DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO DEMENSIA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN DEMENSIA PADA LANSIA

Sari Oktavia Depyanti, - (2025) DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO DEMENSIA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN DEMENSIA PADA LANSIA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Demensia adalah syndrome yang disebabkan oleh penyakit atau gangguan otak yang bersifat kronik-progresif dan menunjukan gangguan fungsi luhur kortikal yang multiple, seperti daya ingat, daya pikir, orientasi, daya tangkap, berhitung, kemampuan belajar, berbahasa, dan daya nilai. Tujuan Menganalisis strategi deteksi dini faktor risiko demensia pada lanjut usia sebagai upaya pencegahan demensia dan memberikan pemahaman terkait bagaimana faktor-faktor risiko dapat diidentifikasi secara dini. Metode Kuantitatif dengan pendekatan deskriptif, dengan responden sebanyak 224 lansia berusia ≥ 60 tahun di Desa Padasuka. Menggunakan kuesioner Modified Dementia Risk Score (MDRS). Hasil Faktor-faktor yang mempengaruhi tingginya risiko demensia pada lansia dari hasil penelitian diantaranya usia >64 tahun, perempuan yang mengalami monoupouse dan laki-laki yang memiliki riwayat penyakit kardiovaskular, riwayat pendidikan yang rendah (SD-SMP), tidak aktif melakukan aktivitas fisik, memiriki gejala depresi, riwayat merokok berat atau perokok aktif dan memiliki riwayat gula darah tinggi. Kesimpulan Risiko demensia pada lansia di Desa Padasuka mayoritas pada risiko tinggi sebanyak (57%) responden dan risiko rendah demensia sebanyak (43%).
Kata Kunci: Demensia, Faktor Risiko Demensia, Lansia

Dementia is a syndrome caused by chronic-progressive brain diseases or disorders that show multiple higher cortical function disturbances, such as memory, thinking, orientation, perception, calculation, learning ability, language, and judgment. Perpouse To analyze early detection strategies for dementia risk factors in the elderly as an effort to prevent dementia and to provide an understanding of how risk factors can be identified early. Method Quantitative with a descriptive approach, with respondents of 224 elderly aged ≥ 60 years in Padasuka Village. Using the Modified Dementia Risk Score (MDRS) questionnaire. Results Factors influencing the high risk of dementia in the elderly from the research findings include age >64 years, women who have experienced menopause, men with a history of cardiovascular disease, low educational background (elementary to junior high school), inactivity in physical activities, presence of depressive symptoms, history of heavy smoking or active smokers, and a history of high blood sugar. Conclusion The risk of dementia among the elderly in Padasuka Village is predominantly high risk, with 57% of respondents, while 43% are at low risk of dementia.
Keywords: Dementia, Dementia Risk Factors, Elderly

	Text S_KPR_2107506_Title.pdf Download (453kB)
	Text S_KPR_2107506_Chapter1.pdf Download (120kB)
	Text S_KPR_2107506_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (336kB)
	Text S_KPR_2107506_Chapter3.pdf Download (447kB)
	Text S_KPR_2107506_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (132kB)
	Text S_KPR_2107506_Chapter5.pdf Download (70kB)

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	https://scholar.google.com/citations?view_op=list_works&hl=id&user=jhluXnYAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing: Popi Sopiah: 6126299 Rafika Rosyda: 6727416
Uncontrolled Keywords:	Demensia, Faktor Risiko Demensia, Lansia Dementia, Dementia Risk Factors, Elderly
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	UPI Kampus Sumedang > S1 Keperawatan
Depositing User:	Sari Oktavia Depyanti
Date Deposited:	06 May 2025 06:57
Last Modified:	06 May 2025 06:57
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/132269

Actions (login required)

View Item