Basukiyatno, - (2005) PEMBINAAN KECERDASAN SPIRITUAL DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN : Studi Kasus Di Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya. S3 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
D_PU_009847_Table_Of_Content.pdf Download (251kB) |
|
Text
D_PU_009847_Chapter1.pdf Download (686kB) |
|
Text
D_PU_009847_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (198kB) |
|
Text
D_PU_009847_Chapter3.pdf Download (542kB) |
|
Text
D_PU_009847_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
Text
D_PU_009847_Chapter5.pdf Download (1MB) |
|
Text
D_PU_009847_Bibliography.pdf Download (315kB) |
|
Text
D_PU_009847_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (513kB) |
Abstract
Pendidikan di Indonesia sedang terpuruk, beberapa indikator menunjukkan bahwa kemampuan akademik rendah, demikian juga moral kepribadian dan taraf hidup serta budaya bangsa, sehingga terjadilah krisis multidimensi yang berkepanjangan. Lahirlah gelombang evolusi pemikiran tentang sistem nilai dan kebenaran serta sumber ilmu pengetahuan, yang mengerucut pada kesadaran kembali bahwa pendidikan berkewajiban mengembangkan potensi manusia secara utuh. Hal tersebut menuntut sistem pendidikan yang komprehensif.Penelitian menerapkan pendekatan kualitatif yang difokuskan pada: (I) Konsep manusia, (2) Sistem pendidikan, (3) Konsep Kecerdasan Spiritual, dan (4) Pembinaan Kecerdasan Spiritual yang dikembangkan di Pondok Pesantren Suryalaya.Temuan penelitian menunjukkan bahwa, manusia utuh adalah manusia yang memiliki keseimbangan dan keterpaduan antara unsur-unsur biologis (material), dan psikologis (spiritual), yang dapat berfungsi secara optimal. Dimensi spiritual merupakan esensi pokok kehidupan yang bersifat immatenal, yang terdiri atas (1) ruh, (2) nafs, (3) qalbu. Ruh merupakan unsur pokok kehidupan, yang selalu memberikan dorongan /bisikan pada perbuatan positif (ilahiah), sedangkan nafs (yang tidak terkendali) memberikan dorongan pada perbuatan negatif. Kedua dorongan tersebut berebut menguasai qalbu, dan akan memberikan perintah pada badan untuk beraktivitas sesuai dengan dorongan yang menguasainya.Pesantren Suryalaya merupakan pesantren Thoriqot Qodiriyyah Naqsabandiyyah (TQN) yang bertujuan mendidik santri menjadi manusia utuh, yang dapat beraktivitas penuh dalam (1) hablum minatlah, dan (2) hablum mmannas. Sistem pendidikan yang diterapkan adalah pendidikan keluarga yang utuh, dengan Guru Mursyid sebagai sumber keteladanan. Operasionalisasi sistem tersebut teijabar dalam (1) pendidikan formal, (2) pendidikan inabah, (3) pendidikan Pesantren. Ketiganya terbingkai dalam pendidikan TQN, yang mempunyai bentuk khusus sebagai berikut: talqin, sholat, zikir, khataman, manakib, dan ziarah. Objek utama pendidikannya adalah qalbu, sebagai sentral kecerdasan spiritual, dengan puncaknya mencintai Nya dan ma 'rifat kepada Nya.Proses pembinaan tersebut terurai dalam beberapa kata kunci sebagai berikut: (1) zikir, sebagai motor manajemen qalbu, sentral kehidupan manusia, (2) Mursyid sebagai teladan utama, (3) Majlis manakib, pondok dan masjid sebagai tempat belajar yang lengkap, media pencarian keunggulan utama, dalam bingkai ibadah, (4) merupakan proses yang menghasilkan sinergi dari: ilmu, teladan, panutan, kharisma, kepemimpinan, keshalehan, (5) yang akan mendinamisasi: shiddiq, keikhlasan, rojak-khouf, istiqomah, mandiri, fathonah, gotong-royong, amanah, mumtaz, kemerdekaan, sederhana, dan tablig.Berdasarkan temuan di atas penting untuk dikembangkan suatu model pendidikan yang: (1) memperhatikan keutuhan manusia dengan spiritual sebagai unsur utamanya, (2) mengoptimalkan kecerdasan spiritual, melalui pembinaan qalbu, agar dapat mencintai Tuhan dan ma'rifat kepada Nya, sehingga dapat berhablum minatlah dan hablum mmannas, (3) menerapkan sistem pendidikan keluarga dengan keteladanan sebagai kuncinya, (4) menggunakan kurikulum untuk pengembangan manusia seutuhnya, sehingga dapat meningkatkan keunggulan.
Item Type: | Thesis (S3) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pendidikan Spritual, Pesantren |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education L Education > LC Special aspects of education |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Umum/Nilai S-3 |
Depositing User: | Rika Maysani |
Date Deposited: | 01 Dec 2020 04:43 |
Last Modified: | 01 Dec 2020 04:43 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/55779 |
Actions (login required)
View Item |