Ekasari, - (2005) IMPLEMENTASI KBK MATA DIKLAT PRODUKTIF BIDANG KEAHLIAN SENI TARI SMK NEGERI BANDUNG. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
T_PK_029438_Title.pdf Download (207kB) | Preview |
|
|
Text
T_PK_029438_Chapter 1.pdf Download (237kB) | Preview |
|
Text
T_PK_029438_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (631kB) |
||
|
Text
T_PK_029438_Chapter 3.pdf Download (248kB) | Preview |
|
Text
T_PK_029438_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
||
|
Text
T_PK_029438_Bibliography.pdf Download (77kB) | Preview |
|
Text
T_PK_029438_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (154kB) |
Abstract
Tesis berjudul implementasi Kurikulum Beibasis Kompetensi (KBK) Pada Mata Diklat Produktif Program Keahlian Seni Tari Di SMKN 10 Bandung ini merupakan sebuah kajian kualitatif yang herein deskripsi-analitik, yaitu suatu kajian yang mengurai dan menelaah persoalan-persoalan implementasi KBK pada mata diklat produktif, yang meliputi: perencanaan pembelajaran, proses pembelajaran, dan evaluasi. Lingkup permasalahan yang dikaji berpangkal dari dua pokok pennasalahan: (1) Bagaimana kurikulum beibasis kompetensi program keahlian seni tari, yang meliputi: perencanaan pembelajaran, proses pembelajaran, dan evaluasi diterapkan dalam mata diklat produktif ?; (2) Faktor apa saja yang berpengaruh dalam implementasi KBK tersebut ? Penelitian ini, secara umum, bertujuan untuk: (1) memahami, menerangkan, dan mendeskripsikan konsep dan pelaksanaan KBK mata diklat produktif seni tari pada sekolah menengah kejuruan seni (tari); dan (2) menjelaskan hubungan perencanan pembelajaran, proses pembelajaran, evaluasi, dan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penerapan KBK mata diklat produktifseni tari pada sekolah menengah kejuruan seni (tari). Metode yang dipakai untuk menjawab pennasalahan penelitian ini adalah metode deksriptif Sedangkan teknik pengumpulan datanya, meliputi: observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Adapun hasil implementasi kurikulum ini, secara ringkas adalah sebagai berikut: Pertama, implementasi pendekatan KBK yang dilakukan di jurusan tari SMKN 10 Bandung merupakan kebijakan pendidikan yang mengacu kepada draft atau ketetapan yang dirancang, ditetapkan, dan diedarkan oleh Direktorat Menengah Pendidikan dan Kejuruan Departemen Pendidikan Nasional. Pendekatan KBK ini dipilih untuk meningkatkan mutu pendidikan dan pembelajaran, dengan penekanan khusus pada pengembangan kemampuan melakukan (kompetensi) tugas-tugas dengan standar performansi atau Icemampuan tertentu berdasarkan tahap-tahap perkembangan peserta didflc. Tanpa mengabmkan model penetapan lain yang beibasis luas dan mendasar, serta pengembangan kecakapan hidup. Kedua, secara umum perancangan kurikulumnya pun tidak jauh berbeda dengan prosedur operasi standar pelaksanaan kurikulum Dikmenjur, yang mehputi: (1) penyesuaian garis-garis besar program pendidikan dan pelatihan (GBPP); (2) Penyusunan program pembelajaran; (3) penyusunan Modul; (4) pengelolaan pembelajaran; dan (5) penilaian kegiatan dan hasil belajar. Satu persoalan yang belum tertata adalah hubungan penetapan tiga kompetensi (penari, pelatih tari, dan penata tan) dengan mekanisme rancangan, penerapan, dan evaluasi pembelajaran, dari sejak awal semester liingga akhir semester. Ketiga, dalam konteks pembelajaran, reahasi dari aspdeaspek dan langkah-langkah penerapan KBK mata diklat produktif program keahlian seni yang merupakan Icegiatan pengajar dan pebelajar belum dHaksanakan secara merata dan menyeluruh. Keempat, pola-pola evaluasi yang sistemik, sistematis dan terintegrasi sebagaimana terancang dan terdisain dalam model KBK belum dapat terukur hasil dan dampaknya secara lebih jelas dan cennat pada peningkatan kompetensi dan performansi siswa, termasuk guru. Kelima, ketimpangan antara konsep, rancangan, atau model pendekatan KBK dengan penerapannya dalam pembelajaran dan evaluasi tentu saja tidak dapat dipisahkan dari faktor-faktor yang mempengaruhinya, sq>erti: guru, siswa, dan sarana/prasarana/ lingkungan sosial sekolah. Kesimpulan penelitian ini, hnplementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) perlu dibenahi dan disesuaikan kembali secara sistematis dan terarah, dan disosialiasikan menyeluruh Icepada segenap sivitas program keahlian seni tari SMKN 10 Bandung. Sebagai rekomendasi, pembenahan ini perlu didukung seluruh komponen sivilasnya
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Seni Tari |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pengembangan Kurikulum S-2 |
Depositing User: | muhammad widhianto abdillah |
Date Deposited: | 21 Sep 2022 09:13 |
Last Modified: | 21 Sep 2022 09:13 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/79434 |
Actions (login required)
View Item |