Roni Kurniawan, - (2009) HUBUNGAN BIAYA PEMASARAN DENGAN PENDAPATAN PADA PERUSAHAAN PENYEDIA JASA TELEKOMUNIKASI DI INDONESIA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_pea_046050_table_of_content.pdf Download (261kB) |
|
Text
s_pea_046050_chapter1.pdf Download (308kB) |
|
Text
s_pea_046050_chapter3.pdf Download (287kB) |
|
Text
s_pea_046050_chapter5.pdf Download (241kB) |
|
Text
s_pea_046050_bibliography.pdf Download (255kB) |
Abstract
Industri telekomunikasi telah mengalami perkembangan yang pesat, baik di negara maju maupun di negara sedang berkembang seperti Indonesia. Terbukti dengan berdirinya perusahaan-perusahaan penyedia jasa telekomunikasi lokal dan masuknya beberapa perusahaan penyedia jasa telekomunikasi asing, sehingga sampai saat ini, terdapat sebelas perusahaan penyedia jasa telekomunikasi di Indonesia. Semakin banyaknya perusahaan penyedia jasa telekomunikasi yang masuk ke industri telekomunikasi Indonesia membuat persaingan semakin ketat yang berdampak pada menurunnya pangsa pasar dan pendapatan perusahaan. Kegiatan pemasaran merupakan aktivitas yang sangat penting, karena dengan pemasaran yang efektif perusahaan dapat mengkomunikasikan produknya kepada pelanggan. Oleh karena itu, perusahaan mengeluarkan biaya pemasaran dengan tujuan supaya dapat meningkatkan volume penjualan dari produknya sehingga dapat meningkatkan pendapatan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan biaya pemasaran dengan pendapatan pada perusahaan penyedia jasa telekomunikasi di Indonesia pada tahun 2007. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian korelasional dan verifikatif. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian survei. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu mengambil data biaya pemasaran dan pendapatan dari laporan keuangan (laporan laba rugi) pada 6 perusahaan penyedia jasa telekomunikasi di Indonesia tahun 2007 (n = 6). Variabel-variabel yang diuji dalam penelitian ini adalah biaya pemasaran sebagai variabel independen atau bebas (X) dan pendapatan sebagai variabel dependen atau terikat (Y). Untuk mengetahui hubungan X dengan Y digunakan analisis Korelasi Spearman Rank. Berdasarkan analisis Korelasi Spearman Rank, disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara biaya pemasaran dengan pendapatan. Artinya bahwa apabila biaya pemasaran yang dikeluarkan perusahaan tinggi, maka pendapatan yang diterima perusahaan pun tinggi. Oleh karena itu, untuk meningkatkan pendapatannya, perusahaan penyedia jasa telekomunikasi cenderung meningkatkan biaya untuk kegiatan pemasarannya. Karena dengan kegiatan pemasaran tersebut diharapkan dapat menarik pelanggan sehingga meningkatkan volume penjualan produk perusahaan, yang kemudian meningkatkan pendapatan perusahaan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing HARLASGUNAWAN : - ALFIRA SOFIA : 259602 |
Uncontrolled Keywords: | HUBUNGAN BIAYA PEMASARAN DENGAN PENDAPATAN, PERUSAHAAN PENYEDIA JASA TELEKOMUNIKASI, INDONESIA. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi (non kependidikan) |
Depositing User: | Septiani Sitrulroaeni |
Date Deposited: | 25 Jul 2023 07:33 |
Last Modified: | 25 Jul 2023 07:33 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/94709 |
Actions (login required)
View Item |