Dadi Ginanjar Patradilaga, - (2021) MANAJEMEN SARANA PRASARANA KOMPLEKS STADION JALAK HARUPAT. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
T_POR_1808665_Title.pdf Download (975kB) |
|
Text
T_POR_1808665_Chapter1.pdf Download (179kB) |
|
Text
T_POR_1808665_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (351kB) |
|
Text
T_POR_1808665_Chapter3.pdf Download (332kB) |
|
Text
T_POR_1808665_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (292kB) |
|
Text
T_POR_1808665_Chapter5.pdf Download (157kB) |
|
Text
T_POR_1808665_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (4MB) |
Abstract
Penelitian ini merupakan manajemen sarana prasarana kompleks Stadion Jalak Harupat. Bertujuan untuk mengetahui manajemen sarana prasarana kompleks Stadion Jalak Harupat. Menggunakan metode kualitatif yang dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen utama yang digunakan dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri (Instrumen Manusia) dengan menggunakan sistem wawancara semiterstruktur. Subjek dalam penelitian ini adalah staff pengurus Dispora dan UPTD kompleks Stadion Jalak Harupat Kabupaten Bandung yang berjumlah 9 orang, 3 pengurus Dispora sebagai informan dan 4 pengurus UPTD sebagai responden, 2 orang lainnya sebagai informanmerupakan pedagang sekaligus petugas kebersihan dan security sekaligus petugas parkir kompleks Stadion Jalak Harupat. Adapun poin-poin penting yang ditanyakan kepada responden yaitu terkait manajemen sarana prasarana kompleks Stadion Jalak Harupat. Hasil penelitianini yaitu1) pembangunan kompleks Stadion Jalak Harupat belum berjalan optimal 2) kompleks Stadion Jalak Harupat membutuhkan anggaran pemeliharaan3)angka partisipasi masyarakat meningkat terhadap olahraga dengan adanya sarana dan prasarana kompleks Stadion Jalak Harupat 4)terkendalanya mobilitasi pengawasan di kompleks Stadion Jalak Harupat. Berdasarkan hasil pembahasan yang didapat menyimpulkan bahwa, kompleks Stadion Jalak Harupat dari segi pembangunan nya belum optimal, karena masih ada beberapa venue yang belum standar Internasional. Namun kompleks Stadion Jalak Harupat juga membutuhkan anggaran yang lebih besar untuk saat ini. Karena tidak sesuainya antara pembangunan dan pengelolaan pemeliharaan, justru uang pembangunan yang mereka dapatkan lebih besar dari pada uang untuk pengelolaan pemeliharaan, dan dampak nya sekarang terlihat kepada sumber daya manusia nya (SDM) di kawasan kompleks Stadion Jalak Harupat saat ini sangat terbatas, karena kawasan ini luas terus untuk pengawasannya pun jelas terkendala karena tidak ada mobilitasi; This research is a management of facilities and infrastructure for the Jalak Harupat Stadium complex. Aim to see the management of the facilities and infrastructure for the Jalak Harupat Stadium complex. Using qualitative methods carried out by observation, interviews, and documentation. The main instrument used in this study was the researcher himself (Human Instrument) using a semi-structured interview system. The subjects in this study were the staff of the Dispora and UPTD administrators of the Jalak Harupat Stadium complex in Bandung Regency which were expected to be 9 people, 3 Dispora administrators as informants and 4 UPTD administrators as respondents, 2 others as informants as well as cleaning and security officers as well as parking attendants for the Jalak Harupat Stadium complex . The important points that were asked of the respondents were those related to the management of the facilities and infrastructure of the Jalak Harupat Stadium complex. The results of this study are 1) The development of the Jalak Harupat Stadium complex has not run optimally 2) The Jalak Harupat Stadium Complex requires a maintenance budget 3) the increase in community participation in sports with the facilities and infrastructure of the Jalak Harupat Stadium complex 4) the constrained mobility of supervision in the Jalak Harupat Stadium complex . Based on the results of the discussion, it is concluded that the Jalak Harupat Stadium complex in terms of construction is not optimal, because there are still several venues that are not yet international standards. However, the Jalak Harupat Stadium complex also needs a bigger budget for now. Due to the mismatch between development and management, the development money they get is greater than the money for maintenance management, and the effect is now visible to the human resources (HR) in the area of the Jalak Harupat Stadium complex at this time is very limited, because this area continues to be large. supervision is clearly constrained because there is no mobility
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perencanaan, Pengorganisasian,Penggerakan, Pengawasan, Sarana Prasarana Stadion Jalak Harupat. |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education S Agriculture > SK Hunting sports |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Olahraga S-2 |
Depositing User: | DAM STAF Editor |
Date Deposited: | 31 Mar 2021 06:47 |
Last Modified: | 31 Mar 2021 06:47 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/60121 |
Actions (login required)
View Item |