Sigit Siswandi, - (2007) PENGARUH PROGRAM PELATIHAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN :Kajian pada Karyawan Toserba Yogya Kepatihan Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Pada era globalisasi ini, persaingan yang semakin ketat dalam segala bisnis
apapun telah menuntut setiap perusahaan untuk selalu eksis menghadapi itu baik
dengan cara meningkatkan kekuatan yang dimiliki perusahaan dalam meraih suatu
peluang usaha maupun dengan meminimalisir kekurangan perusahaan dalam
menghadapi segala ancaman yang datang.
Penelitian ini dilakukan pada karyawan Toserba Kepatihan Bandung
dengan jumlah sampel sebanyak 70 orang. Variabel (X) dalam penelitian ini
adalah Program Pelatihan Kerja yang terdiri dari tujuan, mated, metode, media
dan sarana, instruktur, dan evaluasi pelatihan. Sedangkan variabel (Y) adalah
Kinerja Karyawan yang terdiri dari kualitas kerja, kuantitas kerja, kehadiran
sikap, penlaku, dan potensi diri dari karyawan.
Pemilihan objek yang diteliti yaitu Toserba Yogya Kepatihan Bandung
dikarenakan Toserba Yogya Kepatihan Bandung sebagai perusahaan yang
bergerak di bidang retail banyak diinformasikan oleh konsumennya dengan
pemberitaan kurang baik atas pelayanan yang telah diberikannya. Berdasarkan
mtormasi dapat diketahui dari tingkat kinerja karyawan, dinyatakan bahwa
kmerja karyawan Toserba Yogya Kepatihan Bandung mengalami penurunan.
Untuk mengetahui kejelasan secara rinci mengenai permasalahan tersebut
maka perlu dilakukan penelitian tentang "Pengaruh Program Pelatihan Kerja
Karyawan Terhadap Kinerja Karyawan (Kajian Pada Karyawan Toserba Yogya
Kepatihan Bandung). Penelitian yang dilakukan untuk mengetahui: seberapa
tinggi pelaksanaan program pelatihan kerja karyawan, seberapa tinggi tingkat
kinerja karyawan dan seberapa besar pengaruh program pelatihan kerja karyawan
terhadap kinerja karyawan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pelatihan kerja berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan. Artinya semakin tinggi frekuensi program
pelatihan kerja maka akan semakin tinggi pula kinerja karyawan. Indikator
kesesuaian maten pelatihan dengan tuntutan pekerjaan memiliki pengaruh yang
paling besar terhadap program pelatihan kerja dan hubungan kerjasama dengan
atasan memiliki pengaruh yang paling besar pada kinerja karyawan Adapun
frekuensi instruktur memberikan evaluasi hasil pelatihan adalah indikator yang
memiliki pengaruh paling kecil terhadap program pelatihan kerja dan kemampuan
dalam bidang kerja memiliki pengaruh yang paling kecil terhadap kinerja
karyawan.
![]() |
Text
S_SPET_011271_Title.pdf Download (342kB) |
![]() |
Text
S_SPET_011271_Chapter 1.pdf Download (864kB) |
![]() |
Text
S_SPET_011271_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (734kB) |
![]() |
Text
S_SPET_011271_Chapter 3.pdf Download (434kB) |
![]() |
Text
S_SPET_011271_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
![]() |
Text
S_SPET_011271_Chapter 5.pdf Download (60kB) |
![]() |
Text
S_SPET_011271_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (6MB) |
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengaruh Program Keahlian Kerja |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis > Pendidikan Ekonomi |
Depositing User: | Kayla Nathanie Priscilla Setiawan |
Date Deposited: | 13 Jan 2023 08:18 |
Last Modified: | 13 Jan 2023 08:18 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/81745 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |