ANALISIS KEMAMPUAN SPASIAL MATEMATIS SISWA SMP DITINJAU DARI TINGKAT BERPIKIR VAN HIELE PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR

Hamzah Antar Khoerulloh, - (2022) ANALISIS KEMAMPUAN SPASIAL MATEMATIS SISWA SMP DITINJAU DARI TINGKAT BERPIKIR VAN HIELE PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat berpikir van hiele pada materi
bangun ruang sisi datar, mendeskripsikan kemampuan spasial siswa SMP, dan
mendeskripsikan kemampuan spasial siswa SMP ditinjau berdasarkan tingkat berpikir van
hiele pada materi bangun ruang sisi datar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian ini melibatkan 25 siswa
kelas IX SMP. Data yang diperoleh berupa hasil tes dan wawancara. Teknik analisis data
yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan temuan dan analisis data, hasil penelitian menunjukan persentase tingkat
berpikir van hiele pada materi bangun ruang sisi datar adalah tingkat visualisasi 52% (13
siswa), tingkat analisis 40% (10 siswa), dan tingkat abstraksi (pengurutan) 8% (2 siswa).
Kemampuan spasial siswa smp kemampuan persepsi spasial 72%, visualisasi spasial 60%,
rotasi mental 40%, hubungan spasial 56%, orientasi spasial 48%. Sebagian besar siswa
dengan tingkat berpikir visualisasi sudah menguasi kemampuan persepsi spasial
matematis dan kemampuan visualisasi spasial matematis, sebagian besar siswa
pada tingkat berpikir visualisasi belum menguasi kemampuan rotasi mental,
kemampuan hubungan spasial matematis, dan kemampuan orientasi spasial
matematis. Kemudian hampir seluruhnya siswa pada tingkat berpikir analisis sudah
menguasai kemampuan persepsi spasial matematis, setengah siswa pada tingkat
berpikir analisis sudah menguasai kemampuan visualisasi spasial matematis,
kemampuan rotasi mental, dan kemampuan orientasi spasial matematis, dan
sebagian besar siswa pada tingkat berpikir analisis sudah menguasai kemampuan
hubungan spasial matematis. Dan seluruh siswa pada tingkat berpikir abstraksi
(pengurutan) sudah menguasai kemampuan persepsi spasial matematis,
kemampuan visualisasi spasial matematis, kemampuan hubungan spasial
matematis, dan kemampuan orientasi spasial matematis, dan setengah siswa pada
tingkat berpikir abstraksi (pengurutan) sudah menguasai kemampuan rotasi mental.
This research aims to describe van hiele’s level of thinking in the material of flat�sided three dimensional, describe the spatial abilities of junior high school students,
and describing the spatial abilities of junior high school students in terms of van
Hiele’s level of thinking in the material of flat-sided three dimensional. The method
used in this research is qualitative with a case study approach. The subject of this
research involved 25 students of 9th grade junior high school. The data obtained in
the form of test results and interviews. The data analysis technique used is data
reduction, data presentation, and conclusion. Based on the findings and data
analysis, the results shows that the percentage of van Hiele's level of thinking in
flat-sided three dimensional material is visualization level of 52% (13 students),
analysis level of 40% (10 students), and abstraction level (sequencing) of 8% (2
students). Spatial ability of junior high school students: spatial perception ability
72%, spatial visualization 60%, mental rotation 40%, spatial relationship 56%,
spatial orientation 48%. Most of the students with visualization thinking level have
mastered the ability of mathematical spatial perception and mathematical spatial
visualization ability, most students at the level of visualization thinking have not
mastered mental rotation skills, mathematical spatial relationship abilities, and
mathematical spatial orientation abilities. almost all students at the level of
analytical thinking have mastered the ability of mathematical spatial perception.
Half of the students at the level of analytical thinking have mastered the ability of
mathematical spatial visualization, mental rotation ability, and mathematical spatial
orientation ability, and most students at the level of analytical thinking have
mastered the ability of mathematical spatial relations. And all students at the level
of abstract thinking (sequencing) have mastered the ability of mathematical spatial
perception, mathematical spatial visualization ability, mathematical spatial
relationship ability, and mathematical spatial orientation ability, half of the students
at the level of abstraction (sequencing) thinking have mastered the mental rotation
ability.

	Text S_MTK_1600901_Title.pdf Download (800kB)
	Text S_MTK_1600901_Chapter1.pdf Download (288kB)
	Text S_MTK_1600901_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (370kB)
	Text S_MTK_1600901_Chapter3.pdf Download (135kB)
	Text S_MTK_1600901_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB)
	Text S_MTK_1600901_Chapter5.pdf Download (85kB)
	Text S_MTK_1600901_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB)

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	http://repository.upi.edu/cgi/users/home?screen=EPrint::Edit&eprintid=86805&stage=core#t SINTA ID : 6665327 SINTA ID : 6125459
Uncontrolled Keywords:	Kemampuan spasial, tingkat berpikir Van Hiele, bangun ruang sisi datar : Spatial Ability, Van Hiele's level of thinking, flat-sided three dimensional figure
Subjects:	L Education > L Education (General) Q Science > QA Mathematics
Divisions:	Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Program Studi Matematika - S1 > Program Studi Pendidikan Matematika
Depositing User:	Hamzah Antar Khoerulloh
Date Deposited:	09 Jan 2023 08:32
Last Modified:	09 Jan 2023 08:32
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/86805

Actions (login required)

View Item