Wulan Chandra Fertamawati, - (2010) FUNGSI KESENIAN GEMBYUNG PUSAKA MEKAR DESA SEKARWANGI KECAMATAN BUAH DUA KABUPATEN SUMEDANG DARI SAJIAN UPACARA KE HIBURAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_c1051_055614_table_of_content.pdf Download (241kB) |
|
Text
s_c1051_055614_chapter1.pdf Download (258kB) |
|
Text
s_c1051_055614_chapter3.pdf Download (255kB) |
|
Text
s_c1051_055614_chapter5.pdf Download (253kB) |
|
Text
s_c1051_055614_bibliography.pdf Download (242kB) |
Abstract
Gembyung Pusaka Mekar merupakan salah satu grup gembyung yang berada di Desa Sekarwangi Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang. Gembyung merupakan kesenian tradisional yang bernuansa Islam. Pada awalnya digunakan sebagai media Upacara adat setempat seperti ngaruwat lembur namun seiring dengan perkembangan zaman yang tumbuh di masyarakat, fungsi dari kesenian gembyung pun menjadi kesenian yang digunakan pada acara hiburan terutama hajatan. Hal ini menyebabkan adanya pergeseran fungsi pada kesenian gembyung Pusaka Mekar pada sekarang ini. Melalui pendekatan kualitatif dan metode deskriptif analisis dikaji hal-hal mengenai bagaimana pergeseran fungsi kesenian gembyung Pusaka Mekar dari aspek upacara ke hiburan,bagaimana perubahan kesenian tradisional menjadi komersialisasi, pengaruh letak geografi, instrumen dan struktur musik pada kesenian gembyung pusaka mekar. Setelah dilakukan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, studi literatur dan dokumentasi,pada pengolahan data telah diperoleh beberapa temuan. Pergeseran fungsi kesenian yang terjadi pada grup gembyung Pusaka Mekar, dikarenakan adanya pergantian pimpinan dan terjadinya perubahan kesenian tradisional menjadi komersialisasi di masyarakat,adanya pengaruh letak geografi,perubahan instrumen dan struktur musik.perubahan kesenian tradisional menjadi komersialisasi di masyarakat dikarenakan adanya budaya baru yang masuk ke masyarakat(moderinisasi),perubahan pengaruh letak geografi yang berdekatan dengan Subang, Indramayu,Garut dan Majalengka mengakibatkan struktur penyajian musik gembyung Pusaka Mekar menjadi sedikit berubah dikarenakan ada penambahan alat musik dan adanya juru kawih dan lebih menonjolkan sajian jaipongan,bahkan memasukan juga lagu-lagu dangdut dan pop Sunda.sehingga terjadi penambahan alat musik yang digunakan.dari penyajian inilah masyarakat lebih menerima fungsi gembyung sebagai hiburan dan tidak lagi sebagai media upacara.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing ENGKUR KURDITA: 6125039 |
Uncontrolled Keywords: | KESENIAN, GEMBYUNG PUSAKA MEKAR, DESA SEKARWANGI, KECAMATAN BUAH DUA, KABUPATEN SUMEDANG, UPACARA, HIBURAN |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Seni Musik |
Depositing User: | Hikmal Fajar Fardyan |
Date Deposited: | 14 Jul 2023 08:40 |
Last Modified: | 14 Jul 2023 08:40 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/92785 |
Actions (login required)
View Item |