Billy Shadat Karta Sasmita, - (2012) PERBANDINGAN METODE BAGIAN DAN KESELURUHAN DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN TIGER SPRONG PADA SISWA KELAS X DI SMA PASUNDAN 8 BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_jkr_0800670_table_of_content.pdf Download (313kB) |
|
Text
s_jkr_0800670_chapter1.pdf Download (337kB) |
|
Text
s_jkr_0800670_chapter3.pdf Download (600kB) |
|
Text
s_jkr_0800670_chapter5.pdf Download (246kB) |
|
Text
s_jkr_0800670_bibliography.pdf Download (253kB) |
Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini adalah : 1. Apakah terdapat perbedaan pengaruh metode bagian dan keseluruhan dalam pembelajaran keterampilan tiger sprong pada siswa putra kelas X di SMA Pasundan 8 Bandung Tahun Pelajaran 2011/2012. 2. Manakah yang lebih efektif pengaruh metode bagian dan keseluruhan dalam pembelajaran keterampilan tiger sprong pada siswa putra kelas X di SMA Pasundan 8 Bandung Tahun Pelajaran 2011/2012. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh metode bagian dan keseluruhan dalam pembelajaran keterampilan tiger sprong, dan mengetahui metode manakah yang lebih efektif dalam pembelajaran keterampilan tiger sprong pada siswa putra kelas X di SMA Pasundan 8 Bandung. Penelitian ini dilakukan terhadap 34 orang siswa putra yaitu kelas X.3 dan X.4 di SMA Pasundan 8 Bandung. Setelah dilakukan pretest, kemudian peneliti membagi sampel menjadi dua kelompok yaitu kelompok 1 (K1) dengan menggunakan perlakuan metode bagian dan kelompok 2 (K2) dengan menggunakan perlakuan metode keseluruhan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan penelitian pretest-posttest design dengan teknik pembagian kelompok ordinal pairing, sedangkan instrument penilaian yang digunakan adalah Rating Scale dalam sebuah buku Gym Skills yang dikemukakan Gene Schembri. Dari hasil pengelolaan data Uji Mann-Whitney U-test diperoleh hasil perhitungan U1 = 16 dan U2 = 239, karena U1 < U2, maka nilai yang diambil yaitu nilai terkecil U1 = 16. Berdasarkan tabel harga kritis Uji Mann-Whitney dengan Z82; = 0.05 dengan nilai n1 = 17 dan n2 = 17 maka diperoleh harga Utabel = 77. Hasil Uji U-test diperoleh nilai Uhitung pada kelompok 1 (K1) atau metode bagian yaitu 16, dengan demikian H1 diterima karena harga Uhitung < Utabel (16 < 77). Kemudian dilihat dari perbedaan prosentase peningkatan K1 = 78.57% dan K2 = 45.24%. Jadi kesimpulan yang diperoleh dari hasil perhitungan Uji U-test dan prosentase peningkatan menunjukan bahwa keterampilan tiger sprong dengan menggunakan metode bagian memberikan pengaruh yang lebih efektif dan signifikan dibandingkan dengan menggunakan metode keseluruhan pada siswa putra kelas X di SMA Pasundan 8 Bandung Tahun Pelajaran 2011/2012.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No Panggil SJKR SAS p-2012 |
Uncontrolled Keywords: | Metode bagian, Metode keseluruhan, Tiger Serong |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan > Jurusan Pendidikan Olahraga > Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi |
Depositing User: | Rizki Melinda Sari |
Date Deposited: | 27 Jul 2023 06:41 |
Last Modified: | 27 Jul 2023 06:41 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/95189 |
Actions (login required)
View Item |