Junaedi, - (2009) KESALAHAN PELAFALAN PARA IMAM/KHATIB JUM’AT DALAM MEMBACA AL-QUR’AN. :ANALISIS STUDI KASUS DI MASJID AL-MUQADIMAH KELURAHAN LEDENG BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_c0451_050538_table_of_content.pdf Download (311kB) |
|
Text
s_c0451_050538_chapter1.pdf Download (314kB) |
|
Text
s_c0451_050538_chapter2.pdf Download (419kB) |
|
Text
s_c0451_050538_chapter3.pdf Download (296kB) |
|
Text
s_c0451_050538_chapter4.pdf Download (414kB) |
|
Text
s_c0451_050538_chapter5.pdf Download (275kB) |
|
Text
s_c0451_050538_bibliography.pdf Download (273kB) |
Abstract
Al-Qur’an adalah kalamullah yang mengandung hukum bacaan yang sempurna. Al-Qur’an juga adalah sebaik-baik bacaan, oleh karena itu wajib bagi setiap muslim untuk menjaga bacaan Al-qur’an dengan sebaik-baiknya agar tidak melakukan kesalahan. Namun kenyataanya masih banyak umat muslim yang kurang mampu membaca Al-Qur’an sesuai dengan ilmu tajwid, karena itu menjadi hal yang sangat penting untuk dianalisa dan dibahas secara deskriptif agar dapat diketahui letak-letak kesalahan yang banyak dilakukan sehingga akan memberi imformasi yang akurat dan tepat, agar menjadi bahan renungan bagi kaum muslimin ternyata Al-Qur’an bukan bacaan yang dibunyikan sembarangan, akan tetapi Al-Qur’an merupakan bacaan yang paling sempurna yang mesti membacanya secara tartil. Oleh karena itu penelitian ini mempermasalahkan tentang kesalahan pelafalan para Imam/Khatib jum’at dalam membaca Al-Qur’an. Karena tidak bisa dipungkiri lagi, ternyata masih banyak Imam/Khatib jum’at yang berada disekitar kita yang masih melakukan kesalahan dalam pelafalan ayat suci Al-Qur’an, padahal seorang yang ditunjuk sebagai Imam shalat mesti terjaga baik dari segi akhlaq maupun kefasihan dalam membaca Al-Qur’an. Penelitian ini bertujuan untuk memberi sebuah pembelajaran bagi semua kalangan, hususnya Imam/Khatib yang bersangkutan agar lebih memperhatikan dan banyak belajar mengenai kaidah bacaan Al-Qur’an hususnya ilmu tajwid dan mengetahui implikasinya terhadap pembalajaran qira’at. Untuk mencapai tujuan tersebut penulis menggunakan metode analisis study kasus sebagai alat analisa. Dan sebagai objek penelitian adalah kesalahan bacaan Al-Qur’an tiga orang Imam/Khatib Jum’at yang terdaat di Masjid Al-Muqadimah kelurahan ledeng bandung. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa secara keseluruhan bacaan ayat Al-Qur’an dari tiga imam/khatib tersebut masih jauh dari kaidah tajwidz hususnya masih banyak melakukan kesalahan pada Ahkamul Mad wal Qasr serta kesalahan dalam mengeluarkan huruf atau makharijul huruf, seperti yang dilakukan Imam/Khatib A ketika membaca ayat pertama pada surat Al-Zalajalah yaitu pada potongan ayat اذزلزلت beliau Tidak dibaca mad thabi’i setelah huruf ذ dan جلزالها beliau tidak membaca makhraj ز akan tetapi merubah menjadi Makhroj ج. sedangkan pada Ahkamul Huruf yaitu pada hukum nun mati dan tanwin tidak banyak melakukan kesalahan. Rekomendasi dari hasil penelitian ini adalah masukan bagi mahasiswa khususnya mahasiswa Program Pendidikan Bahasa Arab UPI bandung agar lebih meningkatkan kualitas bacaan Al-Qur’an dengan fasih dan sesuai dengan kaidah ilmu tajwid, sehingga pembelajaran qira’at dapat terimplikasikan dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat. dan kepada peneliti selanjutnya diharapkan bisa membahas lebih komprehensif mengenai kasus-kasus seperti ini.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing MAD ALI: 6787108 |
Uncontrolled Keywords: | Kesalahan Pelafalan, Imam, Khatib, Jum’at, Membaca Al-Qur’an, Masjid Al-Muqadimah, Kelurahan Ledeng, Bandung |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa Arab |
Depositing User: | Hikmal Fajar Fardyan |
Date Deposited: | 07 Aug 2023 07:41 |
Last Modified: | 07 Aug 2023 07:41 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/96669 |
Actions (login required)
View Item |