EVALUASI KEBIJAKAN PENGEMBANGAN WISATA OLAHRAGA DI KABUPATEN SUMEDANG: SEBUAH PENERAPAN LOGIC MODEL

    Rizal Ahmad Fauzi, - and Yudha Munajat Saputra, - and Amung Ma'mun, - and Nuryadi, - (2025) EVALUASI KEBIJAKAN PENGEMBANGAN WISATA OLAHRAGA DI KABUPATEN SUMEDANG: SEBUAH PENERAPAN LOGIC MODEL. S3 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

    Abstract

    Pengembangan wisata olahraga di Kabupaten Sumedang masih menghadapi sejumlah kendala. Ketidaksinambungan antara perencanaan dan implementasi kebijakan, minimnya kolaborasi antar pemangku kepentingan, dan kurangnya optimalisasi potensi lokal menghambat pertumbuhan sektor ini. Selain itu, keterbatasan infrastruktur dan fasilitas pendukung, serta promosi yang belum masif turut menjadi tantangan. Sebenarnya, dengan potensi alam dan budaya yang dimiliki, wisata olahraga dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah dan kesejahteraan Masyarakat. Tujuan dari penelitian ini secara umum adalah untuk mengkaji hasil evaluasi kebijakan pengembangan wisata olahraga dengan menggunakan logic model. Metode yang digunakan dalam mengkaji penelitian ini adalah metode kualitatif dengan desain penelitian evaluasi. Intrumen logic model (konteks, input, aktivitas, output, outcome, dan impact) digunakan untuk mempermudah proses penelitian Hasil yang didapatkan dari penelitian ini menunjukan bahwa, Kebijakan pengembangan wisata olahraga di Kabupaten Sumedang telah sukses menjadikan sektor ini pilar strategis pembangunan daerah. Dengan landasan RIPPARDA 2021–2025, Sumedang memanfaatkan potensi lokal untuk menyelenggarakan event nasional dan internasional, seperti West Java Paragliding Championship, yang meningkatkan ekonomi lokal, citra global, dan partisipasi masyarakat. Keberhasilan ini tercapai melalui kolaborasi antar-dinas, keterlibatan komunitas, dan pengelolaan sumber daya yang efektif. Dampaknya mencakup pertumbuhan ekonomi, peningkatan kualitas hidup, dan penguatan identitas daerah sebagai destinasi wisata olahraga unggulan. Sumedang kini berada pada jalur yang kuat untuk menjadi pionir wisata olahraga di Indonesia. Adapun rekomendasi dari penelitian ini adalah pemerintah daerah perlu menyusun regulasi yang jelas, meningkatkan koordinasi antar instansi, mengalokasikan anggaran yang cukup, dan melibatkan akademisi untuk mengembangkan wisata olahraga di Sumedang secara berkelanjutan. The development of sports tourism in Sumedang Regency still faces several challenges. The lack of alignment between policy planning and implementation, minimal collaboration among stakeholders, and underutilization of local potential hinder the growth of this sector. Additionally, limitations in infrastructure and supporting facilities, as well as insufficient promotional efforts, present further obstacles. Despite this, with its abundant natural and cultural potential, sports tourism has the potential to significantly contribute to the regional economy and community welfare. The primary objective of this study is to evaluate the outcomes of sports tourism development policies using the logic model framework. The research employs a qualitative method with an evaluation research design. The logic model instrument (context, input, activity, output, outcome, and impact) was used to facilitate the research process. The results of this study indicate that the sports tourism development policy in Sumedang Regency has successfully positioned this sector as a strategic pillar of regional development. Guided by the RIPPARDA 2021–2025 framework, Sumedang has effectively utilized its local potential to host national and international events, such as the West Java Paragliding Championship, which have boosted the local economy, enhanced global recognition, and increased community participation. This success has been achieved through cross-agency collaboration, community involvement, and efficient resource management. Its impacts include economic growth, improved quality of life, and strengthened regional identity as a leading sports tourism destination. Sumedang is now on a solid path to becoming a pioneer of sports tourism in Indonesia. The recommendations from this study are that the local government should develop clear regulations, improve inter-agency coordination, allocate sufficient budgets, and involve academics to sustainably develop sports tourism in Sumedang.

    [thumbnail of D_POR_2106641_Title .pdf] Text
    D_POR_2106641_Title .pdf

    Download (2MB)
    [thumbnail of D_POR_2106641_Chapter1.pdf] Text
    D_POR_2106641_Chapter1.pdf

    Download (1MB)
    [thumbnail of D_POR_2106641_Chapter2.pdf] Text
    D_POR_2106641_Chapter2.pdf
    Restricted to Staf Perpustakaan

    Download (2MB)
    [thumbnail of D_POR_2106641_Chapter3.pdf] Text
    D_POR_2106641_Chapter3.pdf

    Download (1MB)
    [thumbnail of D_POR_2106641_Chapter4.pdf] Text
    D_POR_2106641_Chapter4.pdf
    Restricted to Staf Perpustakaan

    Download (3MB)
    [thumbnail of D_POR_2106641_Chapter5.pdf] Text
    D_POR_2106641_Chapter5.pdf
    Restricted to Staf Perpustakaan

    Download (2MB)
    [thumbnail of D_POR_2106641_Chapter6.pdf] Text
    D_POR_2106641_Chapter6.pdf

    Download (351kB)
    [thumbnail of D_POR_2106641_Appendix.pdf] Text
    D_POR_2106641_Appendix.pdf
    Restricted to Staf Perpustakaan

    Download (126kB)
    Official URL: https://repository.upi.edu
    Item Type: Thesis (S3)
    Additional Information: https://scholar.google.com/citations?user=mBMDVmQAAAAJ&hl=en&oi=ao ID Sinta Dosen Pembimbing Yudha Munajat Saputra = 6146885 Amung Ma'mun = 5994366 Nuryadi = 6129407
    Uncontrolled Keywords: Evaluasi, Kebijakan, Wisata Olahraga, Logic Model, Kabupaten Sumedang. Evaluation, Policy, Sport Tourism, Logic Model, Sumedang Regency.
    Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure
    Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Olahraga S-3
    Depositing User: Rizal Ahmad Fauzi
    Date Deposited: 19 Jun 2025 06:30
    Last Modified: 19 Jun 2025 06:30
    URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/133711

    Actions (login required)

    View Item View Item