Lisde Sulistiawati, - (2005) PROGRAM BIMBINGAJV DAN KONSELING BAGI SISWA BERBAKAT DI SMP : Studi Kasus di SMP Negeri 5Kota Bandung. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
T_BP_029525_title.pdf Download (450kB) |
|
Text
T_BP_029525_chapter1.pdf Download (536kB) |
|
Text
T_BP_029525_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
Text
T_BP_029525_chapter3.pdf Download (528kB) |
|
Text
T_BP_029525_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB) |
|
Text
T_BP_029525_chapter5.pdf Download (347kB) |
|
Text
T_BP_029525_bibliography.pdf Download (156kB) |
|
Text
T_BP_029525_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini dilakukan berdasarkan pengamatan sementara pada dua SMP yang melaksanakan program akselerasi di kota Bandung. Program bimbingan dan konseling bagi Siswa berbakat di SMP belum dikembangkan berdasarkan kebutuhan nyata siswanya dan pemberian layanan bimbingan dan konseling masih bersifat responsif dan insidental. Hal ini mengisaratkan akan pentingnya upaya penemuan suatu program bimbingan dan konseling yang dapat diaplikasikan dan berkontribusi terhadap keberbakatan Siswa SMP secara optimal. Tujuan akhir penelitian ini adalah mengembangkan program bimbingan dan konseling bagi Siswa berbakat di SMP yang didasarkan kepada analisis tugas-tugas perkembangan dan masalah-masalah yang dihadapinya. Untuk mencapai tujuan tersebut digunakan metoda deskriptif analitik terhadap Siswa berbakat akademik di SMP Negeri 5 Kota Bandung. Hal ini didasarkan pada asumsi bahwa dalam kegiatan bimbingan dan konseling, program kegiatan, jenis layanan, dan isi bimbingan dan konseling seyogyanya dirumuskan atas dasar kebutuhan nyata dan kondisi objektif perkembangan siswa. Kondisi objektif perkembangan Siswa yang difahami melalui analisis tugas-tugas perkembangan dapat menghasilkan profil perkembangan siswa yang menjadi dasar bagi pengembangan program bimbingan dan konseling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Siswa berbakat sama saja dengan Siswa yang tidak berbakat, mereka membutuhkan layanan bimbingan dan konseling dalam menuntaskan tugas-tugas pcrkcmbangannya. Hanya saja dalam bcberapa hal mereka memiliki kebutuhan yang berbeda. Perbedaan-perbedaan tersebut nampak baik dalam menuntaskan tugas-tugas perkembangannya maupun dalam masalah-masalah yang dihadapinya. Oleh karena itulah dikembangkan program layanan bimbingan dan konseiing yang bersifat khusus. Layanan bimbingan dan konseling yang dimaksud tidak diarahkan kepada layanan yang bersifat eksklusif atau "diistimewakan" melainkan dikembangkan secara terpadu di dalam bimbingan yang ada. Misalnya, untuk menuntaskan tugas-tugas perkembangan : ( l) Landasan perilaku etis, Program suplemen bagi mereka berhubungan dengan sikapnya yang kritis, menyepelekan orang Iain, dan sensitivitasnya terhadap kritikan, (2) Kesadaran dan Tanggung Jawab, berkaitan dengan sikapnya terhadap tugas-tugas yang bersifat rutin dan aturan-aturan tertentu, sena kurang uletnya mereka dalam belajar, (3) Penerimaan diri dan Pengembangannya, berkaitan dengan masalah konsep diri, dan (4) Kematangan hubungan dengan teman sebaya, berkaitan dengan masalah ketrampilan dalam berkomunikasi. Bertolak dari hasil penelitian, diajukan rekomendasi kepada sekolah Menengah Pertama 5 Kota Bandung Program bimbingan dan konseling yang bersifat umum dan program suplemen bagi siswa-siswa be:bakat akademik di SNP yang sudah divalidasi melaiui seminar dan lokakarya.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Program Bimbingan dan Konseling |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Bimbingan dan Konseling S-2 |
Depositing User: | Putri Armeilani Mustofa |
Date Deposited: | 13 Jul 2022 08:04 |
Last Modified: | 13 Jul 2022 08:04 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/74171 |
Actions (login required)
View Item |