PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENGEMBANGKAN MODAL SOSIAL SISWA (Studi Kasus di SMAN Conggeang Kabupaten Sumedang)

Shin shin Nafi'ah, - (2021) PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENGEMBANGKAN MODAL SOSIAL SISWA (Studi Kasus di SMAN Conggeang Kabupaten Sumedang). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PKn_1703013_Title.pdf

Download (373kB)
[img] Text
S_PKn_1703013_Chapter1.pdf

Download (234kB)
[img] Text
S_PKn_1703013_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (291kB)
[img] Text
S_PKn_1703013_Chapter3.pdf

Download (154kB)
[img] Text
S_PKn_1703013_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_PKn_1703013_Chapter5.pdf

Download (84kB)
[img] Text
S_PKn_1703013_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (190kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perubahan social yang terjadi secara sporadis akibat pandemi covid-19 yang mengharuskan berbagai aktivitas dilakukan secara online. Berbagai permasalahan seperti cyber-bullying, ujaran kebencian hingga rasisme meningkat dan memunculkan kekhawatiran akan menurunnya modal sosial siswa. Melalui Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dipercaya mampu menjadi salah satu cara yang efektif dalam mengembangkan modal sosial siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek dalam penelitian ini merupakan Guru PPKn dan Siswa Kelas IX SMAN Conggeang. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, dan observasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, serta melakukan validitas data. Adapun hasil dari penelitian ini adalah: (1) Siswa SMAN Conggeang sebagai kelompok yang homogen memiliki kondisi modal social yang baik, memiliki rasa peduli dan saling membantu dalam pelaksanaan pembelajaran, memahami norma-norma yang berlaku namun masih melanggar aturan, jenis ikatan yang dimiliki secara sederhana merupakan ikatan mengikat (Bonding Social Capital). (2) Pelaksanaan pembelajaran PPKn memuat komponen-komponen yang sesuai dengan parameter kepercayaan, norma, dan jaringan, mulai dari Tujuan Pembelajaran, Metode, Media, dan Evaluasi pembelajaran yang mendukung siswa mengembangkan modal sosialnya. (3) Kendala yang dihadapi berkaitan dengan kondisi siswa, fasilitas yang dimiliki, lingkungan yang mempengaruhi, serta belum adanya kebijakan khusus yang menciptakan program pengembangan modal sosial, namun upaya dapat dilakukan dengan pengembangan komponen pembelajaran yang dilakukan guru serta interaksi dengan berbagai pihak yang berkaitan. Melalui pendidikan kewarganegaraan menjadi salah cara yang efektif untuk mengembangkan modal sosial siswa. This research is motivated by social changes that occur sporadically due to the covid-19 pandemic which requires various activities to be carried out online. Various problems such as cyber-bullying, hate speech and racism increased and raised concerns about the decline in students' social capital. Pancasila and Citizenship Education is believed to be an effective way to develop students' social capital. This research uses a qualitative approach with a case study method. The subject of this research are civics education’s teacher and 11th grade students og Conggeang Senior High School. Data collection techniques were carried out through interviews, and observations. Data analysis was carried out by reducing data, presenting data, drawing conclusions, and conducting data validity. The results of this study are: (1) Conggeang Senior High School Students as a homogeneous group have a good social capital conditions, have a sense of caring and help each other in the implementation of learning, understand the norms that apply but still violate the rules, the type of bond they have is Bonding Social Capital. (2) The implementation of Civics learning contains components that are in accordance with the parameters of trust, norms, and networks, with components consisting of Learning Objectives, Methods, Media, and Learning Evaluations that support students to develop their social capital. (3) The obstacles faced are related to the condition of students, the facilities they have, the environment that influences them, and the absence of special policies that create social capital development programs. However, efforts can be made to develop learning components by the teacher and interact with various related parties. Through civic education, can be an effective way to develop student’s social capital.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Pendidikan Kewarganegaraan, Modal Sosial
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan
Depositing User: Shin shin Nafi'ah
Date Deposited: 03 Nov 2021 04:34
Last Modified: 03 Nov 2021 04:34
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/69346

Actions (login required)

View Item View Item