04 Aug 2021 09:37
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/62831

Actions (login required)

View Item View Item