PENGARUH EKOLITERASI PESERTA DIDIK TERHADAP PERILAKU PEDULI LINGKUNGAN DI SEKOLAH ADIWIYATA MANDIRI SMPN 2 TANJUNGPANDAN

Nurrahmah Fadlilah, - (2024) PENGARUH EKOLITERASI PESERTA DIDIK TERHADAP PERILAKU PEDULI LINGKUNGAN DI SEKOLAH ADIWIYATA MANDIRI SMPN 2 TANJUNGPANDAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text S_GEO_2006383_Title.pdf Download (564kB)
	Text S_GEO_2006383_Chapter1.pdf Download (139kB)
	Text S_GEO_2006383_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (302kB)
	Text S_GEO_2006383_Chapter3.pdf Download (277kB)
	Text S_GEO_2006383_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (391kB)
	Text S_GEO_2006383_Chapter5.pdf Download (33kB)
	Text S_GEO_2006383_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB)

Abstract

Masalah lingkungan adalah tren yang harus diperhatikan oleh Indonesia sebagai negara dengan penduduk terbanyak ke-4 di dunia. Salah satu cara meningkatkan kualitas lingkungan adalah melalui pengembangan masyarakat yang bisa dilakukan melalui lembaga pendidikan. Berdasarkan ini, terbentuklan program adiwiyata untuk memasukan pendidikan lingkungan hidup di sekolah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat ekoliterasi peserta didik, tingkat perilaku peduli lingkungan peserta didik, dan pengaruh ekoliterasi peserta didik terhadap perilaku peduli lingkungan. Penelitian dilakukan di SMPN 2 Tanjungpandan, Kabupaten Belitung. Batasan penelitian ini adalah perbedaan kelas pada responden yaitu mencakup kelas VII, VIII, dan IX untuk melihat perbedaan skor tiap kelas pada variabel ekoliterasi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei. Populasi penelitian ini adalah peserta didik yang berjumlah 681 peserta didik. Variabel penelitian ini adalah ekoliterasi (X) dan perilaku peduli lingkungan (Y). Teknik pengumpulan data adalah melalui kuesioner dan studi literatur. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji regresi liniear sederhana dengan aplikasi SPSS 27. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) tingkat ekoliterasi peserta didik adalah 17700 (tinggi); (2) tingkat perilaku peduli lingkungan peserta didik 8986 (tinggi); dan (3) terdapat pengaruh ekoliterasi peserta didik terhadap perilaku peduli lingkungan yaitu sebesar 29,9%. Kemudian, dilihat dari perbedaan kelas responden, terdapat peningkatan pada sub variabel pengetahuan ekoliterasi bahwa semaking tinggi tingkat kelas responden, maka skor pengetahuannya semaking tinggi. Dengan kondisi tersebut, maka diperlukan peningkatan ekoliterasi dengan menguatkan pendidikan lingkungan pada intrakulikuler dan ekstrakulikuler peserta didik. Sehingga, peserta didik akan memahami hubungan manusia dengan lingkungan dan menerapkan perilaku peduli lingkungan di dalam ataupun di luar sekolah. Environmental issues are a trend that Indonesia must pay attention to as the country with the 4th largest population in the world. One of the ways to improve environmental quality is by developing the community, which can be done through educational institutions. Under this condition, the Adiwiyata Program was formed to escalate environmental education in schools. This study aims to determine the level of students’ ecological literacy, the level of students’ environmental care behavior, and the effect of students’ ecoliteracy on environmental care behavior. This research was conducted at SMPN 2 Tanjungpandan, Belitung Regency. The limitation of this research is the grade differences in the 7th, 8th, and 9th grades to see the differences in scores for each grade on the ecoliteracy variable. This research uses a quantitative survey method. The population in this study were students at SMPN 2 Tanjungpandan, with a sample of 209 students. The latent variables in this research are ecological literacy (X) and environmental care behavior (Y). Data analysis techniques use simple linear regression with the SPSS 27 application. The results of this research show that (1) the level of students’ ecological literacy is 17700 (high); (2) the level of environmental care behavior is 8986 (high); (3) there is an influence of students’ ecological literacy on environmental care behavior which 29,9%. In addition, there is a difference in the sub-variable of ecoliteracy, which is ecological knowledge. There was an increase in ecological knowledge scores in the 7th, 8th, and 9th grades with the higher scores. Under these conditions, increasing ecological literacy by enhancing environmental education in students’ activities is necessary.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	https://scholar.google.com/citations?view_op=new_profile&hl=en ID SINTA Dosen Pembimbing Nandi: 257576 Annisa Joviani Astari: 6755030
Uncontrolled Keywords:	Tingkat ekoliterasi, Literasi lingkungan peserta didik, Perilaku peduli lingkungan, Sekolah adiwiyata mandiri. Ecological literacy level, Students' ecological literacy, Environmental care behavior, Independent adiwiyata school.
Subjects:	G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) G Geography. Anthropology. Recreation > GF Human ecology. Anthropogeography L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi-S1
Depositing User:	Nurrahmah Fadlilah
Date Deposited:	14 Sep 2024 04:10
Last Modified:	14 Sep 2024 04:10
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/124465

Actions (login required)

View Item