Wahyudin, Ii (2012) MODEL PEMBELAJARAN TRANSLITERASI SEBAGI INOVASI DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI WARGA BELAJAR PENDIDIKAN KEAKSARAAN FUNGSIONAL : Studi Kasus di Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten. eprint_fieldopt_thesis_type_phd thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
d_pls_0706002_table_of_content.pdf Download (283kB) | Preview |
|
|
Text
d_pls_0706002_chapter1.pdf Download (471kB) | Preview |
|
Text
d_pls_0706002_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
||
|
Text
d_pls_0706002_chapter3.pdf Download (247kB) | Preview |
|
Text
d_pls_0706002_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (929kB) |
||
|
Text
d_pls_0706002_chapter5.pdf Download (237kB) | Preview |
|
|
Text
d_pls_0706002_bibiography.pdf Download (221kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertolak dari permasalahan pokok bahwa di negara kita masih banyak warga masyarakat yang masih menyandang buta aksara dan mereka membutuhkan layanan untuk dapat melek aksara. Berbagai upaya telah dilakukan agar warga yang buta aksara tersebut dapat melek aksara. Salah satunya dengan menerapkan berbagai strategi, model dan metode pembelajaran pendidikan keaksaraan yang secara langsung dapat digunakan dalam proses pembelajaran pendidikan keaksaraan. Landasan teoretik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu konsep-konsep dan teori-teori mengenai konsep model, proses belajar orang dewasa atau teori andragogi, konsep buta aksara dan pendidikan keaksaraan fungsional, strategi dan metode pembelajaran pendidikan keaksaraan fungsional, filsafat pendidikan keaksaraan, konsep literasi dan transliterasi dan inovasi pendidikan. Prosedur penelitian menggunakan metode penelitian dan pengembangan (research and development, R&D), dengan pendekatan kualitatif. Prosedur yang dilakukan yaitu: (1) kegiatan eksplorasi yang bersifat kualitatif, dan (2) kegiatan eksperimen. Eksplorasi kualitatif dilakukan untuk menggambarkan kondisi subjek penelitian. Kegiatan eksperimen dilakukan untuk mengujicobakan model pembelajaran transliterasi sebagai model konseptual pembelajaran transliterasi sehingga dapat mencapai kelayakan sebagai model empiris. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran transliterasi dapat meningkatkan kompetensi membaca, menulis dan berhitung warga belajar pendidikan keaksaraan fungsional, dapat dijadikan sebagai model pembelajaran dalam pendidikan keaksaraan fungsional, dan dapat dijadikan sebagai inovasi dalam proeses pembelajaran pendidikan keaksaraan fungsional. Karena itu direkomendasikan agar model pembelajaran transliterasi digunakan sebagai model alternatif dalam proses pembelajaran pendidikan keaksaraan fungsional.
Item Type: | Thesis (eprint_fieldopt_thesis_type_phd) |
---|---|
Additional Information: | No Panggil DPLS WAH m-2012 |
Uncontrolled Keywords: | Transliterasi, Inovasi, Warga belajar |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Luar Sekolah S-3 |
Depositing User: | Mr Tatang Saja |
Date Deposited: | 16 Jun 2014 04:44 |
Last Modified: | 16 Jun 2014 04:44 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/7690 |
Actions (login required)
View Item |