IMPLEMENTASI MODEL MODEL OBSERVASI DAN SIMULASI (OBSIM) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGAJAR AWAL MAHASISWA PENDIDIKAN GURU FISIKA SEKOLAH MENENGAH

Indrawati, - (2005) IMPLEMENTASI MODEL MODEL OBSERVASI DAN SIMULASI (OBSIM) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGAJAR AWAL MAHASISWA PENDIDIKAN GURU FISIKA SEKOLAH MENENGAH. S3 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
D_IPA_999864_Table_of_content.pdf

Download (297kB)
[img] Text
D_IPA_999864_Chapter1.pdf

Download (635kB)
[img] Text
D_IPA_999864_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
D_IPA_999864_Chapter3.pdf

Download (1MB)
[img] Text
D_IPA_999864_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
D_IPA_999864_Chapter5.pdf

Download (261kB)
[img] Text
D_IPA_999864_Bibliography.pdf

Download (363kB)
[img] Text
D_IPA_999864_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Penelitian tentang "Implementasi Model Observasi dan Simulasi (Obsim) untuk Meningkatkan Kemampuan Mengajar Awal Mahasiswa Pendidikan Guru Fisika Sekolah Menengah" dilakukan untuk tiga tujuan. Pertama, untuk mendeskripsikan bagaimana Model Obsim dalam meningkatkan kemampuan mengajar awal mahasiswa. Kedua, untuk menyelidiki apakah Model Obsim dapat meningkatkan kemampuan mengajar awal mahasiswa dan terakhir bertujuan untuk membuktikan apakah Model Obsim iebih baik dari Model Tradisional dalam meningkatkan kemampuan mengajar awal mahasiswa pendidikan fisika sekolah menengah. Dalam melakukan penelitian, ada dua kegiatan uji,. .yaitu uji utama model dan uji banding Model. Uji utama model dilakukan untuk menyelidiki Model Obsim dalam meningkatkan kemampuan mengajar awai mahasiswa yang implementasinya menggunakan penelitian tindakan dengan rancangan penelitian eksperimen the one group pretest-posttest Metode yang digunakan untuk uji bandinr1 miana Model Obsim dengan Mode' Tradisional dalam meningkatkar kemampuan mengajar awal mahasiswi, adalah kuasi eksperimen dengan rancangan the matching only pretest-posttest control group. Subyek untuk uji utama model adalah 20 mahasiswa pendidikan fisika semester III yang sedang menempuh mata kuliah Strategi Belajar Mengajar Fisika tahun ajaran 2002/2003 di salah satu universitas negeri di Jawa Timur. Subyek untuk uji banding melibatkan 38 mahasiswa semester III tahun ajaran 2003/2004 dari universitas yang sama. Subyek penelitian tersebut (n=38) dibagi menjadi dua kelompok, 19 orang untuk kelompok eksperimen dan 19 orang untuk kelompok kontrol. Kedua kelompok ini mempunyai indeks prestasi kumulatif rata-rata selama dua semester (semester pertama dan kedua) sama (IPK rata-rata=2,6). Data akhir yang dapat dianalisis pada uji banding adalah 18 orang dari kelomj >k eksperimen dan 17 orang dari kelompok kontra! (n=35). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Model Obsim dapat meningkatkan kemampuan mengajar awal mahasiswa apabila contoh mengajar yang diberikan dosen disampaikan secara* jelas, mahasiswa berpartisipasi secara aktif dalam diskusi kelas, tugas mahasiswa membuat rencana pengajaran sering diberikan, dan latihan mengajar mahasiswa diberi umpan balik. Lebih lanjut, hasil penelitian menunjukkan bahwa Model Obsim dapat meningkatkan kemampuan mengajar awal mahasiswa pada kategori sedang untuk semua kelompok mahasiswa. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa Mode! Obsim iebih baik daripada Model Tradisional untuk meningkatkan kemampuan mengajar awal mahasiswa dalam perkuliahan SBM Fisika.

Item Type: Thesis (S3)
Uncontrolled Keywords: OBSIM, FISIKA
Subjects: L Education > L Education (General)
Q Science > QC Physics
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan IPA S-3
Depositing User: Windhi Nur'aeni Basuki
Date Deposited: 01 Dec 2020 07:16
Last Modified: 01 Dec 2020 07:16
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/53875

Actions (login required)

View Item View Item