Siregar, Hesty Marwani (2015) Pembelajaran Concept Attainment dalam Numbered Heads Together untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis dan Self Concept Siswa Sekolah Menengah Pertama. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
T_MTK_1302310_Title.pdf Download (297kB) | Preview |
|
|
Text
T_MTK_1302310_Abstrack.pdf Download (213kB) | Preview |
|
|
Text
T_MTK_1302310_Table_of_content.pdf Download (94kB) | Preview |
|
|
Text
T_MTK_1302310_Chapter1.pdf Download (245kB) | Preview |
|
Text
T_MTK_1302310_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (438kB) |
||
|
Text
T_MTK_1302310_Chapter3.pdf Download (536kB) | Preview |
|
Text
T_MTK_1302310_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
||
|
Text
T_MTK_1302310_Chapter5.pdf Download (145kB) | Preview |
|
|
Text
T_MTK_1302310_Bibliography.pdf Download (304kB) | Preview |
|
Text
T_MTK_1302310_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (178kB) |
Abstract
Penelitian ini didasarkan pada permasalahan kurang berkembangnya kemampuan berpikir kreatif matematis serta perlunya mengembangkan self concept siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menelaah: 1) perbedaan dan peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis antara siswa SMP yang memperoleh pembelajaran CA dalam NHT dengan pembelajaran ekspositori, 2) perbedaan self concept antara siswa SMP yang memperoleh pembelajaran CA dalam NHT dengan pembelajaran ekspositori, 3) aktivitas siswa yang memperoleh pembelajaran CA dalam NHT. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan desain kelompok kontrol non-ekuivalen yang terdiri dari kelas eksperimen yang memperoleh pembelajaran CA dalam NHT dan kelas kontrol yang memperoleh pembelajaran ekspositori. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII di salah satu SMP Negeri Pekanbaru, sedangkan sampelnya adalah dua buah kelas VIII di SMP tersebut. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini terdiri dari instrumen tes, skala self concept matematis, dan lembar observasi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji perbedaan rataan yaitu uji-t dan Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pencapaian dan peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang memperoleh strategi CA dalam pembelajaran kooperatif pendekatan struktural NHT lebih baik dari siswa yang memperoleh pembelajaran ekspositori, 2) Self concept matematis siswa pada strategi CA dalam pembelajaran kooperatif pendekatan struktural NHT lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran ekspositori, 3) Persentase aktivitas siswa pada pembelajaran CA dalam NHT sebesar 58,33% yang termasuk kategori cukup baik. The study was based on concerns about the development of creative thinking abilities as well as the need to develop a self mathematical concept that has a relationship with students' mathematical abilities. The purpose of this study was review and compare: 1) the differences and enhancement of mathematical creative thinking ability between junior high school students who acquire CA-NHT learning and those who acquire the expository learning. 2) the self-concept differences between junior high school students who obtain CA-NHT Learning and those who obtain expository learning, and 3) students’ activities who acquire CA-NHT learning. This study was a quasi-experimental research with non-equivalent control group design consists of classroom experiments which obtain CA-NHT learning and control class which obtain expository learning. The population of this study is the grade 8th students in one of the state junior high school in Pekanbaru, where the samples are 2 classes in that school. Instruments used to collect data in this research consists of test instruments, mathematical self-concept scale, and observation sheets. The data obtained is analyzed using the mean difference test, which are the t-test and Mann-Whitney Test. The results showed that: 1) Students who got CA –NHT Learning have a better mathematical creative thinking ability and enhancement than those who obtained expository learning, 2) Students who got CA-NHT Learning has a better mathematical self-concept than those who obtained expository learning, 3) The percentage of students’ activities in CA-NHT learning was 58,33% which good enough classification.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil : T MTK SIR p-2015; Pembimbing : Jarnawi Afgani Dahlan |
Uncontrolled Keywords: | Concept Attainment, Numbered Heads Together, Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis, Self Concept. |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Matematika S-2 |
Depositing User: | Mr. Tri Agung |
Date Deposited: | 09 Oct 2015 02:02 |
Last Modified: | 09 Oct 2015 02:02 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/17753 |
Actions (login required)
View Item |