ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS: Penelitian Deskriptif terhadap Siswa Kelas X Salah Satu SMA Swasta di Bandung Tahun Ajaran 2012/2013

Giska Nabila Archita, - (2012) ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS: Penelitian Deskriptif terhadap Siswa Kelas X Salah Satu SMA Swasta di Bandung Tahun Ajaran 2012/2013. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_ppb_0802830_table_of_content.pdf

Download (360kB)
[img] Text
s_ppb_0802830_chapter1.pdf

Download (332kB)
[img] Text
s_ppb_0802830_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (514kB)
[img] Text
s_ppb_0802830_chapter3.pdf

Download (572kB)
[img] Text
s_ppb_0802830_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (799kB)
[img] Text
s_ppb_0802830_chapter5.pdf

Download (307kB)
[img] Text
s_ppb_0802830_bibliography.pdf

Download (306kB)
[img] Text
s_ppb_0802830_appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (683kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Kesulitan belajar siswa adalah keadaan perilaku belajar siswa yang mengalami hambatan dan kesulitan dalam menyesuaikan perilaku dengan tuntutan dalam belajarnya sehingga proses kegiatan belajarnya terganggu serta tidak mendapatkan hasil sesuai dengan yang diharapkan. Layanan bimbingan yang tepat dalam membantu siswa mengatasi kesulitan belajar adalah layanan bimbingan belajar. Tujuan penelitian: (1) Memperoleh gambaran umum kesulitan belajar siswa kelas X SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013; (2) Memperoleh gambaran aspek-aspek kesulitan belajar siswa kelas X SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode penelitian yaitu metode deskriptif. Subjek penelitian adalah siswa kelas X SMA Pasundan 2 Bandung tahun ajaran 2012/2013 yang berjumlah 131 siswa dengan random sampling. Hasil penelitian sebagian besar kesulitan belajar siswa berada pada kategori sedang. Rekomendasi penelitian: (1) Pihak Sekolah mampu mengembangkan dan memfasilitasi layanan bimbingan dan konseling, khususnya layanan bimbingan belajar melalui program-program kesiswaan yang dapat membantu untuk mengatasi kesulitan belajar siswa; (2) Guru BK/konselor dapat mengembangkan dan mengaplikasikan hasil dari penelitian berupa program bimbingan belajar untuk mengatasi kesulitan belajar siswa kelas X SMA Pasundan 2 Bandung tahun ajaran 2012/2013; (3) Peneliti selanjutnya dapat membandingkan gambaran umum kesulitan belajar siswa sekolah menengah atas pada setiap jenjang kelas, gender, dan tingkat prestasi, sehingga gambaran yang dihasilkan cenderung dinamis dan menyeluruh; menggunakan pendekatan dan metode penelitian yang lebih beragam untuk meneliti kesulitan belajar siswa pada setiap jenjang pendidikan (SD, SMP, SMA, dan PT); melaksanakan uji coba empiris untuk menguji keefektifan program bimbingan belajar untuk mengatasi kesulitan belajar siswa pada setiap jenjang pendidikan (SD, SMP, SMA, dan PT).Kata Kunci: Kesulitan Belajar, Siswa Sekolah Menengah Atas, Program Bimbingan Belajar.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kesulitan Belajar, Penelitian Deskriptif, Siswa
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Psikologi dan Bimbingan
Depositing User: Mahda
Date Deposited: 03 Aug 2021 09:22
Last Modified: 03 Aug 2021 09:22
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/62442

Actions (login required)

View Item View Item