Neng Fuzia Afrianti, - (2020) KECEMASAN MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR KELAS V DITINJAU DARI FAKTOR GENDER. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
T_PD_1706413_Title.pdf Download (204kB) |
|
Text
T_PD_1706413_Chapter1.pdf Download (153kB) |
|
Text
T_PD_1706413_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (181kB) |
|
Text
T_PD_1706413_Chapter3.pdf Download (652kB) |
|
Text
T_PD_1706413_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (440kB) |
|
Text
T_PD_1706413_Chapter5.pdf Download (88kB) |
|
Text
T_PD_1706413_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran secara komprehensif mengenai kecemasan matematis siswa sekolah dasar ditinjau dari faktor gender. Teknik purposive sampling digunakan untuk menentukan subjek penelitian yang terdiri atas seluruh siswa kelas V sebuah sekolah dasar di Kabupaten Sumedang. Pendekatan kualitatif dengan desain deskriptif analitik digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian diperoleh dari data yang dikumpulkan dengan menggunakan angket, teknik wawancara, observasi kegiatan pembelajaran matematika dan dokumentasi dari mulai sebelum pembelajaran matematika, ketika proses pembelajaran matematika berlangsung dan sesaat setelah pembelajaran matematika. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa, siswa laki-laki dan perempuan memiliki kecemasan matematis yang bervariasi. Kebanyakan siswa merasakan kecemasan pada saat mengikuti kegiatan pembelajaran matematika. Kecemasan matematis cenderung lebih sering dirasakan oleh siswa perempuan. Perasaan takut merupakan bagian dari aspek mood pada kecemasan matematis yang cenderung sering dirasakan. Konsep diri yang negatif menimbulkan kecenderungan dirasakannya kecemasan matematis di kalangan siswa perempuan, sedangkan perasaan malu karena siswa sedang ada dalam masa pubertas cenderung dirasakan di kalangan siswa laki-laki; This study aims to obtain a comprehensive picture of the mathematical anxiety of elementary school students in terms of gender factors. The purposive sampling technique was used to determine the research subjects consisting of all fifth grades students of an elementary school in Sumedang Regency. A qualitative approach with descriptive analytic design is used to analyze the data. The results of the study were obtained from data collected using a questionnaire, interview, observations of mathematics learning activities and documentation from the start before learning mathematics, when the mathematics learning process took place and shortly after learning mathematics. The results of this study show that male and female students have varying mathematical anxiety. Most students feel anxiety when attending math learning activities. Mathematical anxiety tends to be more often felt by female students. Feelings of fear are part of the mood aspect of mathematical anxiety that tends to be often felt. Negative self-concepts lead to a tendency to feel mathematical anxiety among female students, while the feeling of shame because students are in puberty tends to be felt among male students.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Additional Information: | No Panggil : T PD NEN k-2020; Pembimbing : I. Sufyani Pabrawanto; NIM : 1706413 |
Uncontrolled Keywords: | kecemasan matematis, gender, pendidikan dasar, siswa sekolah dasar. |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Dasar S-2 |
Depositing User: | Neng Fuzia Afrianti |
Date Deposited: | 15 May 2020 00:34 |
Last Modified: | 15 May 2020 00:34 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/48701 |
Actions (login required)
View Item |